1. Salah satu keluarga pasien suami, istri, anak, ayah dan ibu yang berada di ruang tunggu bedah.
2. Bisa membaca dan menulis 3. Umur minimal 15 tahun
4. Tidak megalami gangguan mental.
4.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian akan dilaksanakan di ruang tunggu bedah Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa. Penelitian akan di rencanakan bulan Juli 2011.
4.4. Pertimbangan Etik
Penelitian ini akan dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari institusi pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara.
Yang akan dilanjutkan penelitian di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Langsa.
Sebelum melakukan pembagian kuesioner, peneliti terlebih dahulu menjelaskan maksud, tujuan dan prosedur kepada responden. Jika
responden bersedia, maka terlebih dahulu harus menanda tangani lembar persetujuan informed consent, yang telah dipersiapkan oleh peneliti. Bila
responden tidak bersedia menandatangani lembar persetujuan, maka responden dapat memberikan persetujuan secara verbal lisan. Responden
berhak menolak ataupun mengundurkan diri selama proses penelitian tanpa ada tekanan, dan peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati
haknya sebagai responden.
Universitas Sumatera Utara
Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak akan mencantumkan nama responden pada lembar pengumpulan data kuesioner
yang diisi oleh responden, tetapi cukup dengan memberi nomor kode pada masing-masing lembar tersebut. Kerahasiaan informasi yang diberikan oleh
responden akan dijamin oleh peneliti dan hanya kelompok data tertentu saja yang akan dilaporkan sebagai hasil penelitian, jika responden tidak dapat
menyelesaikan pengisian kuesioner saat ini karena kondisi yang tidak memungkinkan seperti merasa lelah atau kondisi yang lainnya, maka
pengisian dapat dilanjutkan sesuai dengan keadaan pasien dan keluarga Nursalam, 2003.
4.5. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dalam bentuk kuesioner. Bagian pertama instrumen penelitian berisi tentang pengumpulan
data demografi dan bagian kedua kuesioner tingkat kecemasan. Bagian pertama adalah data demografi yang terdiri dari umur, jenis kelamin,
pekerjaan, pendidikan, suku dan tanggal pengisian, hubungan keluarga, jenis operasi, yang direncanakan ataupun tidak direncanakan. Bagian kedua
adalah kuesioner untuk mengukur tingkat kecemasan yang terdiri atas 14 pertanyaan yang menggambarkan kecemasan keluarga dalam menghadapi
keluarga yang di bedah. Kuesioner ini diadopsi dari Tingkat kecemasan yang berdasarkan Hamilton Rating Scale for Anxiety HRS.A, Nursalam,
2003.
Universitas Sumatera Utara
Alat ukur ini adalah alat ukur baku yang sudah digunakan oleh banyak peneliti dan sudah teruji validitasnya. Dimana alat ukur terdiri dari 14
pertanyaan, Penilaian atau skoring berdasarkan Skala Likert yaitu angka skor antara 0 – 4 dengan nilai sebagai berikut :
Tidak ada gejala = 0 Tidak ada gejala Ringan
= 1 Satu gejala dari pilihan yang ada Sedang
= 2 Separuh dari gejala yang ada Berat
= 3 Lebih dari separuh dari gejala yang ada Berat sekali
= 4 Semua gejala ada Masing-masing nilai dari 14 pertanyaan tersebut dijumlahkan dan
hasil tersebut dapat ketahui derajat kecemasan, yaitu : Total Nilai skor :
Skor 6 = Tidak ada cemas
6-14 = Cemas ringan
15-27 = Cemas sedang
28-36 = Cemas berat
36 = Panik
4.6. Prosedur Pengumpulan Data