Rumusan Masalah Batasan Masalah

Rose Ash Sidiqi Marita, 2014 Identifikasi Kemampuan Habits Of Mind Siswa Melalui Praktikum Dan Diskusi Serta Pengaruhnya Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Organ Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Penelitian Haka 2013 menyatakan bahwa pembelajaran dengan strategi asesmen kinerja lebih efektif meningkatkan keseluruhan kemampuan habits of mind siswa dan dapat meningkatkan penguasaan siswa. Dalam penelitiannya, dijelaskan terjadi peningkatan kemampuan penguasaan konsep siswa menggunakan pembelajaran dengan strategi asesmen kinerja secara signifikan dengan hasil tes akhir melebihi rata-rata nilai KKM mata pelajaran sebesar 74. Kemampuan habits of mind siswa pun meningkat dari 2,91 kriteria sedang menjadi 3,40 kriteria sedang. Berdasarkan berbagai penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa dalam setiap pembelajaran, habits of mind berjalan berdampingan dengan penguasaan konsep siswa, jika habits of mind siswa tinggi, maka penguasaan konsep siswa juga tinggi. Berdasarkan latar belakang di atas, maka menurut peneliti penting dilakukan penelitian untuk melakukan identifikasi kemampuan habits of mind siswa SMA dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi serta pengaruhnya terhadap penguasaan konsep.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, rumusan masalah yang akan diteliti adalah “Bagaimana kemampuan habits of mind siswa yang muncul dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi serta pengaruhnya terhadap penguasaan konsep ?” Untuk mempermudah memecahkan permasalahan di atas, rumusan masalah di atas diuraikan menjadi beberapa pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana kemunculan habits of mind siswa SMA berdasarkan observasi dan self assessment siswa dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi? 2. Adakah perbedaan antara hasil habits of mind siswa SMA berdasarkan observasi dengan self assessment siswa dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi? Rose Ash Sidiqi Marita, 2014 Identifikasi Kemampuan Habits Of Mind Siswa Melalui Praktikum Dan Diskusi Serta Pengaruhnya Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Organ Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Adakah korelasi antara habits of mind siswa SMA berdasarkan observasi dengan penguasaan konsep siswa dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi? 4. Adakah korelasi antara habits of mind siswa SMA berdasarkan self assessment siswa dengan penguasaan konsep siswa dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi? 5. Adakah korelasi antara habits of mind siswa SMA berdasarkan rata-rata hasil observasi dan self assessment dengan penguasaan konsep siswa dalam pembelajaran sistem organ melalui praktikum dan diskusi?

C. Batasan Masalah

Kajian penelitian difokuskan dalam pembatasan ruang lingkup sebagai berikut: 1. Indikator kemampuan habits of mind siswa yang diukur pada penelitian ini mengacu pada kategori habits of mind yang dikembangkan oleh Costa dan Kallick 2009 dengan 16 kategori, yaitu persisting; managing impulsivity; listening with understanding and emphaty ; thinking flexibly; metacognition; striving for accuracy ; questioning and problem posing; applying past knowledge to new situations ; thinking and communicating with clarity and precesion ; gathering data throught all sense; creating, imagining and innovating ; responding with wonderment and awe; taking responsible risk; finding humour ; thinking interdependently; remaining open to continuous learning. 2. Pembelajaran dalam penelitian ini melalui praktikum dan diskusi yang meliputi tiga kegiatan, yaitu kegiatan rancangan praktikum, kegiatan praktikum, dan kegiatan presentasi. Diskusi dilakukan siswa melalui diskusi kelompok dalam kegiatan rancangan praktium dan praktikum; dan diskusi kelas dalam kegiatan presentasi. Rose Ash Sidiqi Marita, 2014 Identifikasi Kemampuan Habits Of Mind Siswa Melalui Praktikum Dan Diskusi Serta Pengaruhnya Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Organ Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Penguasaan konsep yang dimaksud dalam penelitian ini adalah ranah dimensi kognitif menurut taksonomi Bloom yang telah direvisi, mulai dari kemampuan mengingat C1, memahami C2, mengaplikasikan C3, menganalisis C4, mengevaluasi C5, dan mencipta C6. 4. Penelitian ini memilih konsep sistem organ, yaitu sistem pernapasan dan sistem ekskresi sebagai sarana untuk menjaring kemampuan habits of mind siswa dan penguasaan konsep. Materi ini dipelajari pada semester dua yang membahas mengenai struktur dan mekanisme proses fisiologi yang terjadi dalam tubuh manusia maupun beberapa contoh hewan. Standar kompetensi dari konsep ini adalah SK.3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan atau penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas, sedangkan kompetensi dasar pada konsep ini adalah KD 3.4 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan atau penyakit yang dapat terjadi pada sistem pernafasan pada manusia dan hewan misalnya burung; dan KD 3.5 menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan atau penyakit yang dapat terjadi pada sistem ekskresi pada manusia dan hewan misalnya Ikan dan Serangga BSNP, 2006.

D. Tujuan Penelitian