43
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia yang ada di Posyandu Lansia Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung.
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu sampai dianggap dapat mewakili populasinya Sastroasmoro, 2011.
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode total sampling. Pada metode ini responden yang dipilih adalah lansia
yang datang ke posyandu lansia selama periode Oktober sampai dengan Desember 2015 dan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi.
Kriteria inklusi meliputi : 1.
Bersedia menjadi responden penelitian dengan menandatangani informed consent
2. Usia ≥ 60 tahun
3. Lansia yang mampu merentangkan tangan dengan sempurna
Kriteria eksklusi meliputi : 1.
Lansia yang sedang menjalani diet makanan tertentu
44 2.
Lansia dengan demam suhu tubuh 36,5
o
C atau sedang mengkonsumsi obat imunosupresan
3. Lansia yang menderita cacat fisik pada ekstrimitas atas dan
bawah 4.
Lansia yang mengalami penurunan daya ingat sesuai penilaian pada kuesioner MMSE mini mental status examination
3.4 Identifikasi Variabel Penelitian
Variabel bebas independen adalah variabel yang apabila ia berubah akan mengakibatkan perubahan pada variabel lain, sedangkan variabel terikat
dependen adalah variabel yang berubah akibat perubahan variabel bebas Sastroasmoro, 2011. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah status gizi
dan asupan imunonutrisi asupan protein, vitamin A, vitamin C, zink Zn, dan zat besi Fe sedangkan variabel terikatnya adalah status imunitas pada
lansia.
45
3.5 Definisi Operasional
Berdasarkan variabel penelitian yang telah ditetapkan, maka definisi operasional variabel penelitian tersebut terdapat pada tabel 2.
Tabel 2. Definisi Operasional
Variabel Definisi
Operasional Cara Ukur
Alat Ukur Hasil
Ukur
Skala Independen
Asupan Imunonu
trisi Asupan
protein, vitamin A,
vitamin C, Zink, dan Fe
Wawancara dengan
responden atau kepada
keluarga. Kuesioner
SQFFQ Semi Quantitative
Food Frequency
Questionnaire Jumlah
asupan protein,
vitamin A, vitamin C,
Zink, dan Fe
Numerik
Status Gizi
Kondisi gizi
yang di ukur berdasarkan
indeks antropometri
meliputi berat badan
dan tinggi
badan yang
diukur berdasarkan
prediktor tinggi
badan panjang depa.
Penimbanga n berat
badan dan pengukuran
panjang depa.
Timbangan injak ketelitian
0,1 kg
terkalibrasi dan
meteran sepanjang 2 m
ketelitian 0,1 cm
Nilai IMT Numerik
Dependen
Status Imunitas
pada lansia
Kekebalan tubuh seorang
lansia yang
dinilai berdasarkan
nilai limfosit
absolut pada
pemeriksaan hitung
jenis leukosit.
Flow Cytometry
Automated Hematology
Analyzer Jumlah Sel
Limfosit Absolut
Numerik