Konsumsi Garam Berlebihan Faktor Keturunan Obesitas Stres

a. Konsumsi Garam Berlebihan

Konsumsi garam berlebihan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Garam membantu menahan air dalam tubuh. Dengan begitu, akan meningkatkan volume darah tanpa adanya penambahan ruang. Peningkatan volume tersebut mengakibatkan bertambahnya tekanan di dalam arteri. Penderita hipertensi hendaknya mengkonsumsi garam tidak lebih dari 100 mmolhari atau 2,4 gram natrium, 6 gram natrium klorida Widyanto dkk, 2013.

b. Faktor Keturunan

Berdasarkan data statistik terbukti bahwa seseorang akan memiliki kemungkinan lebih besar untuk mendapatkan hipertensi jika orang tuanya adalah pengidap hipertensi juga. Sekitar 70-80 orang dengan hipertensi primer ternyata memiliki riwayat hipertensi dalam keluarganya. Apabila riwayat hipertensi didapatkan pada kedua orang tua, maka terjadinya hipertensi primer 2 kali lipat dibanding dengan orang lain yang tidak mempunyai riwayat hipertensi pada orang tuannya. Faktor genetik yang diduga menyebabkan penurunan resiko terjadinya hipertensi terkait pada kromosom 12p dengan fenotip postur tubuh pendek disertai brachydactyly dan efek neurovaskuler Widyanto dkk, 2013.

c. Obesitas

Faktor risiko penyebab hipertensi yang diketahui dengan baik adalah obesitas. Secara fisiologis, obesitas didefinisikan sebagai suatu keadaan lemak yang berlebihan dijaringan adiposa. Kondisi obesitas berhubungan dengan peningkatan volume intravaskuler dan curah jantung. Daya pompa jantung dan sirkulasi volume darah penderita hipertensi dengan obesitas lebih tinggi dibandingkan dengan penderita hipertensi dengan berat badan normal Widyanto dkk, 2013.

d. Stres

Stres terjadi karena ketidakmampuan mengatasi ancaman yang dihadapi oleh mental, fisik, emosional dan spiritual seseorang. Kondisi tersebut pada suatu saat akan dapat mempengaruhi kesehatan fisik seseorang. Hubungan antara stres dengan hipertensi, diduga terjadi melalui aktivitas saraf simpatis. Peningkatan aktivitas saraf simpatis dapat meningkatkan tekanan darah secara tidak menentu. Apabila stres berkepanjangan, dapat mengakibatkan tekanan darah menetap tinggi Widyanto dkk, 2013.

e. Merokok

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Kejadian Hipertensi di Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat T1 462012041 BAB I

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Kejadian Hipertensi di Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat T1 462012041 BAB IV

0 0 37

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Kejadian Hipertensi di Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat T1 462012041 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Kejadian Hipertensi di Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat

0 0 17

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gambaran Kejadian Hipertensi di Desa Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat

0 0 61

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesenian Jonggan di Dusun Tempala Desa Keranji Paidang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Kalimantan Barat T1 152009025 BAB I

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesenian Jonggan di Dusun Tempala Desa Keranji Paidang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Kalimantan Barat T1 152009025 BAB II

0 0 12

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kesenian Jonggan di Dusun Tempala Desa Keranji Paidang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Kalimantan Barat T1 152009025 BAB IV

0 0 33

FUNGSI DAN BENTUK PENYAJIAN MUSIK PENGIRING BALIATN DI DESA SABAKA KECAMATAN MEMPAWAH HULU KABUPATEN LANDAK KALIMANTAN BARAT.

0 0 108

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Keluarga dalam Pemberian Diet pada Penderita Hipertensi di Desa Mamek, Provinsi Kalimantan Barat T1 BAB II

0 0 12