5.1.3 Hasil Anaisis Data
5.6 Distribusi Frekuensi Menurut Tingkat Nyeri
Nyeri N
Nyeri ringan 46
88,5 Nyeri sedang
6 11,5
Nyeri Berat Total
52 100
Berdasarkan frekuensi distribusi terhadap tingkatan nyeri pada responden diperoleh bahwa 88,5 46 orang pasien menglami nyeri ringan, sebanyak
11,5 6 orang mengalami nyeri sedang dan tidak ada responden yang mengalami nyeri berat. Hal ini bisa dilihat pada tabel 5.6 diatas.
Tabel 5.7 Frekuensi Distribusi Menurut Terapi
Obat N
Ketorolac 46
88,5 Tramadol
6 11,5
Total 52
100
Pada tabel 5.7 diatas, terlihat bahwa responden mendapat terapi yang berbeda.Ada dua kelompok responden yaitu kelompok responden yang mendapat
terapi Ketorolac da nada yang mendapat terapi Tramadol. Pada tabel diatas, kelompok responden yang mendapatkan terapi Tramadol hanya sebanyak 6 orang
11,5 dan sisanya mendapat terapi Ketorolac sebanyak 46 orang 88,5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.8 Frekuensi Distribusi Tingkat Nyeri Terhadap Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Tingkat Nyeri
Total Nyeri ringan
Nyeri sedang
Laki-Laki 33 63,5
2 3,8 35 67,3
Perempuan 13 25
4 7,7 17 32,7
Total 46 88,5
6 11,5 52 100
Dari hasil analisis tabel 5.8 frekuensi distribusi tingkat nyeri terhadap jenis kelamin terlihat bahwa 63.5 33 orang laki-laki mengalami nyeri ringan,
sementara perempuan hanya 25 13 orang. Namun pada perempuan nyeri sedang dialami sebanyak 4 orang 7,7 dan lebih tinggi daripada laki-laki yang
hanya 2 orang 3,8.
5.9 Frekuensi Distribusi Tingkat Nyeri Terhadap Jenis Kelamin
Usia Tingkat Nyeri
Total Ringan
Sedang
18-25 1 1.9
1 1,9 2 3,8
26-45 26 50
11,9 27 51.9
46-65 13 25
1 1,9 14 26,9
65 6 11,5
3 5,8 9 17,3
Total 46 88,5
6 11,5 52 100
Dari tabel 5.9 dapat dilihat bahwa pasien dengan nyeri ringan dirasakan sebanyak 50 26 orang pada kelompok usia 26-45 tahun. Namun, pada
kelompok yang berusia diatas 65 tahun lebih banyak mengalami nyeri sedang 5,8 dari pada usia dibawah 65 tahun.
Universitas Sumatera Utara
5.10 Frekuensi Distribusi Tingkat Nyeri Terhadap Pendidikan
Pendidikan Tingkat Nyeri
Total Nyeri Ringan
Nyeri Sedang
SD 1 1.9
0 0 1 1.9
SMP 15 28.8
2 3.8 17 32.7
SMA 23 44.2
2 3.8 25 48.1
Sarjana 7 13.5
2 3.8 9 17.3
Total 46 88.5
6 11,5 52 100
Pada tabel 5.10 diperoleh bahwa responden yang pendidikan terakhirnya SMA mengalami nyeri sebanyak 25 orang 48,1 dan lebih banyak daripada
responden yang tingkat pendidikannya sudah sarjana . Pada nyeri sedang tidak terlihat perbedaan pada kelompok SMP, SMA dan sarjana yaitu sebesar 3,8 2
orang.
Tabel 5.11 Distribusi Frekuensi Tingkat Nyeri Terhadap Suku
Suku Tingkat Nyeri
Total Nyeri Ringan
Nyeri Sedang
Jawa 1111,2
0 0 1121,2
Batak 27 51,9
6 11,5 3363,5
Melayu 8 15,4
0 0 8 15,4
Total 46 88,5
6 11,5 52 100
Suku Batak mengalami nyeri sebanyak 33 orang 63,5, 6 11,5diantaranya mengalami nyeri sedang dan sisanya 27 orang 51,9
Universitas Sumatera Utara
menglami nyeri ringan. Berbeda dengan suku melayu dan jawa, pada kedua kelompok suku ini hanya mengalami nyeri ringan.
5.2. PEMBAHASAN 5.2.1. KARAKTERISTIK RESPONDEN