Hasil Pengujian Skenario 1 Hasil Pengujian Skenario 2 Hasil Pengujian Skenario 3

seperti pada Gambar 5.12 Gambar – gambar berikut menunjukkan beberapa hasil pengujian yang dilakukan terhadap arsitektur library tugas akhir.

5.10 Hasil Pengujian Skenario 1

Gambar 5.5 menunjukkan bahwa komponen arsitektur library yang telah di bangun dapat berjalan pada waktu windows startup yang berjalan pada server. Komponen tersebut berfungsi membaca filed status yang terdapat didalam table state. Jika sistem mengetahui adanya perubahan kondisi di tabel tersebut, default kondisi didalam field status adalah 0, jika terjadi perubahan menjadi 1, itu berarti terjadi perubahan pada table state, di field state_pas dan status, system akan menangkap perubahan tersebut, menjalankan fungsi untuk merubah password user account sesuai dengan yang terdapat didalam table state field state_pas, dan merubah kondisi status menjadi 0. Gambar 5.5. Hasil Pengujian Skenario 1

5.11 Hasil Pengujian Skenario 2

Pada skenario ke-2, user memasukkan key ke dalam textbox yang tersedia, lalu mengklik “Ok”. Sistem akan membaca IP yang digunakan oleh user, dan disamakan dengan alamat IP yang ada dalam database, begitu pula dengan MAC Addressnya. Gambar 5.6 menunjukkan bahwa, pengujian untuk meminta password kepada sistem, gagal, karena data tidak otentik, data yang sebenarnya tidak cocok dengan data yang terdapat dalam database. Key yang dimasukkan juga tidak sesuai dengan yang terdapat didalam database. Seharusnya IP yang diijinkan untuk meminta password adalah IP yang dimasukkan kedalam database, yaitu 192.168.1.2, begitu pula MAC Addressnya harus sesuai dengan apa yang ada didalam database dengan MAC Address yang dibaca oleh sistem. Key yang dimasukkan seharusnya “ske2”, tapi dalam scenario ke-2 ini, key yang dimasukkan salah. Gambar 5.6. Hasil Pengujian Skenario 2

5.12 Hasil Pengujian Skenario 3

Pada skenario ke-3, Gambar 5.7 menunjukkan bahwa, permintaan password kepada sistem, gagal, karena data tidak otentik, data yang dimaksud adalah alamat IP dan MAC Address, alamat IP yang digunakan adalah 192.168.1.3 dan MAC Address 00:50:56:C0:00:03, data yang sebenarnya tidak cocok dengan data yang terdapat dalam database. Gambar 5.7 Hasil Pengujian Skenario 3 maka dari itu sistem menolak permintaan password. Permintaan password akan berhasil jika alamat IP yang digunakan 192.168.1.3, dan MAC Address 00:50:56:C0:00:01. Walaupun pada skenario kali ini Key yang dimasukkan telah sesuai dengan yang terdapat didalam database, yaitu “ske3”.

5.13 Hasil Pengujian Skenario 4