Kerangka Teori Gambar 2.2 Kerangka Konsep Hipotesis

B. Kerangka Teori Gambar 2.2

Kerangka Teori Sumber 24, 7, 9, 34, 35, 39 Fungsi manajemen kepala ruang : 1. Perencanaan 2. Pengorganisasian 3. Pengarahan 4. Pengawasan Karakteristik perawat : a. Umur b. Jenis kelamin c. Lama kerja d. Status perkawinan e. Tingkat pendidikan Motivasi Perawat Faktor yang mempengaruhi motivasi : 1. Penghargaan 2. Kesempatan berkembang 3. Tanggung jawab kerja 4. Otonomi Kinerja Perawat

C. Kerangka Konsep

Berdasarkan kerangka teori yang telah disampaikan, penelilti mencoba mengembangkan antitesis yang dibuat dengan mengembangkan tolok ukur motivasi kerja dilihat dari sisi follower dengan karakteristik : umur, jenis kelamin, status perkawinan, tingkat pendidikan dan pengalaman kerja. Komponen fungsi manajemen kepala ruangan yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan sebagai variabel independen dan motivasi kerja perawat pelaksana sebagai variabel dependen. Kerangka konsep dimaksud adalah sebagai berikut : Gambar 2.3 Kerangka Konsep Penelitian 7, 19 Variabel Independen Variabel Dependen FUNGSI MANAJEMEN KEPALA RUANGAN Motivasi Perawat Pelaksana Perencanaan Pengorganisasian Pengarahan Pengawasan

D. Hipotesis

1. Hipotesis Mayor Ada hubungan pelaksanaan fungsi manajemen kepala ruang dengan motivasi perawat pelaksana dalam memberikan layanan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kota Semarang. 2. Hipotesis Minor a Ada hubungan fungsi perencanaan kepala ruang dengan motivasi perawat pelaksana dalam memberikan layanan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kota Semarang. bAda hubungan fungsi pengorganisasian kepala ruang dengan motivasi perawat pelaksana dalam memberikan layanan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kota Semarang. c Ada hubungan fungsi pengarahan kepala ruang dengan motivasi perawat pelaksana dalam memberikan layanan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kota Semarang. dAda hubungan fungsi pengawasan kepala ruang dengan motivasi perawat pelaksana dalam memberikan layanan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kota Semarang. BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Dokumen yang terkait

Kepatuhan Cuci Tangan Petugas Kesehatan di Ruang Rawat Inap RSUP Haji Adam Malik Medan

26 169 96

Hubungan Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Langsa.

9 60 126

Gambaran Pelaksanaan Rawat Gabung dan Motivasi Ibu Pasca Salin dalam Memberikan Air Susu Ibu (ASI) Di Ruang Rindu B1 Di RSUP HAM Medan

21 91 77

TINJAUAN KEERGONOMISAN RUANG FILING RAWAT INAP DI RSUD KOTA SEMARANG.

0 3 12

HUBUNGAN STRATEGI SUPERVISI KEPALA RUANG DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PENDOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RSUD PARIAMAN.

1 5 163

Hubungan Faktor-Faktor Motivasi Perawat Pelaksana dengan Pelaksanaan Pendokumentasi Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSU Sawahlunto Tahun 2012.

0 0 22

HUBUNGAN STRATEGI SUPERVISI KEPALA RUANG DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PENDOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RSUD PARIAMAN - Repositori Universitas Andalas TESIS%20NI%20DA

1 3 145

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN MOTIVASI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RSUD SALEWANGANG MAROS

0 7 7

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN DISCHARGE PLANNING DI RUANG RAWAT INAP RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL NASKAH PUBLIKASI - Hubungan antara Motivasi Kerja Perawat dengan Pelaksanaan Discharge Planning di Ruang Rawat Inap RSU PKU Muhamm

0 1 14

HUBUNGAN MOTIVASI KEPALA RUANG DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUANG DEWASA RSUD KOTA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN MOTIVASI KEPALA RUANG DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUANG DEWASA RSUD KOTA YOGYAKARTA - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 12