Analisis Data Tabulasi jumlah artikel berdasarkan jumlah kolaborasi pengarang

volume 10 no 5, terdapat 4 artikel yang semuanya merupakan hasil berkolaborasi. Pada volume 10 no 6 terdapat 6 artikel dimana 5 artikel 83,3 dihasilkan pengarang berkolaborasi dan 1 artikel 16,7 dihasilkan pengarang tunggal. Berdasarkan uraian di atas ternyata pada volmue 10 tahun 2010 dari 28 artikel terdapat 25 artikel 89,3 dihasilkan oleh pengarang berkolaborasi dan 3 artikel 10,7 dihasilkan oleh pengarang tunggal. Dengan menggunakan rumus subramanyan, maka diperoleh tingkat kolaborasi C pada volume 10 tahun 2010 adalah 0, 89.

4.2 Analisis Data

Untuk mengetahui tingkat kolaborasi pengarang pada seluruh volume international jounal of Geomechanics, selanjutnya akan dianalisis tingkat kolaborasi berdasarkan analisis per volume journal. Adapun rekapitulasi tingkat kolaborasi international jounal of Geomechanics volume 6 sampai dengan 10, tahun terbit 2006 – 2010 dapat dilihat pada tabel berikut : NO Tahun Volume Pengarang artikel Tingkat kolaborasi Nm Ns Total 1 2006 6 42 8 50 0,84 2 2007 7 46 3 49 0,94 3 2008 8 34 6 40 0,85 4 2009 9 29 2 31 0,93 5 2010 10 25 3 28 0,89 Total 176 22 198 0,89 Tabel 6 : Rekapitulasi kolaborasi pengarang jouranl of geomechanics tahun 2006 – 2010. Berdasarkan data pada tabel diatas ternyata tingkat kolaborasi pengarang C pada international jounal of geomechanics tahun terbit 2006 – 2010 yang paling tinggi nilainya adalah tahun 2007 yaitu 0, 94 dan tingkat kolaborasi yang paling rendah nilainya adalah pada tahun 2006 yaitu 0, 84. Dari data pada tabel Universitas Sumatera Utara tersebut , diktehui bahwa tingkat kolaborasi untuk seluruh volume international journal of geomechanics penerbitan tahun 2006 – 2010 adalah 0,89. Ini dapat diinterpretasikan bahwa nilai C lebih besar dari setengah dan lebih kecil dari satu 0,5C1 maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada international journal of Geomechanics tahun 2006 – 2010 lebih banyak dilakukan secara kolaborasi daripada yang dilakukan secara individu artinya penelitian pada bidang ilmu tersebut sangat memerlukan bantuan dari pihak lain atau disiplin ilmu lain.

4.3 Tabulasi jumlah artikel berdasarkan jumlah kolaborasi pengarang

Tabulasi ini digambarkan dalam bentuk grafik yang diperlukan untuk memeriksa setiap judul penelitian berdasarkan jumlah pengarang. Data pada grafik tersebut merupakan data dari jumlah keseluruhan artikel international journal of Geomechanics dari tahun 2006 – 2010 yang ditabulasikan berdasarkan jumlah penulis dalam menulis sebuah artikel ilmiah. Berdasarkan diagram diatas dapat dilihat bahwa pada tahun 2006 terdapat 14 artikel yang ditulis 2 orang peneliti, 19 artikel ditulis 3 orang peneliti, 6 artikel yang ditulis 4 orang peneliti dan 3 artikel yang ditulis oleh 5 peneliti. Jadi, di tahun 2006 kolaborasi paling banyak dilakukan oleh 3 orang peneliti. Universitas Sumatera Utara Selanjutnya ditahun 2007, terdapat 17 artikel yang ditulis 2 orang peneliti, 23 artikel ditulis 3 orang peneliti, 6 artikel ditulis 4 orang peneliti , dan tidak ada peneliti yang berkolaborasi 5 orang atau lebih. Jadi di tahun 2007 kolaborasi peneliti paling banyak dilakukan oleh 3 orang. Kemudian pada tahun 2008, sebanyak 17 artikel ditulis 2 orang peneliti, 15 artikel ditulis 3 orang peneliti, dan 2 artikel ditulis oleh 4 peneliti. Disini juga tidak terdapat pengarang yang berkolaborasi sampai 5 orang atau lebih, dan tingkat kolaborasi paling tinggi di tahun 2008 adalah kolaborasi 2 orang peneliti. Pada tahun 2009 terdapat12 artikel ditulis 2 orang pengarang, 14 artikel ditulis 3 orang pengarang, 2 artikel ditulis 4 orang pengarang dan 1 artikel ditulis 5 orang pengarang dan 1 artikel ditulis 5 orang pengarang. Pada tahun ini kolaborasi paling tinggi dilakukan 3 orang pengarang. Yang terakhir pada tahun 2010 sebanyak 12 artikel ditulis oleh 2 orang pengarang, 11 artikel ditulis 3 orang pengarang, 1 orang ditulis 4 orang pengarang, dan 1 artikel ditulis oleh 5 orang pengarang atau lebih. Jadi, pada tahun 2010 kolaborasi paling tinggi dilakukan 2 orang pengarang. Dari uraian diatas, secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa pada intenational journal of geomechanics tahun 2006 – 2010 kolaborasi pengarang paling banyak dilakukan oleh 3 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Kolaborasi Pengarang Jumlah Artikel 2 0rang 72 3 orang 82 4 orang 17 5 orang 5 Tabel 7 : Jumlah kolaborasi pengarang pada international journal of geomechanics tahun 2006 – 2010 berdasarkan jumlah artikel. Universitas Sumatera Utara

4.4 Jumlah penulis Artikel dan Pengarang yang paling banyak berkolaborasi