Annisa Palaah Hermawan, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF DAN BAHASA EKSPRESIF PADA ANAK
TUNARUNGU MELALUI LIRIK LAGU HALO-HALO BANDUNG DI SLB-B PRIMA BHAKTI MULIA KOTA CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
unsur-unsur cinta tanah air, hal ini akan menambah pengetahuan bagi anak tunarungu serta mengembangkan pemahaman terhadap salah satu lirik lagu
wajib nasional yaitu lirik lagu halo-halo Bandung. Melalui lirik lagu halo-halo Bandung serta permainan bendera-bendera berwarna anak diminta
untuk menyimak, memahami perintah guru, mengucapkan , membaca dan menulis lirik dalam lagu tersebut. Pembelajaran menggunakan lirik lagu
halo-halo Bandung ini cocok untuk anak tunarungu, karena pembelajaran ini dikemas dalam bentuk permainan yang menggunakan bendera-bendera
berwarna agar lebih menarik respon anak dan menjadikan pembelajaran tidak monoton. Sehingga selain meningkatkan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif
anak, pembelajaran ini dapat meningkatkan pemahaman dalam memaknai kata yang terdapat pada lirik lagu halo-halo Bandung. Dengan demikian
penggunaan lirik lagu halo-halo Bandung diharapkan dapat meningkatkan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif.
Oleh sebab itu, dalam penelitian ini akan mencoba meningkatkan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif anak tunarungu kelas VI
SDLB di SLB-B Prima Bhakti Mulia Kota Cimahi melalui lirik lagu halo-halo Bandung, serta ingin melihat efektifitas peningkatan bahasa reseptif
dan bahasa ekspresif apabila dilatih melalui lirik lagu halo-halo Bandung.
B. Batasan masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah tentang efektifitas peningkatan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif anak
tunarungu apabila dilatih melalui lirik lagu halo-halo Bandung kelas VI SDLB di SLB-B Prima Bhakti Mulia Kota Cimahi.
C. Rumusan masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “Apakah lirik lagu halo-halo Bandung efektif meningkatkan kemampuan
bahasa reseptif dan bahasa ekspresif pada anak tunarungu kelas VI SDLB di SLB-B Prima Bhakti Mulia Kota Cimahi
?”
Annisa Palaah Hermawan, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF DAN BAHASA EKSPRESIF PADA ANAK
TUNARUNGU MELALUI LIRIK LAGU HALO-HALO BANDUNG DI SLB-B PRIMA BHAKTI MULIA KOTA CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
D. Tujuan peneliatian dan kegunaan penelitian
1. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan ingin mengetahui seberapa besar efektifitas peningkatan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa
ekspresif pada anak tunarungu kelas VI SDLB apabila dilatih melalui lirik lagu halo-halo Bandung di SLB-B Prima Bhakti Mulia Kota
Cimahi ?”
b. Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1 Untuk mengetahui kemampuan bahasa reseptif dan bahasa
ekspresif anak tunarungu. 2 Untuk mengetahui kemampuan bahasa reseptif dan bahasa
ekspresif anak tunarungu setelah diberikan perlakuan melalui lirik lagu hallo-hallo Bandung.
3 Untuk mengetahui efektifitas penggunaan lirik lagu halo-halo Bandung terhadap peningkatan kemampuan bahasa reseptif dan
bahasa ekspresif.
2. Kegunaan Penelitian
a. Kegunaan bagi anak
Penelitian ini diharapkan berguna untuk meningkatkan kemampuan anak tunarungu dalam berbahasa reseptif dan juga berbahasa
ekspresif sehingga anak tunarungu dapat lebih mudah memahami dan menggunakan bahasa verbal untuk mengkomunikasikan konsep
atau pikiran yang dapat membantu tunarungu dalam akademik dan berkomunikasi dengan masyarakat pada umumnya.
b. Kegunaan Praktis
1 Bagi Guru
Untuk menambah pengetahuan, wawasan dan pemahaman mengenai pelaksanaan melalui lirik lagu halo-halo Bandung
dalam meningktakan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif anak tunarungu. Sehingga dapat dijadikan salah satu
alternatif dalam kegiatan pembelajaran.
2 Bagi Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang salah satu upaya kegiatan pembelajaran
yang dapat diterapkan dalam meningkatkan kemampuan bahasa reseptif dan bahasa ekspresif melalui lirik lagu halo-halo
Bandung terhadap anak tunarungu.
E. Struktur Organisasi Penulisan
Struktur organisasi dalam penelitian ini terdiri dari : Bab I Pendahuluan
: Latar Belakang, Batasan Masalah, Rumusan Masalah, ujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian dan
Struktur Organisasi Penulisan Bab II Landasan Teori
: Deskripsi Teori meliputi : Dampak Ketunarunguan Terhadap Perkembangan Bahasa, Perkembangan
Bahasa Anak Mendengar dan Anak Tunarungu, Perkembangan Bahasa Reseptif dan Bahasa Ekspresif Anak Tunarungu, Pemerolehan Bahasa
Anak Tunarungu, Permasalahan Bahasa Reseptif dan Bahasa Ekspresif Anak Tunarungu Kaitannya dengan Pengembangan Melalui Lirik Lagu
Halo-Halo Bandung, Pendahuluan Terdahulu yang Relevan dan Kerangka Berpikir
Bab III Metode Penelitian : Variabel Penelitian, Desain Penelitian, Populasi dan Sampel, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data,
Prosedur Penelitian, Teknik Pengolahan dan Analisis Data. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan : Hasil Penelitian dan
Pembahasan. Bab V : Kesimpulan dan Implikasi.
Annisa Palaah Hermawan, 2015 PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF DAN BAHASA EKSPRESIF PADA ANAK
TUNARUNGU MELALUI LIRIK LAGU HALO-HALO BANDUNG DI SLB-B PRIMA BHAKTI MULIA KOTA CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Variabel Penelitian
Terdapat dua variabel dalam judul penelitian “Peningkatan
Kemampuan Bahasa Reseptif Dan Bahasa Ekspresif Pada Anak Tunarungu Melalui Lirik Lagu Halo-halo Bandung di SLB-B Prima Bhakti Mulia Kota
Cimahi” yaitu : 1.
Variabel bebas
Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat
Sugiyono, 2014, hlm 39. Pada penelitian dengan subjek tunggal, variabel bebas disebut juga dengan intervensi. Variabel bebas dari
penelitian ini adalah lirik lagu halo-halo Bandung. lirik lagu halo-halo Bandung merupakan lirik yang terdapat pada salah satu lagu wajib
nasional yang wajib untuk dipelajari dan dipahami isinya oleh seluruh pemuda dan pelajar di seluruh pelosok tanah air. Lagu halo-halo Bandung
di ciptakan oleh Ismail Marzuki, lagu ini menggambarkan besarnya semangat perjuangan rakyat kota Bandung dalam masa pasca
kemerdekaan pada tahun 1946, khususnya dalam peristiwa Bandung lautan api pada tanggal 23 maret 1946.
Lirik lagu halo-halo Bandung yang dimaksud dalam penelitian ini adalah lirik lagu halo-halo Bandung yang di penggal menjadi beberapa
penggalan lirik. Setiap penggalan lirik tersebut diberikan simbol-simbol warna berbeda yaitu dalam bentuk warna-warna bendera. Contoh :
Judul Lagu : Halo-Halo Bandung
Pencipta Lagu : Ismail Marzuki