Laki laki Perempuan
31 63,3 18 36,7
Berdasarkan tabel 5.1. dapat dilihat dari 49 sampel yang digunakan dalam penelitian ini, sampel yang berusia 43-56 tahun berjumlah 18 orang 36,7, dan
merupakan kelompok umur paling banyak yang menderita non hodgkin limfoma. Sedangkan  kelompok  umur  yang  paling  sedikit  menderita  non  hodgkin  limfoma
adalah  sampel  yang  berusia  18-28  tahun  dan  70  tahun  yaitu  berjumlah  masing masing  3  orang  6,1.  Sisanya  yaitu  kelompok  umur  29-42  tahun  sebanyak  11
sampel  22,4  dan  kelompok  umur  57-70  tahun  sebanyak  14  sampel  28,6 .
Rata rata umur pasien non hodgkin limfoma yang berjenis kelamin laki laki ialah 49,9  .  Rata  rata  umur  pasien  non  hodgkin  berjenis  kelmin  perempuan  ialah  48,9
tahun. Rata rata umur pasien non hodgkin limfoma keseluruhan adalah 49,5 tahun Menurut tabel diatas, dapat kita lihat bahwa pasien non hodgkin limfoma
yang  terbanyak  adalah  pada  jenis  kelamin  laki  laki,  yaitu  sebanyak  31  orang 63,3, diikuti jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 18 orang 36,7.
5.1.3.  Efek  Proliferasi  Limfosit  Pada  Non-Hodgkin  Limfoma  Terhadap Kadar Hemoglobin
Efek  proliferasi  limfosit  pada  non  hodgkin  limfoma  terhadap  kadar  Hb dari  49  data  sampel  yang  didapatkan  melalui  rekam  medis.  Efek  proliferasi
limfosit  ini  ditinjau  dari  kadar  Hb.  Hb  dibawah  12  gdl  dapat  dikatagorikan sebagai anemia WHO. Efek proliferasi limfosit terhadap Hb dapat dilihat secara
rinci pada tabel 5.2.
Tabel 5.2. Efek proliferasi limfosit terhadap kadar Hb Kejadian anemia sebelum kemoterapi
N
Universitas Sumatera Utara
Anemia 40 81,6
Normal 9 18,4
Total 49 100
Berdasarkan  tabel  diatas  dapat  dilihati  bahwa  dari  49  sampel  yang diperoleh dari rekam medis , 40 diantaranya mengalami anemia  81,6 dan  9
sampel  lagi  menunjukkan  kadar  atau  jumlah  hemoglobin  yang  normal,  yaitu 18,4.
Derajat  keparahan  anemia  menurut  WHO  dibagi  menjadi  3  yaitu  ringan, sedang  dan  berat.  Ringan  jika  kadar  Hb  12-10  gdl,  sedang  jika  kadar  Hb  10-7
gdl,  dan  berat  jika  kadar  Hb    7  gdl.  Derajat  keparahan  anemia  pada  sampel yang diperoleh melalui rekam medis pasien non hodgkin limfoma yang belum di
kemoterapi dapat dilihat secara rinci pada tabel 5.3.
Tabel 5.3. Derajat Keparahan Anemia pada Sampel Derajat Anemia
N Ringan
18 45 Sedang
17 42,5 Berat
5 12,5 Total
40 100
Berdasarkan  tabel  diatas  dapat  dilihat  bahwa  dari  49  sampel  ,  40  sampel mengalami  anemia.  Anemia  dibagi  menjadi  3  yaitu  ringan,  sedang  dan  berat.  18
sampel  mengalami  anemia  ringan    36,7  dengan  jumlah  Hb  10 –  12  gdl  ,
jumlah  ini  sama  dengan  sampel  yang  mengalami  anemia  sedang,  yaitu  sebanyak
Universitas Sumatera Utara
18 sampel  36 dengan jumlah Hb 7-10 gdl. 4 orang sampel mengalami anemia berat 8,2 dengan jumlah Hb dibawah 7 gdl.
5.1.4. Efek  Proliferasi  Limfosit  Pada  Non-Hodgkin  Limfoma  Terhadap
Jumlah Leukosit
Efek proliferasi pada non hodgkin limfoma terdahap jumlah leukosit yang didapatkan  dari  49  sampel  melalui  rekam  medis.  Ditinjau  dari  jumlah  leukosit
hasil yang didapatkan dapat dikatagorikan menjadi tiga, yaitu normal jika jumlah leukosit  4500-11.000.  Tinggi  yaitu  jika  jumlah  limfosit  lebih  besar  dari  11.000.
Kategori  rendah  jika  jumlah  leukosit  lebih  rendah  dari  4500.  Efek  proliferasi
limfosit ini dapat dilihat secara rinci pada tabel 5.4.
Tabel 5.4. Efek Proliferasi Limfosit Terhadap Jumlah Leukosit Jumlah Leukosit
N Normal
17  34,7 Tinggi
24 49 Rendah
8 16,3 Total
49 100
Berdasarkan  tabel  diatas  dapat  dilihat  bahwa  dari  49  sampel  yang diperoleh dari rekam medis, 24 diantaranya mengalami limfositosis yaitu dengan
jumlah leukosit lebih besar dari 11.000 mm
3
49.  17 sampel dengan jumlah limfosit  yang  normal  yaitu  dengan  jumlah  leukosit  4500-11.000  mm
3
34,5.  8 sampel mengalami limpositopenia, yaitu dengan jumlah leukosit yang rendah atau
kurang dari 4500  mm
3
.
Universitas Sumatera Utara
5.1.5.  Efek  Prolifersi  Limfosit  Pada  Non-Hodgkin  Limfoma  Terhadap Jumlah Trombosit