Perumusan Masalah PE NGANTAR

3 Sedangkan pesat belajar yang ditentukan tiap iterasi akan menghasilkan gerakan sigsag dan berakibat pelatihan berjalan dengan lambat, sehingga iterasi yang dibutuhkan sangat banyak dan tentu saja waktu yang dibutuhkan juga bertambah panjang. Berdasarkan hal tersebut di atas maka peneliti akan mengaplikasikan algoritma conjugate gradient nonlinear tersebut pada jaringan syaraf tiruan perambatan balik agar kinerja jaringan lebih baik.

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari meluasnya masalah yang akan diteliti, lingkup permasalahan terbatas pada pembuatan program aplikasi algoritma conjugate gradient pada jaringan syaraf tiruan perambatan balik dan program aplikasi jaringan syaraf tiruan perambatan balik standar yang mengadopsi metode penurunan tercuram. Kemudian hasil dari kedua algoritma di atas akan dibandingkan kinerjanya yaitu tentang banyaknya iterasi, waktu yang diperlukan serta keberhasilannya dalam mencapai target. Masalah yang akan digunakan untuk perbandingan adalah masalah yang sudah diketahui fungsi kesalahannya.

D. Keaslian Penelitian

Berbagai penelitian tentang algoritma conjugate gradient dan jaringan syaraf tiruan telah dilakukan. Keaslian penelitian atau perbedaan dari penelitian yang sudah dilakukan terletak pada : 1. Masalah-masalah yang akan digunakan untuk mengaplikasikan algoritma. 2. Perbandingan dengan jaringan perambatan balik standar 4 3. Program yang akan penulis buat dengan bahasa pemrograman C+ + . E . Tujuan Penelitian Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah : 1. Untuk mempelajari, memahami algoritma conjugate gradient khususnya yang digunakan untuk menyelesaikan masalah nonlinear. 2. Dapat dibuat program simulasi jaringan syaraf tiruan menggunakan algoritma pelatihan perambatan balik dengan conjugate gradient dan algoritma pelatihan perambatan balik standar. 3. Membandingkan kedua algoritma pelatihan tersebut di atas. F . Hipotesis Berdasarkan penelitian diharapkan algoritma conjugate gradient dapat digunakan sebagai teknik optimisasi pada jaringan syaraf perambatan balik yang menghasilkan kinerja yang lebih baik dari pada jaringan syaraf perambatan balik yang standar.

G. Cara Penelitian

Tahap-tahap yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Studi pustaka Pada tahap ini akan dipelajari berbagai literatur yang berhubungan dengan algoritma conjugate gradient dan algoritma penurunan tercuram, serta jaringan syaraf perambatan balik yang merupakan dasar dari penelitian ini.