lxii diantaranya adalah laporan keuangan tahunan, SPT Tahunan dan
dokumen–dokumen lain yang mendukung. 2.
Data Primer Primary Data
Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari sumber asli. Dan pada penelitian ini, metode yang digunakan yaitu metode survey dengan cara
wawancara langsung kepada responden. Dan selain wawancara, cara yang
digunakan juga teknik observasi. 3.
Data Sekunder Secondary Data
Yaitu, data yang diperoleh secara tidak langsungmelalui media perantara diperoleh dan dicatat oleh pihak lain. Data sekunder yang digunakan
dalam penelitian ini berasal dari sumber eksternal, yaitu seperti dari membaca buku–buku dan referensi, jurnal–jurnal, catatan-catatan
perkuliahan, artikel, peraturan-peraturan perpajakan dan lain sebagainya.
D. Metode Analisis
Metode analisis yang digunakan penulis dalam penelitian ini
menggunakan dua pendekatan yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. 1.
Pendekatan Kuantitatif
Penelitian kuantitatif menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengkuran variabel-variabel penelitian dengan angka dan melakukan
analisis data dengan membuat simulasi-simulasi mengenai metode penyusutan.
lxiii
2. Pendekatan Kualitatif
Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menekankan kepada pemahaman mengenai masalah-masalah atau gambaran secara deskriptif
mengenai objek yang sedang diteliti. Adapun pendekatan kualitatif ini lebih menekankan pada penjabaran mengenai perencanaan pajak
penyusutan aktiva tetap yang dilakukan oleh PT. Asuransi Bintang Tbk.
E. Operasional Variabel Penelitian
Variabel operasional adalah sebuah konsep yang mempunyai variasi nilai yang diterapkan dalam satu penelitian dan dimaksudkan untuk memastikan
agar variabel yang diteliti secara jelas dapat dilihat indikatornya atau sub
variabelnya. Operasional variabel penelitian dapat dijabarkan sebagai berikut: 1.
Aktiva tetap Fixed assets
Aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi
perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal
perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. 2.
Penyusutan
Penyusutan adalah alokasi sistematik jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aktiva sepanjang masa manfaat.
3. Perencanaan Pajak Tax planning
Perencanaan pajak adalah proses pengorganisasian usaha Wajib Pajak sedemikian rupa sehimgga hutang pajaknya baik Pajak Penghasilan
lxiv maupun pajak–pajak lainnya berada dalam posisi yang minimal, sepanjang
hal ini dimungkinkan oleh ketentuan peraturan perundang–undangan yang berlaku.
lxv
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Profil PT. Asuransi Bintang TBK
1. Latar Belakang Berdirinya PT. Asuransi Bintang TBK
PT. Asuransi Bintang Tbk, yang dikenal dikalangan industri asuransi dengan sebutan Bintang, adalah salah satu di antara perusahaan asuransi
nasional. Bintang didirikan pada tanggal 17 Maret 1955 oleh beberapa tokoh pengusaha nasional, yang sebagian besar juga adalah pelaku
revolusi fisik menjelang kemerdekaan pada tahun 1945. Mereka adalah Ali Algadri, Idham, Ismet, Wibowo almarhum, Soedarpo Sasrosatomo, Pang
Lay Kim almarhum, Roestam Moenaf dan Johan Radi Koesman almarhum. Saat ini sebagian dari para pendiri perusahaan tersebut masih
aktif memberikan arah kebijakan perusahaan dalam kapasitas mereka sebagai komisaris.
Sejak tanggal 3 November 1989 Bintang telah menjadi perusahaan Publik dimana sahamnya terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kemampuan
Bintang untuk terus tumbuh selama empat dasawarsa adalah berkat ketaatazasan kepada dasar-dasar perusahaan asuransi yang sehat, yang
terutama, prinsip keseimbangan equilibrium antara penerapan underwriting policy yang konservatif, dengan operasi pengembangan pasar
secara dinamis.
lxvi Manajemen Bintang percaya bahwa peningkatan profesionalisme
dan kesejahteraan karyawan, serta penyediaan kesempatan seluas-luasnya bagi setiap personil untuk aktualisasi diri dalam tim kerja yang produktif,
pada gilirannya akan mendorong peningkatan kualitas pelayanan kepada para nasabah. Dengan demikian akan menjamin kelangsungan
pertumbuhan perusahaan di masa mendatang.
2. Visi, Misi, dan Nilai-Nilai Inti Perusahaan
a. VISI
Menjadi pemain utama dan pencipta tren bisnis Asuransi konsumer, melalui perusahaan yang dikelola oleh orang-orang dengan
produktivitas dan kemampuan yang tinggi, agar dapat menghasilkan pertumbuhan usaha dan manfaat bagi para pemegang saham, pegawai
dan nasabah dengan tetap mematuhi nilai-nilai inti perusahaan dan peraturan yang berlaku.
b. MISI
Menghasilkan produk dan jasa yang mudah dinikmati dan dapat memberi nilai tambah sesuai kebutuhan konsumen; serta memberi
kesempatan kepada para karyawan terbaik untuk berkembang sejalan dengan perkembangan perusahaan.
lxvii
c. NILAI-NILAI INTI PERUSAHAAN
Nilai-nilai inti perusahaan yaitu berkomitmen, berpikir positif, dapat dipercaya “credible”, menerima dan menjalankan tanggung
jawab, hati-hati dalam segala keputusan bisnis ‘prudent’, bekerja dalam kelompok “teamwork”, memahami dan menganut etika bisnis
yang sehat “integrity”, pelayanan pelanggan internal dan eksternal, memenuhi standar kualitas serta inovatif.
