113
Bahasa Indonesia SDMI Kelas IV
Tuga s 9 .1 Tuga s Ke lom pok
Buatlah kelompok yang terdiri dari 4 anak Masing-masing anak hendaknya membuat suatu pernyataan. Berikan tanggapan atas
pernyataan yang diungkapkan oleh teman kalian
C. Menentukan Kalimat Utama
Kalimat utama adalah kalimat yang memuat gagasan pokok, tentunya gagasan pokok dalam suatu paragraf. Kalimat utama memuat
bagian-bagian yang paling banyak diterangkan atau dijelaskan oleh kalimat lain dalam suatu paragraf. Kalimat utama bisa berada di
awal, tengah, atau akhir paragraf.
Perhatikan contoh berikut ini
Mula-mula koperasi di kampungku hanya berupa kios kecil. Hanya tersedia beberapa barang jajanan anak dan makanan.
Waktu terus berlalu, para anggota menginginkan koperasi itu lebih lengkap. Sekarang sudah tersedia semua kebutuhan rumah
tangga. Barang kebutuhan apapun ada, tidak perlu pergi ke supermarket, pasar atau ke kota bila ingin berbelanja
Perkembangan koperasi di kampungku boleh dikatakan sangat pesat.
Kalimat utama paragraf tersebut adalah “Perkembangan koperasi di kampungku cukup pesat”
Cermati paragraf-paragraf di bawah ini Coba, tentukan kalimat utama tiap-tiap paragraf tersebut
114
Bahasa Indonesia SDMI Kelas IV
1. Paragraf I Memang harga di koperasi lebih murah. Hal itu dirasakan
oleh ibu. Kemarin ibu berbelanja di mall. Aduh minta ampun mahalnya. Di pasar pun ibu merasa kecewa, barang-barang di
sana dijual seenaknya oleh para pedagang. Pedagang tidak menentukan harga, tetapi menurut tawaran pembeli. Pembeli
sering tertipu dikiranya lebih murah ternyata …?
2. Paragraf II Suatu ketika siswa-siswi memerlukan kebutuhan belajar.
Mereka telah berada di sekolah. Mereka harus menunda menggunakan keperluan itu. Bila terpaksa harus membeli di toko
yang letaknya cukup jauh dari sekolah. Kini para pelajar tidak perlu ke luar sekolah. Cukup membeli barang-barang
kebutuhannya di koperasi sekolah. Koperasi sekolah telah menyediakan semuanya.
3. Paragraf III Pagi itu, Pak Guru benar-benar marah. Suasana kelas yang
tenang dikejutkan oleh ulah Joni dan Badu. Mereka lupa tidak mengerjakan PR. Mereka tidak merasa bersalah. Ketika Pak Guru
sedang membahas PR, keduanya mengganggu Rita yang duduk di depannya. Rita berteriak, karena bukunya diambil dan diacak-
acak. Melihat kejadian itu, Pak Guru menyetrapnya di depan kelas.
4. Paragraf IV Mereka tak bermusuhan lagi. Reni dan Jini sekarang sudah
insyaf. Ketidakrukunannya ternyata tidak menguntungkan. Reni anak orang kaya sedangkan Jini anak orang miskin. Ternyata
antara keduanya saling memerlukan. Ketika Pak Guru memberi tugas, keduanya secara kebetulan menjadi satu regu. Apa boleh
buat, sekarang mereka saling bertegur sapa untuk melaksanakan tugas bersama-sama.