BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Hutan merupakan sumberdaya alam yang memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan manusia, baik manfaat yang dapat dirasakan secara langsung,
maupun yang dirasakan secara tidak langsung. Keberadaan hutan ditentukan oleh tinggi rendahnya kesadaran manusia terhadap arti penting hutan di dalam
pemanfaatan dan pengelolaan hutan. Dalam rangka memperoleh manfaat hutan dan kawasan hutan yang optimal bagi kesejahteraan rakyat, maka semua hutan
dan kawasan hutan dapat dimanfaatkan dengan cara memperhatikan sifat, karakteristik, dan kerentanannya, serta tidak dibolehkan mengubah fungsi
utamanya. Pembangunan hutan tanaman dengan menggunakan tanaman kehutanan
dimaksudkan untuk dapat memenuhi kebutuhan terhadap kayu dan mengembalikan fungsi hutan yang telah dieksploitasi. Pembangunan hutan
tanaman ini diharapkan dapat menggantikan peran hutan alam dalam memenuhi kebutuhan manusia terhadap kayu yang semakin meningkat.
Eucalyptus pellita F. Muell merupakan salah satu jenis tanaman kehutanan
cepat tumbuh yang mempunyai potensi untuk dikembangkan dalam Hutan Tanaman Industri HTI. Jenis tanaman kehutanan ini tidak menuntut persyaratan
tinggi dalam tempat tumbuhnya. Eucalyptus pellita ini dapat tumbuh pada tanah yang dangkal, berbatu-batu, lembah, berawa, dengan variasi kesuburan tanah
mulai dari yang mempunyai kandungan hara kurang sampai tanah yang baik dan subur Anonim 1994.
Hutan tanaman sering melibatkan kegiatan persemaian. Penggunaan top soil sebagai media tanam dalam persemaian menyebabkan terjadinya degradasi tanah
di area di mana top soil tersebut tersedia. Oleh karena itu, adanya penggunaan media tanpa tanah sebagai media tanam dapat menjadi salah satu alternatif untuk
menjaga ketersediaan dan kesuburan lahan.
1.2
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari pengaruh media semai sebagai pengganti tanah pada pertumbuhan bibit Eucalyptus pellita.
1.3
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai sejauh mana media semai yang digunakan dapat memberikan pengaruh
pertumbuhan Eucalyptus pellita.
1.4
Kerangka Pikir
Kualitas semai suatu jenis tanaman kehutanan dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu komposisi media tanam dan manipulasi lingkungan di mana
pertumbuhan pohon diukur dengan menggunakan dimensi pohon berupa diameter, serta tinggi pohon. Faktor penggunaan media tanam dapat mempunyai pengaruh
dalam ketersediaan unsur hara dan air sehingga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman. Kerangka pikir dapat dilihat pada Gambar 1.
Proses Fisiologis Kualitas
Semai Komposisi media
tanam Manipulasi
lingkungan
Pertumbuhan Pohon Analisis
Pertumbuhan Pohon
Gambar 1 Alur Kerangka Pemikiran
BAB II TINJAUAN PUSTAKA