Interior Sistem Sirkulasi Furniture

88 pertunjukan bahan yang digunakan adalah accoustic board dengan warna abu-abu yang berbentuk concave ceiling

7. Interior Sistem

a. Pencahayaan Sistem pencahayaan yang digunakan untuk ruang lobby menggunakan gabungan antara sistem pencahayan alami dan buatan , sky light dengan bahan kaca patri, dengan penggunaan lampu TL. Ruang pemutaran film pada gedung ini memakai sistem pencahayaan buatan berupa lampu-lampu TL dan down light. Ruangan-ruangan lain yang ada pada auditorium ini memakai lampu TL. b. Penghawaan Pada ruangan pemutaran film sistem peghawaan yang digunakan adalah penghawaan buatan berupa AC central yang diletakkan pada ceiling ruangan. Sementara untuk bagian lobby sistem penghawaan yang digunakan adalah penghawaan alami. Penghawaan alami juga di gunakan pula pada ruangan-ruangan lain. c. Akustik Penerapan bahan-bahan akustik untuk finishing interior pada auditorium banyak digunakan sesuai dengan kebutuhan dan fungsi ruangan. Langit-langit dan dinding pada ruang audiens dibuat sedemikian rupa sehingga dapat mendukung akustik ruangan demikian pula lantai pada ruang audiens yang dibuat miring agar penonton dapat lebih dekat ke sumber bunyi dan berfungsi untuk kenikmatan jarak pandang penonton. Selain itu sistem penguat bunyi pada ruang pertunjukan memakai sistem pengeras bunyi terdistributsi dengan menggunakan perangkat-perangkat elektronik dengan fasilitas mixer dengan kapasitas 24 channel dan daya suara yang berkekuatan 6200 watt. Pada ruangan ini terdapat ruang resonansi udara yang bertujuan untuk meredam bunyi sehingga dapat meminimalisir suara yang bocor.

8. Sirkulasi

Pola sirkulasi pada auditorium ini a. Sirkulasi Pengunjung ME LOBBY TIKET BOX R. PERTUNJUKAN 89 b. Sirkulasi Pengelola

9. Furniture

Furniture yang digunakan pada ruang pemutaran film menggunakan upholstery berwarna merah dan merupakan kursi permanen dengan dudukan yang bisa dilipat sehingga memudahkan sirkulasi penonton. Gedung auditorium ini mempunyai daya tampung penonton sebanyak 880 orang. Pada ruang lobby furniture yang digunakan terbuat dari kayu dengan finishing polytour demikian pula furnitur pada ruangan –ruangan lain.

10. Warna