Kerangka Konsep Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel Jenis dan Rancangan Penelitian

36

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep

Berdasarkan kerangka teori yang telah dikemukakan di atas, maka dapat disusun skema kerangka konsep dalam penelitian, sebagai berikut: Gambar 3.1 Kerangka Konsep

3.2 Variabel Penelitian

3.2.1 Variabel Bebas

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kebutuhan umur, jenis kelamin, pendidikan, aktivitas kerja, status tempat tinggal, asupan energi, penyakit infeksi.

3.2.2 Variabel Terikat

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah status gizi. Variabel Terikat Status Gizi Variabel Bebas 1. Umur 2. Jenis Kelamin 3. Pendidikan 4. Aktivitas Kerja 5. Status Tempat Tinggal 6. Asupan Energi 7. Penyakit Infeksi

3.3 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel

Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran No Variabel Definisi Alat Ukur Kategori Skala 1 Umur Umur responden dalam tahun saat dilaksanakan penelitian Kuesioner 1.≤ 18tahun Anak-anak 2.≥ 18 tahun Dewasa Konvensi Hak Anak. Nominal 2 Jenis kelamin Jenis kelamin anak jalanan Kuesioner 1.Anak Laki- laki. 2.Anak Perempuan. Ordinal 3 Pendidikan Pendidikan terakhir yang diikuti anak setelah lulus. Kuesioner 1.SD 2.SMP 3.SMA Ordinal 4 Aktivitas kerja Banyaknya aktivitas kerja yang dilakukan responden. Recall aktivitas 1.Mengamen. 2.Menjual Koran. 3.Meminta- minta. 7 Jam kerja hari UUD. No.13, 2003 tenagakerja Ordinal 5 Status tempat tinggal Memiliki hubungan keluarga serta tinggal bersama atau memiliki Kuesioner 1.Tetap 2.Tidak Tetap Ordinal hubungan keluarga tetapi statusnya tidak jelas 6 Asupan Energi Jumlah energi berdasarkan data konsumsi makanan di tinjau dari angka kecukupan gizi. Recall 2x24 jam 1.Kurang 70-80 AKG 2.Sedang 80-90 AKG 3.Baik ≥ 100 AKG Depkes RI 1990 Ordinal 7 Penyakit infeksi Keadaan fisik yang terkena penyakit diare dan ISPA batuk,pilek dilihat dari 1 bulan terahir. Kuesioner 1.Ya 2.Tidak Ordinal 8 Status gizi Keadaan tubuh sebagai akibat kecukupan konsumsi zat gizi yang dilihat dari Indeks Masa Tubuh, yang dihitung dengan rumus : IMT = Berat badan Kg Tinggi badan m2 Pengukura n dengan Timbangan injak dan Microtoice 1. 18,5= Kurus 2. 18,5-25,0 = Normal 3. 25,0 = Gemuk Ordinal

3.4 Jenis dan Rancangan Penelitian

Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif Soekidjo Notoatmojo, 2005:138. Dengan pendekatan cross sectional, yaitu suatu penelitian dimana variabel-variabel diobservasi sekaligus pada waktu yang sama Soekidjo Notoatmodjo, 2005:141. Jadi peneliti akan mencari gambaran tentang anak jalanan yang berhubungan dengan status gizi di kawasan pasar johar, tugu muda, simpang lima dan Yayasan Sosial Is Shofa dengan model Rumah Perlindungan Sosial Anak RPSA Semarang.

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian