51
b. Akses Kesehatan
Fasilitas kesehatan merupakan hal pokok yang harus disediakan oleh pemerintah,
fasilitas tersebut
juga harus
mudah diakses
oleh masyarakat.Responden mengatakan fasilitas kesehatan mudah diperoleh
sebanyak 115 responden atau 96 persen.Mereka memanfaatkan puskesmas sebagai sarana mengatasi masalah kesehatan.Hanya 5 orang atau 4 persen
yang mengataan sulit untu memperolehnya.Hal tersebut arena pengalaman dalam mengurus biaya kesehatan.
Gambar 26
Kemudahan memperoleh fasilitas Kesehatan Fasilitas kesehatan sekarang ini ditentukan oleh kepesertaan penduduk
di Badan Pengelola Jaminan Sosial BPJS. Penduduk akan lebih mudah memperoleh akses kesehatan apabila mempunyai kartu Jaminan Kesehatan
Nasional JKN. Iuran dan kelas JKN ditentukan oleh besarnya uang yang disetorkan setiap bulannya.Keanggotaan terdiri dari 2 macam yaitu
penerima bantuan dan non penerima bantuan.Untuk masyarakat miskin iuran ditanggung oleh pemerintah. Dari responden yang ditentukan, yang
sudah mempunyai kartu JKN hanya 24 orang atau 20 persen saja sedangkan 97 orang atau 80 persen belum mempunyai kartu JKN.
Mudah memperol
eh fasilitas
kesehatan 96
Sulit memperol
eh fasilitas
kesehatan 4
52
Gambar 27
Kepemilikan Kartu JKN
c. Mobilitas
Salah satu hambatan lain bagi masyarakat miskin adalah mobilitas. Mobilitas sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dan sarana.Mobilitas dalam
peneltian ini tidak dikaitkan dengan pekerjaan, mobilitas diartikan sebagai perjalanan untuk kepentingan pribadi yang sifatnya sekunder atau
tersier.Sebagian responden menatakan jarang melaukan perjalanan atau bepergian sebanyak 86 orang atau 71 persen. Yang menyatakan sering
bepergian adalah 16 persen dan yang tida pernah melakukan perjalanan adalah 19 orang atau 16 persen.Responden yang tidak pernah melaukan
perjalanan adalah responden yang telah berusia lanjut.
Gambar 28
Mobilitas Responden
Punya kartu
JKN 20
Tidak punya
kartu JKN
80
Sering 13
Jarang 71
Tidak pernah
16
53 Mobilitas tersebut juga ditentukan oleh sarana yang digunakan untuk
mendukungnya. Sepeda motor merupakan sarana yang paling banyak digunakan oleh sebagian besar responden sebanyak 73 orang atau sekitar 65
persen. Responden yang memanfaatkan angkutan umum sebanyak 25 responden atau 22 persen dan sarana lainnya 14 orang atau sebesar 13
persen.
Gambar 29
Sarana Mobilitas Responden
3. Karakteristik Sosial