4.9.1 Karya Halaman 4
4.9.2 Spesifikasi Karya
Karya : Halaman 4 Media : Kertas ivory 230 gram
Ukuran : 29,7 cm x 42 cm
4.9.3 Deskripsi karya
Karya rancangan Pop-up halaman 4 ini menampilkan visual tokoh Aji Saka, Mbok Rondo, Roro Cangkek dan beberapa pasukan Raja Dewata Cengkar yang
sedang menggelilingi rumah Mbok Rondo. Pengunaan warna cukup sedikit Gambar. Halaman 4
dengan pengabungan atrana warna-warna dingin. Sething suasana dengan menampilkan suasana di depan rumah Mbok Rondho pada siang hari. Sedangkan
kolom teks cerita terdapat pada sisi tengah bawah yang berisikan teks alur cerita dari unsur visual yang ditampilkan.
4.9.4 Analisis karya
Karya rancangan Pop-up halaman 3 dibuat menggunakan teknik manual dan komputeris dalam pengerjaanya. Tahap pertama pengambaran sket terlebih dahulu
kemudian dilanjutkan pewarnaan menggunakan cat air di atas kertas linen agar karya yang terlihat realis. Karya yang telah selesai dilukis kemudian discan dan
diedit menggunakan software Adobe Photoshop CS setelah itu dicetak pada kertas ivory 230 gram dengan ukuran 29,7 x 42 cm. Karya dibuat tiga dimensi dengan
menggunakan teknik Pop-up box and cylinder sebagai acuan dalam penyusunanya.
Karya digambar secara realis dengan menggunakan gabungan dari garis tegak lurus dan garis lengkung. Pada visual menggunakan efek gradasi warna
sehingga memberikan kesan yang hidup pada karya. Penggunaan warna pada karakter petapa Aji Saka, Mbok Rondo, Roro Cangkek dan pasukan Raja Dewata
Cengkar untuk kulit diberi unsur gradasi warna coklat muda. Pada visual baju, menggunakan gradasi warna jingga, coklat, biru, hitam, putih, abu
–abu, kuning dan merah agar terkesan kuno. Objek seamak
–semak dan pepohonan menggunakan warna hijau muda, hijau tua serta coklat tua dan coklat muda untuk
batang pohon dan rumah Mbok Rondo. Background tanah menggunakan warna coklat muda serta di beri tekstur maya agar terkesan realis. Pada sisi sebelah
tengah bawah halaman terdapat visual kolom teks alur cerita dengan menggunakan warna coklat muda dan coklat tua supaya menampilkan kesan
klasik. Secara kesatuan karya rancangan Pop-up ini disusun dengan keseimbangan asimetris karena setiap sisi kiri, kanan, atas dan bawah halaman memiliki bobot
yang sama. Hirarki atau rangking visual pada karya ini terfokus pada bidangtengah halaman yakni tampilan bentuk Pop-up tiga dimensi dengan adegan
rumah Mbok Rondo yang telah dikepung oleh pasukan Raja Dewata Cengkar dengan tujuan mengambil Roro Cangkek untuk dijadikan santapan Raja Dewata
Cengkar namun di halangi petapa Aji Saka.
4.9.5 Analisis Pop-up Tiga dimensi dan Kinetik