Masalah Prioritas IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

BAB III USULAN PENSOLUSIAN MASALAH

Bab ini akan menjelaskan mengenaibeberapa saran dan motivasi yang bisa sedikit bermanfaat bagi keluarga dampingan dalam memecahkan permasalahan yang terdapat dalam keluarga dampingan bersangkutan demi meminimalisir masalah- masalah yang selalu ada.

3.1 Program

Setelah mengidentifikasi dan memprioritaskan suatu masalah maka muncul suatu usaha untuk memecahkan permasalahan tersebut. Usaha-usaha pemecahan masalah tersebut yang diprioritaskan tertuang dalam program-program yang akan diberikan kepada keluarga dampingan. Program-program tersebut berupa solusi yang memotivasi bagi keluarga dampingan. Adapun program untuk keluarga dampingan Luh Sudarmidijabarkan dalam sub-sub berikut.

3.1.1 Motivasi dan Membantu dalam Meningkatkan Hasil Penjualan Sarana

Persembahyangan Banten Program ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dari hasil penjualan sarana persembahyangan banten dari keluarga ibu Luh Sudarmi agar menekan biaya produksi bahan untuk pembuatan sarana persembahyangan banten. Adapun cara atau solusi untuk peningkatan penjualan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana adalah dengan cara memberikan bibit bunga untuk sarana persembahyangan banten agar tidak menekan biaya untuk membeli bunga serta bahan-bahannya yang lain. Karena pembelian bahan bunga juga akan meningkatkan harga banten tersebut. Jika harga bahan yang digunakan jauh lebih murah, itu akan berefek terhadap harga jual sarana persembahyangan banten tersebut, sehingga akan jatuh lebih murah dan akan mendatangkan pelanggan tambahan atau langganan baru dikarenakan harga barang yang dijual sudah ditekan murah. Semasih menunggu proses bibit tanaman bunga itu, mahasiswa KKN Revolusi Mental Universitas Udayana ikut mendonasikan bahan-bahan banten, karena bahan banten tidak hanya dari bunga saja melainkan ada bahan diluar bunga yang sangat bermanfaat untuk menekan dana yang dikeluarkan banten umat hindu seperti pebersihan, pewarna pengeluar, segehan dan ikut serta dalam pembuatan banten tersebut. Hal ini juga sekaligus memotivasi anak-anaknya yang lain untuk lebih giat dalam menghasilkan banten agar selesai tepat pada waktunya.

3.1.2 Memberikan PenjelasanMengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

PHBS dan Melakukan Kegiatan Pembersihan di Area Rumah dan Kamar Mandi Berhubungan dengan permasalahan kebersihan yang kurang di rumah, maka mahasiswa KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana memberikan saran yaitu melakukan pemberian penyuluhan mengenai PHBS Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Hal ini sangat penting jika diperhatikan, karena perilaku yang kurang sehat akan menimbutkan penurunan kesehatan yang lebih cepat dibandingnya dengan pola hidup yang sudah bersih. Pemberian penyuluhan ini sangat bisa menjadi dasar pengetahuan akan kepedulian lingkungan kebersihans sekitar rumah dan kamar mandi. Selain itu juga melakukan kegiatan pembersihan di area rumah dan kamar mandi. Pertama ikut serta dalam membersihkan sudut rumah yang perlu dibersihkan missal sudut dinding dan membersihkan kamar mandi.