6
1. Persyaratan Induk
1 Kriteria kualitatif a.
Asal : hasil pembesaran benih sebar yang berasal dari induk ikan kelas induk dasar. b.
Warna : bagian atas kepala berwarna hijau kehitaman, bagian punggung atas sampai pangkal ekor berwarna hijau kecoklatan dengan loreng berwarna coklat kehitaman,
mulai kepala bagian bawah sampai ke pangkal ekor berwarna putih keruh. c.
Bentuk tubuh : begian kepala pipih horizontal, bagian badan bulat memanjang dan bagian ekor pipih vertikal.
d. Kesehatan : anggota atau organ tubuh lengkap, tubuh tidak cacat dan tidak ada kelainan
bentuk, alat kelamin tidak cacat rusak, tubuh tidak ditempeli jasad pathogen, insang bersih, tubuh tidak bengkakmemar dan tidak berlumut, tutup insang normal dan tutup
berlendir. e.
Gerakan : lamban dan jinak
2 Kriteria kuantitatif
Kriteria kuantitatif sifat reproduksi seperti pada Tabel 5. Tabel 5. Kriteria Kuantitatif Sifat Reproduksi
Kriteria Satuan
Jenis kelamin Jantan
Betina
1. Umur induk
bulan 8-12
12-15 2.
Panjang standar cm
40-45 38-40
3. Bobot badan pertama
matang gonad gekor
500-750 400-500
4. Fekunditas
butirkg bobot tubuh
- 50.000-100.000
5. Diameter telur
mm -
1,4-1,5 SNI : 01-6484.1-2000
2. Pemijahan Induk
Pemijahan induk bertujuan untuk mengetahui tingkat kematangan gonad. Ciri-ciri induk yang siap memijah pada Tabel 6.
Tabel 6. Ciri-ciri dan Cara Menentukan Induk Matang Gonad
Betina Jantan
- Perut membesarbuncit dan terasa
lembek jika diraba. -
Pergerakan lamban dan jinak. -
Alat kelamin
bulat, berwarna
kemerahan dan tampak membesar bengkak
- Alat kelamin memerah.
- Alat kelamin tampak jelas dan
meruncing. -
Tubuh ramping dan gerakannya lincah.
- Warna tubuh jadi coklat kemerahan.
- Cara menentukan kematangan gonad
- Alat kelamin memerah dan meruncing
7 dilakukan dengan meraba bagian perut
dan pengamatan bagian anus. -
Matang gonad ditunjukkan dengan bagian perut membesar lunak kalau
diraba.
- Bagian anus menonjol kemerahan
serta panjangnya sudah melampaui pangkal sirip ekor.
Mahyudin 2008 dan SNI : 01-6484.1-2000
C. Bak Pemijahan