Langkah-langkah Pelaksanaan
1. Tetapkan Tujuan Komunikasi
Tujuan adalah kunci keberhasilan strategi komunikasi. Secara umum tujuan kegiatan komunikasi dalam pembangunan sanitasi adalah : ”Memperoleh dukungan yang memadai dari segenap pemangku kepentingan
dalam tiap tahapan pembangunan sanitasi di kabupatenkota.”
Namun demikian, tujuan yang bersifat umum tersebut perlu dijabarkan menjadi beberapa tujuan khusus berdasarkan isu-isu strategis terkait komunikasi yang ditemukan dalam Buku Putih Sanitasi. Hal ini bertujuan
agar memberi kemudahan dalam menentukan, khalayak target sasaran, pesan dan kegiatan komunikasi yang akan dilakukan. Oleh sebab itu, langkah-langkah yang perlu dilakukan sebagai berikut :
a. Cermati isu strategis dalam Buku Putih
Untuk dapat menetapkan tujuan komunikasi, langkah pertama adalah mencermati kembali dokumen Buku Putih kabupatenkota, terutama terkait isu-isu strategis yang terdapat di dalam Bab 3.
b. Rumuskan Tujuan Komunikasi berdasarkan Isu Strategis
Tujuan komunikasi ditulis dalam bentuk kalimat aktif terkait dengan upaya untuk mempengaruhi tingkat kesadaran, pemahaman, keyakinan atau sampai pada perubahan perilakutindakan dari khalayak sasaran
tertentu. Penentuan tujuan komunikasi harus realistis, sesuai dengan kondisi ‘ada dimana’ khalayak sasaran kita berada. Tujuan komunikasi hendaknya disusun sesuai dengan kaidah SMART: specific,
measurable, achievable, realiastic dan time bound. Kalau saat ini kesadaran dinilai kurang, maka perlu ditingkatkan . Kalau saat ini kesadaran dinilai cukup, maka tujuan komunikasi bisa ditingkatkan menjadi
memberi pemahaman, dan seterusnya. Contoh rumusan tujuan komunikasi berdasarkan isu strategis seperti Tabel 1. di bawah ini.
Tabel 1: Rumusan Tujuan Komunikasi Berdasarkan Isu Strategis
No. Isu Strategis
Tujuan Komunikasi 1.
Contoh : Ada 80 persen rumah tangga memiliki
jamban dan septic tank lebih dari 5 tahun, namun dari jumlah tersebut hanya 5 yang mengaku
pernah menguras septic tank karena penuh. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya
menggunakan septic tank yang tidak mencemari lingkungan.
dst Catatan :
Tidak semua isu strategis memerlukan dukungan kegiatan komunikasi, bila demikian, maka tidak perlu dirumuskan tujuan komunikasi, atau ditulis : “tidak memerlukan dukungan kegiatan komunikasi.”
2. Rumuskan, Khalayak Sasaran, pesan dan Rencana Kegiatan Komunikasi