Unsur-unsur nilai inti diformulasikan dalam semboyan “MAJU”.
M =Mendukung pencapaian visi dan misi perusahaan serta
melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan.
A =Amanah dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab serta
senantiasa mencari cara terbaik untuk mencapai tujuan.
J =Jujur, mampu bekerja sama, saling menghormati, disiplin dan
bersedia melakukan perubahan yang bermanfaat bagi semua pihak.
U =Unggul dalam memberikan pelayanan, memahami kebutuhan
pelanggan dan menciptakan produkjasa yang berkualitas secara berkesinambungan.
Dalam mengimplementasikan nilai-nilai inti perusahaan, semua unsur yang ada dimasukkan dalam manajemen kinerja individu
SISMAJA PRIMA sebagai faktor-faktor penilaian
lxviii
3. Penghargaan
a. Annual Report Award 2002, Peringkat IV, diselenggarakan pada tahun
2003 oleh Panitia Penghargaan Laporan Tahunan 2002.
b. Insurance Award 2002, dengan predikat “sangat bagus”,
diselenggarakan pada tahun 2002 oleh majalah Info Bank.
c. Annual Report Award 2001, Peringkat I, diselenggarakan pada tahun
2002 oleh Panitia Penghargaan Laporan Tahunan 2001.
d. Juara III Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1987, diselenggarakan pada tahun 1988 oleh Bapepam.
e. Juara II Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1986, diselenggarakan pada tahun 1987 oleh Bapepam.
f. Juara III Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1985, diselenggarakan pada tahun 1986 oleh Bapepam.
g. Juara II Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1983, diselenggarakan pada tahun 1984 oleh Bapepam.
h. Juara I Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1981, diselenggarakan pada tahun 1982 oleh Bapepam.
i. Juara II Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1980, diselenggarakan pada tahun 1981 oleh Bapepam.
j. Juara I Bidang Asuransi, Sayembara Laporan Tahunan Perusahaan
1979, diselenggarakan pada tahun 1980 oleh Bapepam.
lxix
4. Produk
a Bintang eCargo
b Perlindungan PERISAY
Semua produk asuransi dengan merek PERISAY dirancang untuk memenuhi kebutuhan perorangan. Perlindungan PERISAY
memberikan perlindungan asuransi dengan memberikan kebebasan bagi nasabah untuk memilih luas lingkup jaminan dengan harga yang
terjangkau. Tingkat premi juga ditentukan oleh pengalaman klaim dan faktor lainnya dari calon tertanggung atau objek pertanggungan. Jenis
perlindungan PERISAY ini adalah: 1.
PERISAY Mobil Individual PMI 2.
PERISAY Rumah Seisinya PRS 3.
PERISAY Sehat Individual PSI
c Perlindungan Non PERISAY
Mencangkup semua perlindungan atas; kerugian atau kerusakan atas harta benda, gangguan usaha, tanggung jawab hukum, dengan
menggunakan berbagai ragam polis standar berikut perluasan- perluasannya yang tersedia di pasar lokal. Pertanggungan dapat juga
diberikan secara “tailor made” sesuai dengan kebutuhan tertanggung. Jenis pertangungan Non PERISAY anatara lain:
a Asuransi Pengangkutan
b Asuransi Kebakaran
c Asuransi Gangguan Usaha
lxx d
Asuransi Rekayasa dan Kerusakan Mesin e
Asuransi Kendaraan Bermotor f
Asuransi Kecelakaan Diri g
Asuransi Tanggung Gugat h
Asuransi Usaha Kecil Menengah UKM i
Asuransi Konstruksi
5. Struktur Organisasi
Struktur organisasi PT. Asuransi Bintang Tbk adalah sebagai berikut:
lxxi
Gambar 4.1 Struktur Organisasi
Sumber: data komersial
Board of Commissioners Audit Committee
Board of Directors
Internal Audit Corporate Secretary
Directorate of Business Services
Directorate of Technical Services
Directorate of Financial Services
Directorate of Administration Services
Sales Division
Technical Division
AccountSop Dev Division
Information Tech Division
Agency Dept Brokers Serv Dept
Direct Sales Dept Tele Sales Dept
Claim Dept Underwriting Dept
Reinsurance Dept Accounting Dept
SOP Development Dept
System Management Dept
Sysytem Development Dept
Marketing Division
Marketing Comm Dept BusinessProduct Dept
Customer Service Dept FinanceInvestment
Division Finance Dept
Investment Dept Support Service
Division HRD Dept
General Service Dept
lxxii
B. Hasil dan Pembahasan