8
c. Metode mengajar akan lebih bervariasi.
d. Siswa akan lebih banyak melakukan kegiatan belajar.
Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan penggunaan media adalah meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam kegiatan belajar mengajar,
meningkatkan motivasi belajar siswa, variasi metode pembelajaran, dan peningkatan keaktifan siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
3. Media Pembelajaran Papan Kartun Bilangan
a.
Pengertian Papan Kartun Bilangan
Papan Kartun Bilangan merupakan alat peraga yang diperuntukkan bagi siswa kelas IV SD, karena pada jenjang tersebut diajarkan materi yang
bersesuaian yaitu “Operasi Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat”. Operasi pada bilangan bulat membutuhkan analisis dan strategi yang
mendalam serta unsur hiburan, sehingga alat peraga ini juga bisa digunakan di lingkungan yang lebih nyata. Menurut Anitah dalam Rohmat 2012,
media papan kartun bilangan dapat juga disebut sebagai bagan. Bagan adalah gambaran dari sesuatu yang dilukiskan dengan garis atau gambar dan
kata-kata. Bila kita menggunakan istilah bagan, maka di dalamnya terdapat berbagai jenis presentasi grafis seperti peta, grafik, lukisan, diagram,
gambar, poster, dan kartun. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Sudjana dalam Rivai 2001: 27 yang mendefinisikan bagan sebagai kombinasi
antara media
grafis dan
gambar foto
yang dirancang
untuk memvisualisasikan secara logis dan teratur mengenai fakta pokok atau
gagasan.
b. Fungsi Papan Kartun Bilangan
Sebagai salah satu bentuk media belajar, Papan Kartun Bilangan memiliki fungsi sebagai berikut:
9
1 Media belajar mandiri.
Penggunaan media Papan Kartun Bilangan dalam proses pembelajaran berfungsi meningkatkan kemampuan siswa untuk
belajar sendiri tanpa tergantung kepada kehadiran pendidik. 2
Pengganti fungsi pendidik. Media Papan Kartun Bilangan sebagai bahan ajar harus mampu
menjelaskan materi pembelajaran dengan baik dan mudah dipahami oleh siswa sesuai tingkat pengetahuan siswa.
3 Sebagai alat evaluasi.
Melalui media Papan Kartun Bilangan siswa dituntut untuk dapat mengukur dan menilai sendiri tingkat penguasaannya
terhadap materi yang telah dipelajari. 4
Sebagai bahan rujukan bagi siswa.
c. Tujuan Pembuatan Papan Kartun Bilangan
Tujuan penyusunan atau pembuatan media Papan Kartun Bilangan antara lain:
1 Siswa dapat belajar secara mandiri tanpa atau dengan bimbingan
pendidik. 2
Meminimalisasi peran pendidik agar tidak terlalu dominan dan otoriter dalam kegiatan pembelajaran.
3 Mengakomodasi berbagai tingkat dan kecepatan belajar siswa.
Bagi siswa yang kecepatan belajarnya tinggi, maka mereka dapat belajar materi penjumlahan dan pengurangan bilangan
bulat lebih cepat dengan menggunakan media Papan Kartun Bilangan,
sebaliknya bagi
siswa yang
lambat maka
dipersilahkan untuk mengulangi dengan media Papan Kartun Bilangan.
4 Siswa mampu mengukur sendiri tingkat penguasaan pada materi
yang telah dipelajari.
10
d. Karakteristik Papan Kartun Bilangan
Setiap media pembelajaran pada umumnya memiliki sejumlah karakteristik tertentu yang membedakannya dengan bentuk media
pembelajaran lain. Media Papan Kartun Bilangan merupakan media pembelajaran yang memiliki beberapa karakteristik, yaitu dirancang untuk
sistem pembelajaran mandiri maupun sistem pembelajaran kelompok. Media Papan Kartun Bilangan berfungsi untuk memperjelas, memudahkan
dan menyerap pesan kurikulum yang akan disampaikan oleh guru kepada siswa sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar dan mengefektifkan
serta mengefisienkan proses belajar. Penggunaan media Papan Kartun Bilangan dalam kegiatan belajar, tentunya berpijak pada landasan-landasan,
diantaranya landasan filososif, landasan psikologis, teknologia dan empiris. Media Papan Kartun Bilangan memiliki kedudukan yang sama
dibandingkan dengan komponen pembelajaran lainya Rohmat, 2012.
e. Langkah-langkah Penyusunan Kartu Bilangan