Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kreativitas Pengembangan Kreativitas Sumber Kreativitas

akhirnya produk tersebut tidak hanya akan bermanfaat bagi konsumen atau pengguna saja tetapi juga bagi produsen Fontana, 2011: 18- 21. Kreativitas juga dapat didesain ke dalam organisasi, dimana sebuah departemen dalam perusahaan dapat diorganisasikan untuk menjadi kreatif dan mencetuskan perubahan.Sebagian perusahaan menginginkan lebih banyak karyawan yang kreatif dan sering sekali mencari dan mempekerjakan individu- individu yang kreatif.Organisasi yang kreatif didalamnya mempunyai budaya yang suka kebebasan, tantangan, dan partisipasi dari tingkatan paling dasar.Mereka memanfaatkan semua sumber daya potensial dan ide-ide baru dari dalam sebuah perusahaan sehingga mereka dapat mengembakannya ide-ide tersebut sehingga terciptanya sebuah inovasi baru dalam produk mereka Daft, 2006: 101-102.

a. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kreativitas

Faktor - faktor yang mempengaruhi kreativitas http:eko13.wordpress. com20080316ciri-ciri- dan - faktor- yang- mempengaruhi- kreativitas 1. Motivasi, pada setiap orang ada kecenderungan atau dorongan untuk mewujudkan potensinya dan mewujudkan dirinya. Dorongan untuk berkembang dan menjadi matang, dorongan ini merupakan motivasi primer untuk kreativitas ketika individu membentuk hubungan hubungan baru dengan lingkungannya dalam upaya menjadi dirinya sepenuhnya. adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 2. Kondisi Eksternal Lingkungan, pada dasarnya lingkungan yang memberikan kebebasan untuk bereksperimen dan boleh gagal dalam upaya untuk mengejar ide- ide baru. Kreativitas memang tidak dapat dipaksakan, oleh sebab itu penting mengupayakan lingkungan kondisi eksternal yang dapat memupuk dorongan dalam diri individu untuk mengembangkan kreativitasnya. 3. Keahlian dan keterbukaan, pada dasarnya keahlian merupakan kapasitas intelektual seseorang untuk berpikir luas, bereksplorasi dan memecahkan masalah, orang yang ahli harus tetap terbuka pada informasi dan ide-ide baru yang dimilikinya kepada orang lain.

b. Pengembangan Kreativitas

Dalam mengembangkan kreativitas terdapat 4 jenis kreativitas manajemen Dichter, 1991:74. 1. Kreativitas teknik, pada umumnya kreativitas teknik diperlukan dalam memecahkan persoalan teknik seperti mengembangkan sesuatu yang berhubungan dengan mesin dan pembungkus yang lebih ekonomis. 2. Kreativitas intelektual, berguna dalam pembuatan program komputer dan sistem pembukuan pengeluaran yang lebih efektif. 3. Kreativitas artistik, dipergunakan dalam banyak cara, misalnya mampu mendesain tempat lebih menarik lagi, karena dalam hal ini haruslah orang yang kreatif. 4. Kreativitas khayalan tanpa kata, memiliki imajinasi yang tinggi, sehingga pegawai mampu membuat produk yang lebih inovatif dan unik. Universitas Sumatera Utara

