commit to user
25
K. Penelitian Terdahulu
Chapman dan Wahlers 1999, meneliti tentang pengaruh harga sebagai indikator kualitas produk serta persepsi pengorbanan terhadap minat
membeli dengan menggunakan perceived value sebagai variabel mediator. Penelitian tersebut mereplikasi dari model yang telah diuji oleh Dodds dan
Monroe 1991. Hasil dari penelitian tersebut yaitu; harga berpengaruh positif terhadap persepsi kualitas serta persepsi pengorbanan. Sedangkan persepsi
kualitas berpengaruh positif terhadap perceived value, namun persepsi pengorbanan berpengaruh negatif terhadap perceived value. Kemudian
perceived value berpengaruh positif terhadap minat membeli. Agarwal dan Teas 2001, meneliti tentang pengaruh persepsi kualitas
dan persepsi pengorbanan terhadap persepsi resiko konsumen pada nilai suatu produk. Dalam penelitian ini Agarwal dan Teas mengemukakan bahwa
persepsi kualitas dan persepsi pengorbanan merupakan mediator hubungan pengaruh antara extrinsic cues harga, merek, nama toko, negara asal
terhadap perceived performance risk dan financial risk. Yang kemudian hal tersebut berpengaruh terhadap perceived value. Hasil dari penelitian tersebut
menyatakan bila persepsi kualitas produk tinggi maka hal tersebut merupakan keuntungan bagi perusahaan. Karena segala sesuatu yang berkaitan dengan
perusahaan tersebut akan memiliki persepsi positif di benak konsumen, seperti nama merek dan negara asal produk.
Sarah Maxwell 2001, menerapkan pengujian pricebrand effect model yang berisi tentang pengaruh harga dan kualitas merek terhadap minat
commit to user
26 membeli, dengan perceived value sebagai variabel mediator. Selain itu
Maxwell juga menambahkan variabel sikap ekonomis yang mempengaruhi persepsi konsumen terkait dengan penerimaan mereka terhadap harga suatu
produk. Penelitian tersebut dilakukan pada konsumen kelas menengah dari dua negara, yaitu; India dan USA, untuk membandingkan perilaku konsumen
dua negara yang berbeda. Hasil dari penelitian tersebut menyimpulkan bahwa konsumen India memiliki persepsi yang rendah tentang merek dari pada
konsumen USA. Tetapi konsumen India memiliki sikap ekonomis yang lebih tinggi, karena hal tersebut dipengaruhi pendapatan rata-rata konsumen India
yang tergolong rendah.
L. Kerangka Pemikiran