34
4. Model interaksi: komponen ini memuat mekanisme antar pengguna
misalnya pendidik dengan peserta didik, antar peserta didik atau antara peserta didik dengan bukunya. Pengguna dapat membuat forum diskusi
tetantang suatu topik dalam e-book, melakukan tagging untuk topik tertentu, memberi respons pada forum diskusi atau tagging, atau
mengundang partisipan dalam forum diskusi. Disamping itu, pengguna dapat mengikuti aktifitas pengguna lain dalam proses pembelajaran.
B. Tahap Penelitian
Tahapan pelaksanaan kegiatan penelitian dijelaskan melalui skema penelitian seperti terlihat pada Gambar 1.
1. Identifikasi masalah.
Identifikasi masalah dilakukan melalui tahapan awal kajian dan studi literatur terhadap penelitian-penelitian yang terkait dengan pengembangan e-Book sebagai
media pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, aspek interaksi dalam model e-Book sebagai media yang dapat memotivasi pengguna
secara internal dalam proses pembelajaran belum pernah dikembangkan. Hal ini disebabkan karena pengembangan e-Book yang ada saat ini masih bersifat statis,
dalam arti belum dikembangkan fitur-fitur dinamis yang mewakili aspek kolaborasi, komunikasi, berbagi dan mengembangkan proses pembelajaran.
2. Analisis model
Analisis yang dilakukan pada tahap ini dibagi menjadi dua bagian, pertama adalah pengembangan aspek konseptual berupa model interaksi e-Book dan kedua
adalah analisis model interaksi e-Book.
35 Pengembangan model interaksi digunakan untuk mendefinisikan aktor-aktor
yang terlibat serta aktifitas-aktifitas seperti diskusi tentang suatu topik dalam e- book, tagging untuk membuka forum diskusi pada suatu topik, membuat note pada
e-book, mengikuti aktifitas pengguna lain dalam e-book, dan interaksi lain yang dimungkinkan pada suatu proses pembelajaran dengan memanfaatkan media
pembelajaran berbasis mobile application. Analisis model digunakan untuk mengembangkan model interaksi ke bentuk
yang implementatif. Tahapan ini menghasilkan desain model obyek yang membentuk kerangka sistem e-Book.
3. Desain pengembangan sistem
Hasil dari identifikasi masalah dan analisis model dijadikan dasar dalam tahap desain pengembangan sistem. Pada tahap ini dibuat desain sistem berdasarkan
analisis kebutuhan yang telah dilakukan. Desain sistem yang dibuat meliputi platform functionality, framework component, interaction schema, architecture
framework serta desain tampilan antar muka User Interface yang memberikan gambaran tampilan dari sistem yang dikembangkan.
4. Pengembangan prototipe
Merupakan aktifitas mentransformasikan desain menjadi bentuk modul- modul aplikasi yang dapat dieksekusi. Pada tahap ini sistem mulai dikembangkan
berdasarkan desain yang telah dibuat. Dalam proses implementasi, mulai dilakukan pengkodean program dan konfigurasi sistem agar program dapat berjalan.