30
Dokumentasi digunakan untuk menggali informasi dalam kaitannya dengan laporan kegiatan pelatihan di Panti Sosial Bina Remaja, proses
pembelajaran oleh instruktur , metode penyampaian yang diterapkan, evaluasi program pelatihan serta foto-foto kegiatan, fasilitas, dan sarana. Dalam
penelitian ini dokumentasi dilaksanakan untuk memperoleh data tambahan untuk mendukung hasil penelitian ini. Informasi yang bersifat dokumentatif sangat
bermanfaat guna pemberian gambaran secara keseluruhan dalam mendapatkan informasi yang lebih mendalam yang ada pada lembaga.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen dalam penelitian adalah pengumpulan data. Setiap penelitian memerlukan data yang berbeda-beda, sehingga untuk mendapatkan data, peneliti
harus menggunakan instrumen yang berbeda-beda pula. Bahwa instrumen pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan
digunakan oleh peneliti dalam kaitannya dalam mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya Suharsimi Arikunto, 2003:
134. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti itu sendiri dengan menggunakan pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman
dokumentasi terstruktur. Pedoman-pedoman tesebut dibuat sendiri oleh peneliti dan dibantu oleh dosen pembimbing. Pedoman observasi digunakan sebagai alat
bantu pengumpul data yang dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga data yang didapatkan sebagaimana adanya. Pencatatan data wawancara juga aspek
utama yang sangat penting dalam wawancara karena kalau pencatatan itu tidak dilakukan dengan semestinya, maka sebagian dari data akan hilang dan usaha
31
wawancara akan sia-sia. Pedoman dokumentasi digunakan untuk menggali data atau informasi subyek yang tercatat sebelumnya, yang bisa diperoleh melalui
catatan tertulis.
F. Teknik Analisis Data
Data yang berhasil dikumpulkan selanjutnya akan dianalisis dengan teknik analis data deskriptif kualitatif, artinya data-data yang diperoleh dalam penelitian
ini dilaporkan apa adanya kemudian diinterpretasikan secara kualitatif untuk mengambil kesimpulan.
Menurut Miles dan Huberman dalam Agus Salim 2001: 22-23, analisis data terbagi atas 3 tahapan, yaitu:
1. Reduksi data data reduction Yaitu merangkum, memilih hal-hal pokok, menfokuskan pada hal-hal
penting, dicari tema dan polanya sehingga data yang direduksikan akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk
mengumpulkan data berikutnya. Dalam mereduksi data, peneliti akan dipandu oleh tujuan yang akan dicapai.
2. Penyajian data data display Yaitu proses penyampaian informasi tersusun yang memberikan
kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Hasil dari reduksi data disajikan dalam bentuk laporan secara keseluruhan maupun
bagian-bagiannya. 3. Menarik kesimpulan conclusionverification
32
Yaitu temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada yang berupa gambaran maupun deskripsi suatu obyek yang sebelumnya belum jelas
sehingga dapat diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori.
G. Keabsahan Data