II.1.3. Komunikasi Massa
Komunikasi massa ialah komunikasi melalui media massa modern. Komunikasi massa juga diartikan sebagai penyebaran pesan dengan menggunakan
media yang ditujukan kepada massa yang abstrak, yakni sejumlah orang yang tidak tampak oleh si penyampai pesan Effendy, 2003: 79.
Menurut Bungin 2006 : 71 komunikasi massa adalah proses komunikasi yang dilakukan melalui media massa dengan berbagai tujuan komunikasi dan
untuk menyampaikan informasi kepada khalayak luas. Dengan demikian, maka unsur-unsur penting dalam komunikasi massa adalah :
a Komunikator
b Media massa
c Informasi pesan massa
d Gatekeeper
e Khalayak publik, dan
f Umpan balik
II.1.4. Karakteristik, Fungsi dan Efek Komunikasi Massa
Menyimak berbagai definisi komunikasi massa yang dikemukakan oleh para ahli komunikasi, nampaknya tidak ada perbedaan yang mendasar atau
prinsip, bahkan definisi-definisi itu satu sama lain saling melengkapi. Hal ini telah memberikan gambaran yang jelas mengenai komunikasi massa. Dari pengertian-
pengertian yang ada maka dapat diketahui karakteristiknya yaitu : 1.
Komunikator terlembaga 2.
Pesan bersifat umum
Universitas Sumatera Utara
3. Komunikannya anonim dan heterogen
4. Media massa minimbulkan keserempakan
5. Komunikasi mengutamakan isi ketimbang hubungan
6. Komunikasi bersifat satu arah
7. Stimulasi alat indra “terbatas”
8. Umpan balik tertunda delayed
Namun, dalam Severin dan Tankard 2007 : 4 menurut Wright 1959, perubahan teknologi baru menyebabkan perubahan dalam defenisi komunikasi
yang mempunyai tiga ciri yaitu: 1.
Komunikasi massa diarahkan kepada audiens yang relatif besar, heterogen dan anonim.
2. Pesan-pesan yang disebarkan secara umum, sering dijadwalkan untuk bisa
mencapai sebanyak mungkin anggota audiens secara serempak dan sifatnya sementara.
3. Komunikator cenderung berada atau beroperasi dalam sebuah organisasi
yang kompleks yang mungkin membutuhkan biaya yang besar. Robert K. Merton dalam Bungin 2006: 78 mengemukakan bahwa fungsi
aktivitas sosial memiliki dua aspek, yaitu fungsi nyata manifest function adalah fungsi nyata yang diinginkan, kedua fungsi tidak nyata atau tersembunyi latent
function, yaitu fungsi yang tidak diinginkan. Sehingga pada dasarnya setiap fungsi sosial dalam masyarakat itu memiliki efek fungsional dan disfungsional.
Fungsi komunikasi media massa sebagai bagian dari komunikasi massa terdiri atas:
Universitas Sumatera Utara
A. Fungsi Pengawasan
Berupa peringatan dan kontrol sosial maupun kegiatan persuasif. Pengawasan dan kontrol sosial dapat dilakukan untuk aktivitas preventif untuk
mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Fungsi persuasif sebagai upaya memberi reward dan punishment kepada masyarakat sesuai dengan apa
yang dilakukannya. B.
Fungsi Sosial Learning Melakukan guiding dan pendidikan sosial kepada seluruh masyarakat.
Media massa bertugas untuk memberikan pencerahan-pencerahan kepad masyarakat dimana komunikasi massa itu berlangsung.
C. Fungsi Penyampaian Informasi
Yaitu menjadi proses penyampaian informasi kepada masyarakat luas. Yang memungkinkan informasi dari sebuah institusi publik tersampaikan kepada
masyarakat secara luas dalam waktu cepat. D.
Fungsi Transformasi Budaya Komunikasi massa menjadi proses transformasi budaya yang dilakukan
bersama-sama oleh semua komponen komunikasi massa, terutama yang didukung oleh media massa.
F. Hiburan
Komunikasi massa juga digunakan sebagai medium hiburan, terutama karena komunikasi massa menggunakan media massa, jadi fungsi-fungsi hiburan
yang ada pada media massa juga merupakan bagian dari fungsi komunikasi massa.
Universitas Sumatera Utara
Adapun efek komunikasi massa oleh Keith R Stamm dan John E Bowes, 1990 dalam Nurudin 2004 : 192 membagi kedua bagian dasar. Pertama efek
primer meliputi terpaan, perhatian dan pemahaman. Kedua, efek sekunder meliputi perubahan tingkat kognitif perubahan pengetahuan dan sikap dan
perubahan perilaku menerima dan memilih.
II.2 Teknologi Komunikasi