14 mengemukakan bahwa eugenol minyak atsiri tidak berpengaruh terhadap
konsentrasi VFA total kecuali pada dosis yang tinggi. Penggunaan pada dosis tinggi dapat menurunkan konsentrasi VFA total. Castillejos et al. 2006
melaporkan bahwa eugenol dan thymol menurunkan total konsentrasi VFA dan mengubah profil VFA, selanjutnya penggunaan eugenol 500 mgL mengubah
profil VFA dengan meningkatkan proporsi propionat sebesar 31.
Senyawa aktif thyme, oregano, cinnamon juga dapat mempengaruhi ekologi rumen dengan menghambat perkembangan bakteri pendegradasi serat khususnya
Fibrobacter succinogenes dan Ruminococcus flavefaciens sehingga dapat
menurunkan produk fermentasi jika penggunaannya dalam jumlah yang besar Lin et al.
2012. Pada level tertentu penambahan tepung daun sirih dapat memberikan efek positif dan dan efek negatif. Pada level yang tinggi tepung daun sirih dapat
membunuh bakteri dan pada level yang rendah dapat memodulasi dan berinteraksi dengan bakteri. Peningkatan bakteri rumen dapat berpengaruh positif terhadap
produksi VFA dan produk fermentasi lainnya, sehingga penggunaannya pada ternak ruminansia perlu dioptimalkan untuk hasil yang lebih baik.
3.1.3 Pengaruh Penambahan Tepung Daun Sirih Terhadap Produksi
Amonia NH
3
Hasil pengukuran produksi NH
3
terhadap fermentasi in vitro dengan rumput gajah dan konsentrat sapi perah yang ditambahkan dengan tepung daun
sirih dapat dilihat pada Gambar 2. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh yang nyata terhadap rataan kadar NH
3
dengan pemberian tepung daun sirih.
Penggunaan 2 tepung daun sirih dalam konsentrat cenderung meningkatkan kadar NH
3
10.17 mM dibandingkan dengan kontrol 9.88 mM Gambar 2. Pada level 4, 6, dan 8 cenderung lebih rendah dari pada kontrol,
masing-masing menghasilkan rataan NH
3
yaitu 9.65 mM, 9.02 mM, dan 8.62 mM. Benchaar et al. 2008 melaporkan bahwa saat ini beberapa penelitian telah
menunjukkan faktor seperti komposisi kimia dan dosis minyak atsiri dapat mempengaruhi minyak atsiri terhadap metabolisme N rumen.
Gambar 2 Rataan kadar NH
3
pada fermentasi in vitro rumput gajah dengan konsentrat yang ditambahkan tepung daun sirih dengan level yang
berbeda.
15
Faktor yang menyebabkan penurunan kadar NH
3
pada penggunaan tepung daun sirih akibat banyak bakteri Hyper-Ammonia Production HAP terbunuh
sehingga degradasi protein pakan di dalam rumen menurun. Sebagaimana diungkapkan oleh Patra 2011 dan Russell Houlihan 2003 bahwa penurunan
konsentrasi NH
3
dan aktivitas deaminase disebabkan oleh penurunan jumlah bakteri, khususnya bakteri HAP. Wallace et al. 2002 melaporkan bahwa bakteri
yang paling sensitif terhadap minyak atsiri adalah spesies HAP, yaitu Prevotella spp
. dan Ruminobacter amylophilus dimana bakteri HAP memiliki kemampuan yang tinggi menghasilkan NH
3
dari protein pakan. Namun penurunan degradasi protein pakan oleh minyak atsiri dapat meningkatkan protein by-pass sehingga
meningkatkan suplai protein total pada ternak Lin et al. 2012. Dengan demikian, penggunaan minyak atsiri pada ternak ruminansia memiliki efek yang positif
sepanjang tidak menurunkan produk fermentasi dalam jumlah yang besar. 3.1.4 Pengaruh Penambahan Tepung Daun Sirih Terhadap Kecernaan
Bahan Kering KCBK dan Kecernaan Bahan Organik KCBO
Data pengaruh penambahan tepung daun sirih terhadap KCBK dan KCBO dapat dilihat pada Tabel 3. Hasil analisis sidik ragam memperlihatkan bahwa tidak
terdapat perbedaan yang nyata di antara perlakuan terhadap KCBK dan KCBO. Namun rataaan KCBK dan KCBO dengan penambahan tepung daun sirih dalam
konsentrat lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol 0. Level daun sirih 2 dari konsentrat lebih tinggi dari pada 4, 6, dan 8 dengan kata lain peningkatan
level daun sirih dapat menurunkan KCBK dan KCBO.
Nilai KCBK dan KCBO cenderung lebih tinggi dengan level daun sirih yang rendah. Hasil penelitian Castillejos et al. 2006 melaporkan bahwa penggunaan
Eugenol 50 mgL dapat meningkatkan KCBK dan KCBO, nilai yang diperoleh adalah 53.90 dan 51.40 dibandingkan dengan kontrol 51.0 dan 49.3. Patra
dan Yu 2012 melaporkan bahwa penggunaan minyak atsiri tidak mempengaruhi kecernaan bahan kering dan neutral detergent fiber NDF, tetapi penggunaan
minyak atsiri dengan dosis yang tinggi dapat menurunkan kecernaan.
Tabel 4 Rataan Kecernaan in vitro dari Penambahan Tepung Daun Sirih dengan Level Berbeda dalam Konsentrat pada Fermentasi in vitro
Kecernaan in vitro
Level Tepung Daun Sirih 2
4 6
8 KCBK 48.65±2.12 53.21±6.07 51.54±3.95 52.67±2.05 50.78±1.44
KCBO 46.79±2.76 51.79±5.73 50.38±4.63 51.10±2.03 49.79±1.77