Sumber Data Sekunder SUMBER INFORMASI

Informan pendukung dalam penelitian ini adalah 3 orang pengawas atau supervisor dan 3 orang pekerja atau operator produksi yang ada di bagian Spinning IV Production , yaitu di area dryer, melting floor dan area take up yang bekerja di Group G General Shift yang bekerja pada pukul 08.00 – 16.00 WIB. Berdasarkan jawaban dan saran dari informan awal key informant kemudian dilakukan pengambilan informasi menggunakan teknik snow ball, yaitu dengan menyesuaikan dengan kebutuhan dan memilih sampai jawaban dari informan yang didapat jenuh.

3.4.2. Sumber Data Sekunder

Dalam penelitian kualitatif, data sekunder yang dikumpulkan berupa data deskriptif, seperti dokumen pribadi, catatan lapangan, tindakan responden, dokumen dan lain-lain Andi Prastowo, 2014: 43. Dokumen digunakan sebagai sumber data yang dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan dan untuk meramalkan. Dokumen merupakan setiap bahan tertulis ataupun film yang sudah ada, tanpa harus dipersiapkan terlebih dahulu karena adanya permintaan dari seorang penyidik atau peniliti Lexy J. Moleong, 2010: 216. Pada penelitian ini dokumentasi atau dokumen yang digunakan untuk mengetahui alur proses produksi, jumlah kecelakaan kerja dan bahan kimia yang digunakan, yang berupa data sekunder yaitu profil perusahaan, laporan data kecelakaan kerja, Standard Operational Procedure SOP, dokumen MSDS bahan kimia yang digunakan dan data pendukung lainnya.

3.5. INSTRUMEN PENELITIAN DAN TEKNIK PENGAMBILAN DATA

3.5.1. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat-alat yang digunakan untuk mengumpulkan data, yang dapat berupa: kuesioner daftar pertanyaan, formulir observasi, formulir-formulir lain yang berkaitan dengan pencatatan data dan lain sebagainya Soekidjo Notoatmodjo, 2010: 87. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain:

3.5.1.1. Human Instrument

Instrumen penelitian dalam penelitian kualitatif adalah peneliti itu sendiri, karena peneliti menjadi segalanya dalam proses penelitian. Dalam penelitian kualitatif, peneliti merupakan perencana, pelaksana pengumpulan data, analisis, penafsir data dan menjadi pelapor hasil dari penelitiannya Lexy J. Moleong, 2010: 168. Menurut Nasution 1992: 9 dalam Andi Prastowo 2014: 43 peneliti adalah key instrument atau alat penelitian utama, karena peneliti yang mengadakan sendiri pengamatan atau wawancara tidak terstruktur yang sering hanya menggunakan buku catatan. Peneliti memegang peranan utama sebagai alat penelitian karena dapat memahami makna interaksi antar manusia, membaca gerak muka, serta menyelami perasaan dan nilai yang terkandung dalam ucapan atau perbuatan responden.

3.5.1.2. Lembar Pengamatan Observasi Lapangan

Lembar pengamatan merupakan instrumen yang digunakan pada saat melakukan pengamatan atau observasi dilapangan. Lembar pengamatan dalam penelitian ini dibuat berdasarkan pedoman identifikasi bahaya dan penilaian risiko

Dokumen yang terkait

GAMBARAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (SMK3) BERDASARKAN OHSAS 18001 2007 DI PT. ASIA PACIFIC FIBERS TBK. KALIWUNGU KABUPATEN KENDAL TAHUN 2015

4 30 236

IDENTIFIKASI RISIKO BAHAYA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA BAGIAN PRODUKSI LINEN DI CV.PRIMATEX LESTARI SEMARANG.

1 5 20

ANALISIS KESELAMATAN PEKERJAAN UNTUK PENILAIAN DAN PENGENDALIAN RISIKO KECELAKAAN KERJA Analisis Keselamatan Pekerjaan Untuk Penilaian Dan Pengendalian Risiko Kecelakaan Kerja Di Bagian Produksi PT Wijaya Karya Beton Tbk PPB Majalengka.

1 4 17

ANALISIS KESELAMATAN PEKERJAAN UNTUK PENILAIAN DAN PENGENDALIAN RISIKO KECELAKAAN KERJA Analisis Keselamatan Pekerjaan Untuk Penilaian Dan Pengendalian Risiko Kecelakaan Kerja Di Bagian Produksi PT Wijaya Karya Beton Tbk PPB Majalengka.

0 1 16

PENDAHULUAN Analisis Keselamatan Pekerjaan Untuk Penilaian Dan Pengendalian Risiko Kecelakaan Kerja Di Bagian Produksi PT Wijaya Karya Beton Tbk PPB Majalengka.

0 1 6

GAMBARAN POTENSI BAHAYA DI BAGIAN PRODUKSI PT. GEMILANG LESTARI TEKNINDO KABUPATEN TEGAL.

6 53 205

GAMBARAN MANAJEMEN RISIKO KEBAKARAN DI PT. ASIA PACIFIC FIBERS, Tbk. KALIWUNGU, KABUPATEN KENDAL.

14 116 203

(ABSTRAK) IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TAHUN 2009 (Studi Kasus di Unit Utility PT. SK. Keris Banten).

0 0 3

IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENILAIAN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TAHUN 2009 (Studi Kasus di Unit Utility PT. SK. Keris Banten).

2 31 109

Hubungan antara Keadilan Distributif dan Kecerdasan Emosi dengan Komitmen Afektif pada Karyawan PT Asia Pacific Fibers Tbk. Kaliwungu-Kendal.

0 0 8