c. Sumber Kreativitas

Dalam konteks manajemen, peran fungsi kreativitas dalam proses inovasi merupakan pembangkitan ide yang menghasilkan penyempurnaan efektivitas dan efisiensi pada suatu sistem. Aspek penting dalam kreativitas adalah proses dan manusia. Proses berorientasi pada tujuan yang di desain untuk mencapai solusi suatu problem. Manusia merupakan sumber daya yang menetukan solusi. Proses tetap sama namun pendekatan yang digunakan dapat bervariasi misalnya, pada suatu problem mereka mengadaptasikan suatu solusi, tetapi pada kesempatan yang berbeda mereka menerapkan solusi inovasi. Ada lima sumber kreativitas menurut http: Zakarsi. Cara kreativitas dalam menggapai kesuksesan.www.yahoo.com a. Imajinasi dan ide Berdasarkan fungsinya, kapasitas mental manusia dapat di kelompokkan menjadi empat bagian, yaitu absortive penyerapan, retentive menyimpan, reasoning penalaran, creative kreatif. Imajinasi yang kreatif merupakan kekuatan yang tidak terbatas, misalnya meskipun seseorang yang hampir tidak pernah keluar rumah tetapi dengan menggunakan imajinasinya ia dapat melalang buana ke dunia sekitar. Imajinasi jauh lebih penting dari pada ilmu pengetahuan dan kekuatan murni dari pikiran manusia. b. Sifat Proses kreatif Kreativitas adalah suatu proses yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan. Setiap orang kreatif pada tingkat tertentu, orang mempunyai kemampuan dan bakat dalam bidang tertentu dapat lebih kreatif dari pada orang Universitas Sumatera Utara lain. Hal yang sama juga dialami oleh orang yang dilatih dan dikembangkan dalam suatu lingkungan yang mendukung pengembangan kreativitas, mereka diajari untuk berfikir dan bertindak secara kreatif . Bagi pihak lain proses kreatif lebih sukar karena tidak dikembangkan secara positif dan jika mereka inggin menjadi kreatif, mereka harus belajar cara mengimplementasikan c. Latar belakang atau akumulasi pengetahuan Kreasi yang berhasil biasanya di dahului dengan penelitian dan pengumpulan informasi yang meliputi membaca, dan percakapan dengan orang lain yang bekerja dalam bidangnya mengikuti pertemuan profesional dan lokakarya. d. Proses Inkubasi Alam bawah sadar yang kreatif memungkinkan mereka untuk dapat merinci dengan seksama informasi yang mereka dapatkan selama tahap persiapan .proses inkubasi ini sering terjadi pada saat mereka terlibat dalam aktivitas yang tidak sepenuhnya berhubungan dengan subyek atau pokok permasalahan menjauhkan diri dari sutu permasalahn dan membiarkan pikiran bawah sadar menyeleseikanyamemberikan kesempatan kepada kreativitas untuk berkembang. Universitas Sumatera Utara e. Pengalaman Ide Tahap proses kreatif ini seringkali di anggap sebagai tahap yang paling menyenangkan karena merupakan saat di temukanya solusi atau ide yang di cari oleh seseorang. f. Lingkungan Kreatif Kreativitas dapat berkembang dalam suatu lingkungan yang tepat, tidak ada perusahaan yang mempunyai manajer dan pemilik yang kreatif jika lingkungan yang mendukung berkembangnya kreativitas tidak berbentuk ciri-ciri lingkungan kreatif sebagai berikut: 1. Manajemen yang dapat memberikan kepercayaan kepada karyawan tanpa melakukan pengawasan yang berlebihan. 2. Saluran komunikasi yang terbuka untuk setiap anggota perusahaan 3. Hubungan dan komunikasi yang baik dengan pihak luar kepribadian yang bervariasi. 4. Kesediaan menerima perubahan 5. Kesenangan mencoba ide baru 6. Rasa takut yang tidak berlebihan apabila terjadi kesalahan dalam melakukan pekerjaan 7. Seleksi dan promosi karyawan berdasrkan prestasi 8. Penerapan tekhnik yang menumbuhkan ide dengan anjuran dan tukar pikiran. Universitas Sumatera Utara 9. Hambatan dan teknik meningkatkan kreatifitas 10. Hambatan psikologis , budaya, lingkungan 11. Hambatan bahasa berfikir , keterpakuan fungsional dan kebiasaan memandang g. Berfikir kreatif Hasil penelitian terhadap otak manusia menunjukkan bahwa fungsi otak manusia di bagi menjadi dua bagian yaitu otak sebelah kiri dan otak sebelah kanan .setiap bagian otak memilki fungsi sepesifik dan menangkap informasi yang berbeda .sebelah kanan menggerakkan fikiran lateral dan meletakkan pada jiwa proses kreatif.

d. Proses Inovasi