Rizki Muhammad Ramdhan, 2014 PERANAN KEPEMIMPINAN ORGANISASI KEPEMUD AAN D ALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI
POLITIK MASYARAKAT D ESA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
Dalam bagian ini akan dikemukakan kesimpulan dan rekomendasi penelitian yang dirumuskan dari deskripsi temuan penelitian dan pembahasan
hasil-hasil penelitian dalam Bab IV.
A. Simpulan
1. Komite Nasional Pemuda Indonesia KNPI merupakan salah satu wadah
berhimpunnya para pemuda yang salah satu perannya adalah untuk membekali atau mengembangkan kemampuan para pemuda serta melakukan
berbagai macam program yang berguna untuk masyarakat. KNPI hadir di seluruh wilayah Indonesia tidak terkecuali di Kecamatan Nagrak Kabupaten
Sukabumi. KNPI bertujuan menciptakan pemuda-pemuda yang kreatif dan berjiwa sosial yang tinggi. Berbagai kegiatan-kegiatan terutama dalam bidang
sosial politik dan olahraga membawa pemuda di Indonesia tak terkecuali di Kecamatan Nagrak menjadi pemuda yang lebih peduli pada masyarakat dan
memberikan sumbangsih yang cukup besar bagi eksistensi KNPI itu sendiri karena mendapat dukungan yang penuh dari pemerintah setempat. KNPI
sebagai organisasi pemuda di masyarakat telah mampu memberikan pelayanan cukup baik untuk kebutuhan masyarakat di lingkungannya.
Keberadaan KNPI sendiri diantaranya bertujuan untuk membantu pemuda agar sadar dan cerdas dalam hal politik. Dalam rangka meningkatkan
kesadaran politik masyarakat, yang dilakukan KNPI tidak hanya sekedar mendidik dan melatih anggotanya saja, akan tetapi juga melakukan
pembinaan secara
berkelanjutan kepada
masyarakat dalam
rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berpolitik. Untuk itu program-
program yang dikembangkan KNPI, dirancang untuk selalu tetap sesuai dengan tuntutan kebutuhan dan kondisi lingkungan masyarakat. Dalam
rangka pencerdasan politik masyarakat, selain kegiatan internal, KNPI Kecamatan Nagrak berperan dan selalu masuk sebagai kepanitiaan di Panitia
Rizki Muhammad Ramdhan, 2014 PERANAN KEPEMIMPINAN ORGANISASI KEPEMUD AAN D ALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI
POLITIK MASYARAKAT D ESA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Pengawas Pemilu, Panitia Pemilihan Kecamatan PPK, Panitia Pemungutan Suara, dan lain sebagainya. Dengan cara ini, KNPI Kecamatan Nagrak
memandang bahwa langkah ini sangat efektif dalam rangka pencerdasan politik masyarakat desa dan peranan KNPI masih perlu ditingkatkan. Model
kepemimpinan yang diterapkan ialah model kepemimpinan partisipatif dan pendelegasian. Hal ini karena ketua KNPI Kecamatan Nagrak ketika ada
suatu permasalahan maupun ketika akan mengambil suatu kebijakan selalu meminta pertimbangan dari setiap orang yang ada dalam suatu organisasi.
Selain itu
apabila pemimpin
berhalangan hadir
maka akan
mendelegasikannya atau membagi tugas untuk mewakilinya sesuai dengan bidang dan keahlian.
2. Komite Nasional Pemuda Indonesia KNPI Kecamatan Nagrak telah
melakukan langkah konkret dengan melakukan hubungan baik dengan setiap pemerintahan desa dan masyarakat. Misalnya, saat ini kami sedang bekerja
sama antara KNPI Kecamatan Nagrak, panitia pemilu dan setiap jajaran desa untuk bersama-sama mensukseskan pemilu. Tujuan dari interaksi atau
menjalin hubungan
komunikasi ini
dalam rangka
meningkatkan dan membangun kesadaran berpolitik masyarakat, untuk berpartisipasi aktif
dalam Pemilu khususnya Pemilu 2014. Meskipun demikian, dari jumlah desa yang ada di Kecamatan Nagrak yakni Desa Pawenang, Desa Girijaya, Desa
Babakan Panjang, Desa Nagrak Selatan, Desa Cihanjawar, Desa Cisarua, Desa Darmareja, Desa Kalaperea, Desa Nagrak Utara, Desa Balekambang.
KNPI Kecamatan Nagrak tidak bisa berinteraksi secara intensif dengan masyarakat.
3. Kendala utama pelaksanaan program KNPI Kecamatan Nagrak dalam rangka
pencerdasan politik masyarakat ialah pada segi anggaran. Maka dari itu, setiap pengurus KNPI Kecamatan Nagrak diarahkan untuk masuk di struktur
desa maupun panitia pemilu. Hal ini dalam rangka pengoptimalan kader KNPI yang memang sudah dibina pendidikan politiknya agar dapat
melakukan pendidikan politik untuk masyarakat. Selain faktor internal, tentu
Rizki Muhammad Ramdhan, 2014 PERANAN KEPEMIMPINAN ORGANISASI KEPEMUD AAN D ALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI
POLITIK MASYARAKAT D ESA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
kendala dari faktor eksernal sering dialami oleh KNPI Kecamatan Nagrak. Kendala tersebut sangat kompleks sekali, diantaranya kualitas SDM yang
belum memadai karena pendidikan yang belum merata, masih rendahnya pendidikan politik masyarakat, kondisi ekonomi masyarakat, serta sikap
mental masyarakat yang acuh tak acuh politik. 4.
Berbagai faktor pendorong partisipasi politik masyarakat ialah adanya dorongan
dari pihak-pihak
yang memiliki
kelebihan, seperti
para pemimpin formal atau pemimpin informal, sarana dan prasarana dalam
kegiatan politik, tingkat pendidikan dan pengetahuan dari masyarakat tentang politik, kepercayaan masyarakat terhadap politik, adanya rasa ketertarikan
terhadap unsur-unsur politik tertentu dan lain sebagainya.
B. Saran