Teori Pendukung Simbolisme Studi Banding Tema Sejenis

bentuk secara keseluruhan atau terhadap bagian bentuk bangunan. Pandangan yang timbul bergantung pada pandangan seseorang sebab ada kecenderungan untuk membandingkan bentuk yang diamatinya dengan bangunan atau benda lain.

4.4. Teori Pendukung Simbolisme

Simbolisme dalam arsitektur adalah memberikan karakter identitas bentuk ruang atau bangunan sesuai dengan konsep tentang hal tertentu. Maka sebuah ruang atau bangunan dapat disebut simbolik jika bangunan atau ruang tersebut memiliki arti, maksud, pikiran, atau konsep yang lebih dalam dari bentuknya. Dalam hal ini maka simbol tersebut yang menjadi pikiran pokok yang akan dituangkan dalam merancang bangunan,misalnya pola pengaturan massa, pola pengaturan sirkulasi, bentukan massa, fasade bangunan, elemen bangunan, pola lanscape, dan lain-lain. Untuk mempermudah pengertiannya Chales Morris telah mengembangkan suatu teori umum tentang simbolisme dalam arsitektur, yaitu teori segitiga sematik. Dalam segitiga sematik ini dapat dijelaskan bahwa simbol-simbol memiliki peran ganda, yaitu:  Secara langsung: simbol menunjukkan pada signifikannya hal-hal yang abstrak yang ingin dikomunikasikan  Secara tidak langsung: simbol menunjukkan pada detonatumnya dalam wujud simbol Diagram 4.1 Teori segitiga skematik SIGNIFICATUM yang menandai DETONATUM SIMBOL yang menunjukkan yang menandai Universitas Sumatera Utara Jadi harus mempunyai konotasi konsep mempunyai arti lain selain menerangkan bentuk. Tetapi simbol memiliki kemungkinan mengenai jalan pintas untuk diwujudkan secara denotasi dengan kemiripan bentuk struktur

4.5. Studi Banding Tema Sejenis

The House of World Cultures Berlin Congress Hall Merupakan sebuah bangunan ekshibisi di Berlin. Di desain oleh Hugh Stubbins pada tahun 1955. Stubbins adalah asisten dari Gropius saat masih di Harvard, sebelum perang dunia II. Stubbins merenanakan bangunan dengan Hall sebagai tempat diadakannya event budaya dan kongres. Bangunan ini merupakan gbr 4. 1 suasana gedung Berli Congress Hall di malam hari gbr 4. 2 suasana gedung Berlin Congress Hall di siang hari Universitas Sumatera Utara simbol dari awal kebebasan, yang mana pesannya sampai ke Timur juga. Lokasinya berada di bekas Zeltenplatz square, untuk memastikan konturnya yang nantinya akan terlihat sebagai simbol dari pemerintahan komunis Berin Timur, Kongres hall didirikan di gundukan-gundukan tanah buatan. Stubbins mendeskripsikan nilai simbolis pada desain arsitekturalnya sebagai “kebebasan yang utuh”. Bentuk atap lengkung mrnggambarkan tidak adanya batasan untuk kebebasan pekerjaan intelektual. 21 Nanning International Convention and Exhibition Center Dengan luas total bangunan sekitar 99.122 m2, Nanning International Convention and Exhibition Center dibangun di atas lereng gunung. Pada malam hari bangunan ini memberikan keindahan luar biasa melalui cahaya yang berwarna-warni. Desainnya yang spektakuer merupakan simbol dari kepercayaan diri Nanning di masa mendatang dan sebagai tanda terbukanya Nanning pada dunia luar, sementara itu 12 sisi lengkung poligonal menyimbolkan 12 kebangsaan di Guangxi. Dengan bentu yang menarik ini, fasilitas modern dan fungsi yang lengkap, bangunan ini menjadi bangunan simbolis Nanning. Danish Jewish Museum. Museum Yahudi Denmark terletak pada bangunan Royal Boathouse yang dibangun oleh Raja Christian IV pada tahun 21 http:www.hkw.deenhkwgebauedegebaeude.php gbr 4. 3 Nanning International convention and Exhibition Center gbr 4. 4 Danish Jewish Museum Universitas Sumatera Utara 1598, pada bagian tertua dari perpustakaan kerajaan tersebut .Hubungan antara struktur lama bangunan yang terbuat dari batu bata dengan areal pameran yang unik membentuk dialog yang dinamis antara arsitektur masa lalu dengan masa sekarang . Pintu depan yang massive tertulis dengan kata hebrew yang bertuliskan mitzvah yang berarti “ Perbuatan yang baik”. Skylight yang sempit pada paving mengikuti huruf mitzvah , menghubungkan exterior terhadap interior bangunan dalam cara yang simbolis . Desain yang dibuat oleh Daniel Libeskind memiliki aspek urban dan arsitektural didalamnya . Didalam bidang urban , dia menghubungkan perpusakaan lama dengan perpustakaan baru dengan mengaktifkan tempat pedestrian sepanjang taman yang terdapat di tengah perpustakaan . Dalam hal simbolis , dia menggunakan salah bidang sisi dalam , menggunakan kitab kejadian, membentuk ruang urban yang menceritakan keunikan dari komunitas Yahudi Denmark . Keseluruhan areal pameran diterangi oleh jendela kaca yang meiliki zat warna , yang menyimbolkan mikrokosmos dari Mitzvah . Didalam museum tidak terdapat garis lurus . Daniel Libeskind membuat dinding melengkung dan membuat lantai berkontur, agar pengunjung museum merasa dirinya berada di atas sebuah kapal . gbr 4. 5 Simbol Metzvah Universitas Sumatera Utara KESIMPULAN: Tabel 4.1 kesimpulan studi banding Tema sejenis The House of World Cultures Berlin Congress Hall Nanning International Convention and Exhibition Center Danish Jewish Museum Jenis Bangunan Kongres Hall Convention center Museum Arsitek Hugh Stubbins - Daniel Libeskind Simbol Kebebasan tanpa batas dalam pekerjaan intelektual Kepercayaan diri kota Nanning dan 12 kebangsaan di Guangxi Kehidupan masyarakat Yahudi di Denmark Struktur bangunan Beton bertulang Bata Kayu

4.6. Keterkaitan Tema dengan Judul