12 Berdasarkan data pada tabel 12 maka terlihat bahwa 76,8 responden
menyatakan lebih menyukai menggunakan media TIK, 18,8 kurang setuju, dan 4,3 yang tidak menyukai menggunakan media TIK. Hal ini menunjukkan ketika
guru merasa bahwa media TIK sebagai alat yang membantu dalam kegiatan pembelajaran, maka mereka akan menunjukkan sikap positif dan lebih menyukai
menggunakan TIK dalam kegiatan belajar mengajar.
5.5
Pengalaman Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran berbasis TIK
Berdasarkan tabel 8 pengalaman memiliki nilai t
hitung
sebesar 0,411. Nilai ini lebih kecil dari t
tabel
0,411 2,001 atau nilai signifi kansi lebih besar dari α
0,683 0,05 . Hasil ini memperlihatkan bahwa pengalaman tidak berpengaruh terhadap pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK di SMK Negeri 3
Salatiga.
Tabel 13 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pengalaman Menggunakan TIK
Sering Menggunakan
Perangkat TIK
Memudahkan Penggunaan Media Pembelajaran TIK. Sangat
Tidak Setuju
Tidak Setuju
KurangSetuju Setuju
Sangat Setuju
Total Sangat Tidak
Setuju
- -
- -
- -
Tidak Setuju
-
1,4
-
1,4
-
2,9 Ragu-ragu
- -
11,6 10,1
2,9 24,6
Setuju
-
1,4 68,1
1,4 71,0
Sangat Setuju
- -
- -
1,4 1,4
Total
-
2,9 11,6
79,7 5,8
100
Sumber: Data primer diolah. Berdasarkan data pada tabel 13 maka terlihat bahwa 72,4 responden
menyatakan menggunakan perangkat TIK dalam kegiatan mereka sehari-hari, dan 85,5 menyatakan itu memudahkan dalam penggunaan media pembelajaran TIK.
Hal ini menunjukan bahwa pengalaman seseorang menggunakan perangkat TIK seperti smartphone, atau komputer dalam kegiatan sehari-hari, akan memudahkan
guru dalam penggunaan media dalam penggunaan media pembelajaran TIK. Namun bahwa guru dengan pengalaman menggunakan perangkat TIK yang lain
seperti smartphone, atau komputer dalam kegiatan sehari-hari belum tentu menerapkannya dalam kegiatan pembelajaran.
5.6 Kemudahan Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran berbasis TIK
Berdasarkan tabel 8 kemudahan memiliki nilai t
hitung
sebesar 2,291. Nilai ini lebih besar dari t
tabel
2,291 2,001 atau nilai signifikansi lebih kecil dari α 0,026 0,05. Hasil ini memperlihatkan bahwa kemudahan berpengaruh terhadap
pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK di SMK Negeri 3 Salatiga.
13
Tabel 14 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Kemudahan Media TIK
Mudah di Operasikan.
Kemudahan menjadi alasan penggunaan media TIK Sangat
Tidak Setuju Tidak Setuju
KurangSetuju Setuju
Sangat Setuju
Total Ragu-ragu
- -
8,7
- -
8,7 Setuju
- -
1,4 68,1
10,1 79,7
Sangat Setuju
- -
-
5,8 5,8
11,6 Total
- -
10,1 73,9
15,9 100
Sumber: Data primer diolah. Berdasarkan data pada tabel 14 maka terlihat bahwa 91,3 responden
menyatakan media TIK mudah dioperasikan, dimana 89,8 menyatakan bahwa kemudahan menjadi alasan mereka menggunakan media TIK. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa sebagian besar guru merasa bahwa media TIK yang digunakan untuk pembelajaran mudah untuk digunakan atau dioperasikan.
Dengan semakin mudah suatu media TIK digunakan, maka akan menimbulkan keinginan guru untuk menggunakannya dalam kegiatan belajar mengajar.
5.7
Kemanfaatan Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran berbasis TIK
Berdasarkan tabel 8 kemanfaatan memiliki nilai t
hitung
sebesar 2,336. Nilai ini lebih besar dari t
tabel
2,336 2,001 atau nilai signifikansi lebih kecil dari α 0,023 0,05. Hasil ini memperlihatkan bahwa kemanfaatan berpengaruh
terhadap pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK di SMK Negeri 3 Salatiga.
Tabel 15 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Manafaat Media TIK
Membuat lebih
termotivasi Menambah pengetahuan tentang perkembangan teknologi
Sangat Tidak Setuju
Tidak Setuju KurangSetuju
Setuju Sangat
Setuju Total
Sangat Tidak Setuju
- -
- -
- -
Tidak Setuju
-
1,4
- -
-
1,4 Ragu-ragu
- -
8,7
- -
8,7 Setuju
- -
1,4 72,5
7,2 81,2
Sangat Setuju
- -
-
5,8 2,9
8,7 Total
-
1,4 10,1
78,3 10,1
100
Sumber: Data primer diolah. Berdasarkan data pada tabel 15 maka terlihat bahwa 89,9 responden
menyatakan media TIK membuat siswa lebih termotivasi mengikuti pembelajaran, dan 88,4 menyatakan dapat menambah pengetahuan siswa tentang
14 perkembangan teknologi. Hal ini menunjukkan bahwa pandangan guru dengan
menggunakan media TIK dalam proses belajar mengajar akan memberikan manfaat yang positif bagi siswa. Dengan kesadaran guru akan banyaknya manfaat
yang didapatkan ketika menggunakan media TIK maka akan menambah motivasi untuk memanfaatkannya secara berkelanjutan dalam setiap pembelajaran.
5.8
Peraturan Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran berbasis TIK
Berdasarkan tabel 8 peraturan memiliki nilai t
hitung
sebesar 1,620. Nilai ini lebih kecil dari t
tabel
1,620 2,001 atau nilai signi fikansi lebih besar dari α
0,111 0,05. Hasil ini memperlihatkan bahwa peraturan tidak berpengaruh terhadap pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK di SMK Negeri 3
Salatiga.
Tabel 16 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Peraturan Menggunakan TIK
Peraturan menggunakan
TIK Peraturan menjadi alasan guru menggunakan media TIK
Sangat Tidak
Setuju Tidak Setuju
KurangSetuju Setuju
Sangat Setuju
Total Sangat Tidak
Setuju 1,4
- -
-
- 1,4
Tidak Setuju
-
21,7 2,9
-
- 24,6
Ragu-ragu
- -
34,8 11,6
- 46,4
Setuju
- -
2,9 24,6
- 27,5
Sangat Setuju -
- -
- -
- Total
1,4 21,7
40,6 36,2
- 100
Sumber: Data primer diolah. Berdasarkan data pada tabel 16 maka terlihat bahwa pada pernyataan
terdapat peraturan yang mewajibkan guru memanfaatkan TI dalam proses pembelajaran 26 responden cenderung tidak setuju, 46,4 kurang setuju, dan
27,5 setuju. Pada pernyataan peraturan menjadi alasan guru untuk menggunakan media TIK responden 36,2 setuju, 40,6 kurang setuju dan 23,1 cenderung
tidak setuju. Hal ini menunjukan bahwa masih banyak guru yang tidak mengetahui adanya peraturan bahwa guru harus memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran, namun ada atau tidaknya peraturan bukan merupakan suatu alasan yang mendasari guru untuk
menerapkan pemanfaatan TIK dalam kegiatan pembelajaran mereka pada saat ini, karena adanya peraturan tanpa diimbangi dengan kelengkapan fasilitas juga tidak
akan berjalan dengan baik.
5.9 Pelatihan Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran berbasis TIK