Kalimat Perancangan Aplikasi Pencarian Informasi Dari Artikel Dalam Bahasa Inggris

2.3 Kalimat

Kalimat adalah gabungan dari dua buah kata yang minimal mempunyai subyek dan predikat yang membentuk uatu pengertian.

2.3.1 Unsur-unsur kalimat

Pada umumnya, suatu kalimat memiliki unsur-unsur utama yaitu: subyek, predikat, objek, keterangan.

2.3.1.1 Subyek

Subyek adalah unsur yang melakukan sesuatu tindakan atau kerja dalam suatu kalimat.

2.3.1.2 Predikat

Predikat adalah bagian kalimat yang menandai apa yang dikatakan oleh pembicara tentang subjek. Dalama Bahasa Inggris terdapat dua penulisan predikat yaitu predikat yang terdiri dari satu kata, misalnya: take,go atau cook dan predikat yang terdiri lebih Universitas Sumatera Utara dari satu suku kata karena digabung dengan auxalalry verb dan main verb, misalnya : has taken atau will going.

2.3.1.3 Objek

Objek adalah unsur yang dikenai kerja oleh subyek. Dalam suatu kalimat,objek pada umumnya terletak setelah predikat. Objek ataupun subyek dalam bahasa inggris dapat berupa kata benda, misalnya :animal,table berupa kata ganti, misalnya : she,he,it dan berupa frase misalnya : some wild animals.

2.3.1.4 Keterangan

Keterangan bukan merupakan unsur utama dari suatu kalimat. Keterangan dapat berupa keterangan waktu mislalnya: yesterday,the day after tomorrow, berupa keterangan tempat misalnya: at the park,home dan keterangan cara misalnya: quickyl. Di dalam bahasa Inggris terdapat keterangan yang terletak di tengah kata kerja yang di sebut midsentence adverb misalnya: already,never,sometimes.

2.3.2 Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk

Universitas Sumatera Utara Berdasarkan unsur penyusunnya, kalimat dibagi menjadi dua jenis yaitu Kalimat tunggal dan Kalimat majemuk. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua jenis kalimat tersebut.

2.3.2.1 Kalimat Tunggal

Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya mempunyai satu pola kalimat. Kalimat tunggal dapat diperluas dengan unsur tambahan asalkan perluasan tersebut tidak membentuk pola kalimat yang baru. Misalnya: “Jhon played footbal”l. Kalimat ini dapat diperluas dengan menambahkan keterangan misalnya: “Jhon played footbal at the stadium”. Jadi dapat dilihat bawa kalimat tunggal tersebut diperluas tanpa mementuk pola kalimat yang baru.

2.3.2.2 Kalimat majemuk

Kalimat majemuk adalah kalimat yang mempunyai dua pola kalimat atau lebih yang digabunggkan dengan tanda penghubung. Kalimat majemuk dibagi menjadi kalimat majemuk setara compound sentence dan kalimat majemuk bertingkat complex sentence. Kalimat majemuk setara dhubungkan dengan konjungsi seperti ‘but’ dan ‘and’ misalnya: “Mother coocking at the kitchen and father wash the car”. Kalimat majemuk bertingkat terdiri dari klausa utama dan klausa anak di mana kedudukan kedua klausa tersebut berbeda. Misalnya: “Jhon bring an umbrella because it’s raining”. Universitas Sumatera Utara

2.3.3 Kalimat Aktif dan Kalimat Pasif

Berdasarkan peranan subyek dalam kalimat, maka kalimat dibedakan menjadi kalimat aktif dan kalimat pasif.

2.3.3.1 Kalimat Aktif

Kalimat aktif berupa kalimat di mana subyek merupakan pelaku perbuatan yang dinyatakan oleh predikat. Kalimat aktif terbagi menjadi 2 dua, yaitu kalimat aktif yang memiliki obyek kalimat aktif transitif dan kalimat aktif yang tidak mempunyai obyek kalimat aktif intransitif. Contoh: Jhon captured the robber

2.3.3.2 Kalimat Pasif

Kalimat Pasif merupakan kalimat ubahan dari kalimat aktif. Jika dalam suatu kalimat subyek bukan merupakan pelaku, melainkan sebagai sasaran dari perbuatan yang dinyatakan obyek maka kalimat tersebut dapat dikategorikan sebagai kalimat pasif. Jadi kalimat yang tidak memiliki obyek kalimat aktif intransitif tidak dapat di ubah kedalam kalimat pasif, jadi harus diubah kedalam kalimat aktif transitif dahulu. Contoh: The robber was captured by Jhon Universitas Sumatera Utara

2.4 Kategori kata