Shoffy Nashirotul Haq, 2015 PEND APAT MAHASISWA TERHAD AP MOD UL PEMBELAJARAN MATA KULIAH PEND IDIKAN AGAMA
ISLAM D I UNIVERSITAS TERBUKA BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
JUMLAH TOTAL 113
3. Sampel Penelitian
Sampel merupakan sebagian dari populasi yang akan diambil dan dijadikan sumber data yang dianggap cukup untuk mewakili populasi. Menurut Zainal
Arifin 2011:215 “sampel adalah sebagian dari populasi yang akan diselidiki atau dapat juga dikatakan bahwa sampel adalah populasi dalam bentuk mini”. Sejalan
dengan itu di dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik sampel purposive sampling,
dimana purposif sampling ini menurut Zainal Arifin 2011:220 merupakan “suatu cara pengambilan sample yang berdasarkan pada pertimbangan
atau tujuan tertentu, serta berdasarkan ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang sudah diketahui sebelumnya”. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa Universitas
Terbuka Bandung yang telah mengikuti mata kuliah Pendidikan Agama Islam PAI yang berada di semester tujuh dan sembilan sebanyak 33 orang atau 50
dari jumlah mahasiswa semester tujuh dan sembilan. Sampel di ambil dari mahasiswa semester tujuh dan sembilan dikarenakan peneliti mengurangi resiko
yang tidak diinginkan apabila sampel di ambil dari mahasiswa semester 11 dan 13, karena mata kuliah Pendidikan Agama Islam diikuti oleh mahasiswa pada
semester lima, maka mahasiswa yang berada di semeser 11 dan 13 ditakutkan telah lupa akan modul pembelajaran mata kuliah Pendidikan Agama Islam.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan suatu proses perencanaan penelitian mulai dari penyusunan analisis penelitian yang disusun agar penelitian dapat berjalan
dengan baik dan sesuai dengan apa yang direncanakan. Pada penelitian mengenai pendapat mahasiswa terhadap pelaksanaan pembelajaran melalui modul pada
mata kuliah Pendidikan Agama Islam di Universitas Terbuka Bandung ini hanya terdapat satu variabel yang diteliti yaitu pembelajaran melalui modul.
Shoffy Nashirotul Haq, 2015 PEND APAT MAHASISWA TERHAD AP MOD UL PEMBELAJARAN MATA KULIAH PEND IDIKAN AGAMA
ISLAM D I UNIVERSITAS TERBUKA BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Gambar 3.1 Desain Penelitian
C. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara yang teratur dalam menggunakan alat atau teknik tertentu untuk kepentingan suatu penelitian. Metode memegang
pengaruh penting dalam sebuah penelitian, karena di dalam metode penelitian dikemukakan cara-cara bagaimana objek penelitian hendak diketahui atau diamati
sehingga menghasilkan data-data yang secara ilmiah dapat disistematiskan sesuai dengan tujuan penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode penelitian deskriptif. Metode deskriptif dilakukan untuk meneliti suatu objek, suatu kondisi yang bertujuan untuk membut deskripsi, gambaran
secara sistematis terhadap masalah yang sedang dikaji. Metode ini dipilih karena peneliti berusaha menggambarkan atau mendeskripsikan pendapat mahasiswa
terhadap pelaksanaan pembelajaran melalui modul pada mata kuliah Pendidikan
Pendapat mahasiswa mengenai modul
pembelajaran Pendapat mahasiswa
mengenai penyajian materi
Pendapat mahasiwa mengenai pengerjaan tes
Pendapat mahasiswa terhadap pelaksanaan ujian
Kesulitan-kesulitan mahasiwa
Shoffy Nashirotul Haq, 2015 PEND APAT MAHASISWA TERHAD AP MOD UL PEMBELAJARAN MATA KULIAH PEND IDIKAN AGAMA
ISLAM D I UNIVERSITAS TERBUKA BAND UNG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Agama Islam di Universitas Terbuka Bandung. Menurut Zainal Arifin 2011:54 penelitian desktiptif yaitu:
penelitian yang digunakan untuk mendeskripsikan dan menjawab persoalan- persoalan suatu fenomena atau peristiwa yang terjadi saat ini, baik tentang
fenomena dalam variabel tunggal maupun korelasi dan atau perbandingan berbagai variabel
Metode penelitian deskriptif juga memiliki ciri-ciri yang membedakan dengan penelitian lainnya, Rony S. Kountur 2003:105 menyebutkan ada tiga
ciri dari penelitian desktiptif, yaitu: 1 berhubungan dengan keadaan yang terjadi saat itu, 2 menguraikan satu
variabel saja atau beberapa variabel namun diuraikan satu persatu, dan 3 variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada perlakuan
treatment
Berdasarkan pemaparan tersebut dapat disimpulkan bahwa metode
penelitian deskriptif ini merupakan metode penelitian yang menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, dimana fenomena tersebut bisa jadi hanya
memiliki satu variabel atau beberapa variabel dengan syarat diantara variabel tersebut tidak mendapat perlakuan khusus.
D. Definisi Operasional