34
3.7. Pengujian Hipotesis 1. Uji Serempak Uji F
Uji signifikansi serempak atau Uji F ini dimaksudkan untuk melihat kemampuan menyeluruh dari variabel bebas yaitu B1, B2, B3, B4, B5, B6, B7 untuk dapat
atau mampu menjelaskan tingkah laku atau keragaman variabel terikat Y. Uji F juga dimaksudkan untuk mengetahui apakah semua variabel bebas memiliki
koefisien regresi sama dengan nol.
Uji ini dilakukan dengan membandingkan nilai Fhitung dengan Ftabel, dengan ketentuan jika nilai Fhitung lebih besar dari nilai Ftabel atau signifikansi Fhitung
lebih kecil dari alpha 5 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa variabel bebas independent variable dalam model mempengaruhi
variabel terikat dependent variable. Demikian pula sebaliknya apabila Fhitung lebih kecil dari Ftabel maka H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya bahwa variabel
bebas dalam model secara bersama-sama tidak mempengaruhi variabel terikat.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan pengolahan data dan hasil analisis data yang mengacu pada masalah dan tujuan
penelitian, maka dapat dirumuskan kesimpulan penelitian sebagai berikut :
1. Nilai ROA Bank Perkreditan Rakyat Tataarta Swadaya menunjukkan bahwa nilai ROA
masih berada pada kriteria kondisi baik yang ditetapkan Bank Indonesia yaitu sebesar 1,5.
2. Nilai BOPO Bank Perkreditan Rakyat Tataarta Swadaya menunjukkan bahwa rasio
BOPO Bank Perkreditan Rakyat Tataarta Swadaya berada pada kriteria kondisi baik yang ditetapkan Bank Indonesia, yaitu dibawah 92.
3. Nilai LDR Bank Perkreditan Rakyat Tataarta Swadaya menunjukkan bahwa rasio LDR
bank Syariah Mandiri berada di bawah kriteria yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu 85-110.
5.2 Saran
Dari hasil kesimpulan dalam penelitian ini, penulis memberikan saran sebagai berikut: 1.
Rasio Rentabilitas ROA Bank Perkreditan Rakyat Tataarta Swadaya dapat ditingkatkan kualitasnya. Hal ini dapat dilakukan dengan lebih
memperhatikanm pengelolaan assetnya . Usahakan setiap asset yang tersebut menghasilkan Laba, sehinggga kinerja keuangan pada analisis ROA dapat ditingkatkan.
2. Rasio BOPO dapat ditingkatkan kualitasnya dengan mengoptimalkan pendapatan
operasional dalam pembentukan laba bersih sehingga kinerja keuangan pada analisis rasio NPM dapat ditingkatkan.
3. Rasio Likuiditas LDR dapat ditingkatkan kualitasnya dengan menekan kenaikan dana
yang disalurkan bank melalui pembiayaan atau kredit yang diberikan kepada nasabah. Sehingga kinerja keuangan pada analisis rasio LDR dapat ditingkatkan.
43
DAFTAR PUSTAKA
Anastasia, Njo. 2001. Analisis Faktor Fundamental dan Risiko Sistematik
Terhadap Harga Saham Properti di BEJ, Jurnal Akuntansi dan Keuangan
, Universitas Kristen Petra Vol.5 No.2: 123-131.
Ang, Robert. 1997. Buku Pintar : Pasar Modal Indonesia, Penerbit Mediasoft
Indonesia.
Anoraga, Pandji; Pakarti, Piji. 2006. Pengantar Pasar Modal, Penerbit Rineka
Cipta Indonesia, Cetakan kelima, Edisi Revisi.
Asnawi, Said Kelana; Wijaya, Chandra. 2005. Riset Keuangan, Pengujian-
pengujian Empiris, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Indonesia.
Bisnis Properti, Vol.3: 100-103 No.41. Edisi Februari 2007. Menunggu Saat Bunga Luruh,
Penerbit PT Panangian Media Properti, Indonesia.
Bodie, Zvi; Kane,Alex and Marcus, Alan J. 2005. Investment, Sixth Edition,
McGraw Hill, International Edition.
Brigham, Eugene F. dan Houston, Joel F. 2001. Manajeman Keuangan,
Terjemahan Dodo Suharto Herman Wibowo, Edisi Kedelapan, Penerbit Erlangga, Indonesia.
Brigham, Eugene F; Gapenski, Louis C. 1994. Financial Management Theory and Practice
, Florida: Dryden Press. Chen, Nai-fu; Roll, Ricard R; Ross, Stepen A. 1996. Economic Forces and The
Stock Market, Journal of Business, 59: 383-403. Crabb, Peter R. 2003. Finance and Investment using The Wall Street Journal,
McGraw-Hill, New York.
Darmadji, Tjiptono; Fakhruddin, Hendy M. 2001. Pasar Modal Indonesia,
Pendekatan Tanya Jawab, Penerbit Salemba Empat, Indonesia.
Dwi, K.S. 2003. Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham, Jurnal Ilmiah Akuntansi
, Vol.5, No.2 : 57-65.
Elton, Edwin J and Gruber, Martin J. 1995. Modern Portfolio Theory and Investment Analysis
, Fifth Edition, John Wiley Sons.
Foster, George. 1986. Financial Statement Analysis, New Jersey, Prentice-Hall,
International Editions, Second Edition.
44
Francis, Jack C. 1988. Management of Investment, Second Edition,
International Editions Financial Series, Singapore: McGraw Hill.
Fuller, Russel J and Farrell, James L. Jr. 1987. Modern Investment and Security Analysis
, International Editions Financial Series, Singapore: McGraw Hill.
Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Gitman, Lawrence J. 2003. Principles of Managerial Finance, Tenth Edition,
International Edition Financial Series, Boston: Addison-Wesley.
Helfert, E. A. 1991. Analisis Laporan Keuangan, Edisi Ketujuh, Penerbit
Erlangga, Indonesia.
Higgins, Robert C. 1990. Analysis For Financial Management, Illionis: Richard
D Irwin, Inc.
Husnan, Suad. 1998. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Securitas,
Penerbit UPP AMP YKPN, Yogyakarta.
Jogiyanto. 1998. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Penerbit BPFE UGM,
Yogyakarta.
Jones, Charles P. 2004. Investments, Analysis and Management, Ninth Edition,
John Wiley Sons, Inc., Printed in the United States of America.
Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset untuk Bisnis Ekonomi, Penerbit
Erlanggga, Indonesia. Limbong, Albed Eko. 2006. Pengaruh Faktor Fundamental dan Risiko Sistematis
Terhadap Tingkat Keuntungan Saham Perbankan di Bursa Efek Indonesia, Tesis, Program Pascasarjana Universitas Sumatera Utara,
Medan tidak dipublikasikan.
Lufti, Muslich. 2003. Pengaruh Faktor Fundamental dan Teknikal Terhadap Efisiensi Pasar Dalam Menentukan Nilai Pasar Saham Perusahaan
Industri Manufaktur Terbuka di BEJ. Disertasi, Program Pascasarjana Universitas Airlangga, Surabaya tidak dipublikasikan.
Munawir, S. 1998. Analisa Laporan Keuangan, Penerbit Liberty, Yogyakarta. Murtanto dan Harkivent. 2000. Analisis Pengaruh Informasi Laba, Media
Ekonomi
, Vol.6, No.3, hal. 992-1021.