Pengertian Transportasi TINJAUAN PUSTAKA

2.3.4 Pengertian Infrastruktur Telepon

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara terutama pesan yang berbentuk percakapan. Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya Wikipedia, 2015. Teknologi komunikasi infrastruktur adalah suatu alat atau perangkat keras yang digunakan untuk melakukan komunikasi melalui perantara tertentu. Telepon adalah alat yang digunakan untuk berkomunikasi antara dua orang atau lebih yang bisa dilakukan secara berjauhan atau biasa dibilang tidak face to face.

2.4 Pengertian Transportasi

Transportasi berasal dari bahasa latin yaitu transportare, dimana trans berarti seberang atau sebelah lain dan portare berarti mengangkut atau membawa. Jadi, transportasi berarti mengangkut atau membawa sesuatu ke sebelah lain atau dari suatu tempat ke tempat lainnya. Dengan demikian, transportasi dapat diberi definisi sebagai usaha dan kegiatan mengangkut atau membawa barang dan atau penumpang dari suatu tempat ke tempat lainnya Kamaluddin, 2003: 13. Transportasi merupakan sarana penghubung atau yang menghubungkan antara daerah produksi dan pasar, atau dapat dikatakan mendekatkan daerah produksi dan pasar, atau seringkali dikatakan menjembatani produsen dengan konsumen.Peranan transportasi adalah sangat penting yaitu sebagai sarana penghubung, mendekatkan, dan menjembatani antara pihak – pihak yang saling membutuhkan. Adisasmita, 2011: 7. Sarana pengangkutan dan perhubungan memiliki peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi. Perkembangan sarana itu menurunkan biaya angkut dan menaikkan perdagangan dalam dan luar negeri negara. Hasilnya, perekonomian maju. Di negara yang memiliki jalan raya, jalan kereta api, terusan atau sungai- sungai, pertumbuhan ekonominya akan terdorong maju, seperti yang terjadi di Inggris, Perancis, Jerman, dan Belanda. Jadi dalam pertumbuhan ekonomi, kekayaan alam yang melimpah saja belum cukup. Yang terpenting ialah pemanfaatannya secara tepat dengan teknologi yang baik sehingga efisiensi dipertinggi dan dapat dipergunakan dalam jangka waktu yang lebih lama Jhingan, 2013: 69. Dalam kegiatan transportasi diperlukan empat komponen, yakni: a tersedianya muatan yang diangkut, b terdapatnya kendaraan sebagai sarana angkutannya, c adanya jalan yang dapat dilaluinya, dan d tersdianya terminal. Proses transportasi merupakan gerakan dari tempat asal, darimana kegiatan pengangkutan dimulai, menuju ke tempat tujuan, kemana kegiatan pengangkutan tersebut diakhiri Rahardjo, 2010: 1. Peranan infrastruktur di bidang transportasi antara lain untuk mengatasi hambatan – hambatan yang mengganggu kelancaran arus barang dan manusia baik melalui moda darat, laut, dan udara. Permasalahan transportasi seperti kemacetan bottlenecking dan kecelakaan merupakan akibat minimnya kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana infrastruktur transportasi. Permasalahan lain adalah ketidakseimbangan proporsi penggunaan moda darat, laut, dan udara. Sebagai contoh dalam transportasi arus barang dan penumpang, terjadi ketidakseimbangan antara moda jalan dan moda kereta api, serta masih sedikitnya jumlah pelabuhan yang memiliki kemampuan handling yang efisien. Jalan raya merupakan tulang punggung dari sekitar 70 persen penumpang dan sekitar 90 persen barang. Kereta api hanya mengangkut kurang lebih empat persen penumpang dan 0.67 persen barang. Jika ketidakseimbangan ini terus berlangsung maka beban jalan menjadi semakin berat dan dapat mengahambat daya saing ekonomi nasional Susanto, 2009: XII.

2.5 Penelitian Terdahulu