Penduduk Menurut Mata Pencaharian

jumlah penduduk perempuan lebih banyak daripada penduduk laki-laki. Tabel 2 di atas menunjukkan bahwa usia non produktif 0-14 tahun yang terdiri dari bayi, balita, anak-anak dan remaja berjumlah 574.129 jiwa 27,37 . Jumlah usia produktif 15-54 tahun yaitu orang dewasa sebesar 1.337.435 jiwa 63,76. Dan jumlah manula ≥ 55 tahun sebesar 186.046 jiwa 8,87.

b. Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Mata pencaharian penduduk kota Medan bervariasi jenisnya, ada yang bekerja sebagai pegawai negeri, pegawai swasta, TNIPOLRI, dan sebagainya. Untuk mengetahui lebih jelas mengenai mata pencaharian penduduk Kota Medan dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini: Tabel 3. Distribusi Penduduk Menurut Jenis Mata Pencaharian di Kota Medan, Tahun 2009 No. Mata Pencaharian Jumlah Orang Persentase 1 Pegawai Negeri 18.465 3.91 2 Pegawai Swasta 20.570 4.35 3 TNIPOLRI 14.563 3.08 4 Tenaga Pengajar 72.382 15.32 5 Tenaga Kesehatan 3.652 0.77 6 Lain-lain 342.579 72.54 Jumlah 472.202 100,00 Sumber: BPS, Medan Dalam Angka 2010 Tabel 3 menunjukkan bahwa mata pencaharian penduduk terbesar adalah sebagai tenaga pengajar yaitu sebesar 72.382 orang 15,32, pegawai negeri 18.465 orang 3,91, pegawai swasta 20.570 orang 4,36, TNIPOLRI 14.563 orang 3,08 , tenaga kesehatan 3.652 orang 0,77, dan mata pencaharian lainnya yaitu gabungan dari berbagai macam pekerjaan yang tidak dapat disebutkan satu per satu sebesar 342.579 orang 72,54. Universitas Sumatera Utara Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana di Kota Medan dapat dilihat pada Tabel 5 beikut ini: Tabel 4. Sarana dan Prasarana di Kota Medan , Tahun 2009 No. Sarana dan Prasarana Jumlah Unit 1 Sekolah a. SD 812 b. SLTP 335 c. SMU 205 d. SMK 137 e. Perguruan Tinggi 75 2 Fasilitas Kesehatan a. Rumah Sakit 69 b. Rumah Bersalin 298 c. Puskesmas 39 d. Pustu 40 e. BPU 409 f. Klinik KB 193 g. Posyandu 1.405 3 Tempat Peribadatan a. Mesjid 877 b. Gereja 459 c. Kuil 33 d. Vihara 135 e. Langgar Musholla 678 4 Panti Asuhan 39 5 Tempat Hiburan a. Kolam Renang 11 b. Permainan Ketangkasan 42 c. Diskotik 8 d. Klab Malam 3 e. Bilyard 40 f. Panti Pijat 27 g. Rekreasi 3 h. Kafe 5 6 Pasar a. Tradisional 55 b. Pasar Swalayan 30 Sumber: BPS, Medan Dalam Angka 2010 dan Pemko Medan Sarana dan prasarana sangat mempengaruhi perkembangan dan kemajuan masyarakat. Semakin lengkap sarana dan prasarana maka akan mempercepat laju Universitas Sumatera Utara pembangunan. Dari data pada Tabel 4 dapat dilihat bahwa sarana dan prasarana di Kota Medan saat ini sudah baik. Jenis-jenis sarana yang tersedia baik sarana pendidikan, kesehatan, pasar, dan lainnya yang sudah cukup memadai. Pasar-pasar atau pusat perbelanjaan di kota Medan juga sangat banyak dan sangat cukup memadai. Pasar-pasar yang ada di Kota Medan dapat digolongkan menjadi pasar tradisional dan pasar swalayan. Pasar tradisional identik dengan bangunan-bangunan yang biasa saja atau tidak terlalu megah, sedangkan pasar swalayan identik dengan bangunan-bangunan yang besar dan megah. Deskripsi Hypermart Sun Plaza Sun Plaza Medan adalah bangunan yang terbesar, pusat perbelanjaan yang baru terletak dipusat Kota Medan dan berlokasi di Jl. Hj. Zainul Arifin. Sun Plaza merupakan pusat perbelanjaan menengah ke atas di kawasan komersial etrategis kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Sun Plaza didirikan tahun 2003, pusat perbelanjaan dibangun 4 lantai ini dirancang dengan konsep mal keluarga. Sun Plaza dibuka pertengahan tahun 2004 dan sudah banyak dikunjungi penduduk setempat. Letaknya yang sangat strategis membuat pusat perbelanjaan ini ramai dikunjungi oleh pelajar, mahasiswa, serta wisatawan dalam negeri maupun luar negeri. Sun Plaza berdekatan dengan Kantor Gubernur Sumatera Utara, Mesjid Agung Medan, SMA Negeri 1 Medan dan Apartemen Cambridge. Hypermart Sun Plaza berdiri pada pertengahan tahun 2005, setahun setelah dibukanya Sun Plaza. Hypermart ini berlokasi di level 4 gedung Universitas Sumatera Utara Sun Plaza, sedangkan kantornya terletak di level LG di sebelah parkiran mobil di Sun Plaza. Karyawan Hypermart Sun Plaza terdiri dari karyawan tetap dan karyawan partime, serta pegawai yang mengelola manajemen Hypermart. Jumlah pegawai dan karyawan Hypermart sekitar ± 270 orang. Hypermart memiliki 4 departemen, 3 departemen yaitu Departemen General Marchendise Store GMS, Departemen Groceries, Departemen Fresh yang mengelola penjualan dan produk-produk Hypermart, dan 1 departemen yang bergerak dibidang kepegawaian yaitu Departemen HRD. Karakterisrtik Sampel Penelitian Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen yang membeli atau tidak membeli buah naga di pasar Hypermart Sun Plaza. Karakteristik konsumen yang dimaksud meliputi karakteristik sosial ekonomi yang terdiri dari umur, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan dan pendapatan.

a. Umur