Pendapat lain mengemukakan bahwa belajar adalah suatu aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan
ilmu pengetahuan, keterampilan, dan nilai sikap. Perubahan ini bersifat relatif, konstan, dan berbekas Winkel, 1996 : 36.
Berbagai definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam perubahan tingkah laku dan
kemampuan berinteraksi secara langsung yang relatif permanen atau menetap karena adanya interaksi individu tersebut dengan lingkungannya.
3. Prestasi Belajar
Menurut Hadari Nawawi 1991 : 100, prestasi belajar adalah tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk
skor yang diperoleh dari hasil tes mengenai sejumlah mata pelajaran tertentu. Winkel 1996 : 39 menyatakan bahwa, prestasi adalah bukti usaha yang dapat dicapai. Jadi
prestasi belajar adalah bukti keberhasilan yang dapat dicapai dalam suatu proses psikis yang berlangsung dalam interaksi hubungan dengan lingkungan yang menghasilkan
perubahan, pengetahuan, pemahaman, keterampilan-keterampilan, nilai-nilai yang akan disimpan atau dilaksanakan menuju kemajuan.
Prestasi belajar dalam cakupan pendidikan siswa sekolah dasar dapat didefinisikan sebagai kemampuan siswa yang dinyatakan dalam bentuk skor setelah siswa
menguasai pelajaran dan waktu tertentu. Untuk mengetahui tinggi rendahnya prestasi, maka diadakan evaluasi dengan alat berupa tes dari guru.
Yang menjadi petunjuk bahwa suatu proses belajar mengajar dianggap berhasil menurut Syiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain 2002 : 120 ialah :
a. Daya serap terhadap bahan pengajaran yang diajarkan mencapai prestasi tinggi, baik
secara individual maupun kelompok. b.
Perilaku yang digariskan dalam tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa.
Berdasarkan ungkapan pendapat di atas maka dapat ditegaskan bahwa salah satu fungsi hasil belajar siswa di antaranya ialah siswa dapat mencapai prestasi yang
maksimal sesuai dengan kapasitas yang mereka miliki, serta siswa dapat mengatasi berbagai macam kesulitan belajar yang mereka alami.
BAB III PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
A. Subyek Penelitian
Perbaikan pembelajaran dilaksanakan pada : Nama Sekolah : SD WOJO
Alamat Sekolah : Jl. Imogiri Barat Km. 5 Sewon Bantul Kelas : I
Jumlah siswa : 36 17 putra dan 19 putri Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam IPA
Waktu pelaksanaan perbaikan pembelajaran sebagai berikut : NO
Siklus Hari Tanggal
Waktu 1
I Senin, 14 Maret 2011
09.00-10.10 2 x 35 menit 2
II Senin, 28 Maret 2011
09.00-10.10 2 x 35 menit
B. Deskripsi Pelaksanaan Perbaikan
Pelaksanaan perbaikan Pembelajaran ini menempuh langkah-langkah sebagai berikut :