kerangkaian sistem penguat elektronika. Dengan demikian sinyal radiasi yang terdeteksi itu dapat diukur kekuatannya Satiadarma, 2004.
5. Penguat dan Pembacaan
Menggunakan sebuah penguat dengan resistansi masukan yang tinggi sehingga rangkaian tabung foto itu tidak tersadap habis. Malah voltase yang
melintas resistor beban itu digunakan untuk mengendalikan suatu rangkaian yang menarik dayanya dari dalam suatu sumber yang tak bergantung dan yang
mempunyai suatu keluaran yang cukup besar untuk menjalankan suatu alat pengukur atau piranti baca lain Day, 2002.
2.7.4 Hukum Lambert-Beer
Menurut Dachriyanus 2004, Hukum Lambert-Beer adalah hubungan linieritas antara absorban dengan konsentrasi larutan analit, biasanya ditulis
dengan:
A = a. b. C
Keterangan: A
: absorban serapan a
: absorptivitas b
: tebal kuvert cm C
: konsentrasi M Absorptivitas a merupakan suatu konstanta yang tidak tergantung pada
konsentrasi, tebal kuvet, dan intensitas radiasi yang mengenai larutan sampel. Absorptivitas tergantung pada suhu, pelarut, struktur molekul, dan panjang
Universitas Sumatera Utara
1 1cm
1 1
gelombang radiasi. Satuan a ditentukan oleh satuan c, jika satuan c dalam molar M maka absorptivitas disebut dengan absorptivitas molar disimbolkan dengan ε
yang satuannya M
-1
cm
-1
. Jika c dinyatakan dengan persen beratvolume g100mL maka absorptivitas dapat ditulis dengan E dan juga seringkali
ditulis dengan A Rohman, 2007. Menurut Dachriyanus 2004, Transmitan T yang didefenisikan sebagai
berikut:
T= I Io
Keterangan: I
: intensitas cahaya yang ditransmisikan setelah melewati sampel Io
: intensitas cahaya awal Dan hubungan A dan T adalah:
A = -log T = -log I Io
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PERCOBAAN
3.1 Tempat Pelaksanaan Penetapan Kadar
Penetapan kadar ini dilakukan di laboratorium yang terdapat di industi PT Kimia Farma Persero Tbk. Plant Medan yamg beralamat di Jl. Tanjung Morawa
Km.9 No. 59 Medan.
3.2 Alat-Alat
Alat–alat yang digunakan adalah alat–alat gelas, timbangan analitik digital Merk SARTORIUS type CP-224S, Ultrasonic digital Merk ELMA type D-78224,
dan seperangkat alat spektofotometer Uv-Vis Merk ALIGENT.
3.3 Bahan-Bahan
Bahan–bahan yang digunakan adalah akuades, gliseril guaiakolat Baku Pembanding Farmakope Indonesia BPFI, gliseril guaiakolat bahan baku.
3.4 Pengambilan Sampel Uji
Dari 26 kemasan bahan baku gliseril guaiakolat yang dipasok dengan berat masing–masing kemasan 25 kg, maka dengan prosedur tetap perusahaan yang ada
dalam pengambilan sempel menggunakan rumus √x + 1, sehingga jumlah
sampel yang diambil untuk diuji adalah 6 kemasan, pengambilan sampel dengan metode acak dan berat masing–masing sampel yang diambil ± 20 gram.
Universitas Sumatera Utara