Refleksi siklus II dilaksanakan setelah melakukan penelitian yang digunakan untuk menyimpulkan keefektifan penggunaan
metode global dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab pada siswa kelas VII A MTs Nurul Huda Dempet. Hal-hal
yang dijadikan bahan refleksi meliputi : 1. data yang berasal dari hasil kegiatan membaca nyaring bahasa Arab, 2. respon
siswa terhadap proses pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab melalui metode global, 3. hasil dokumentasi dan 4.
kualitas dari metode yang digunakan.
3.2 Subjek Penelitian
Subjek Penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VII A MTs Nurul Huda Dempet kab. Demak tahun ajaran 20102011. Berdasarkan
pengamatan penulis, siswa kelas VII A MTs Nurul Huda Dempet kab. Demak mengalami kesulitan dalam menerima materi pembelajaran
Bahasa Arab dan kurang mampu dalam membaca nyaring teks Arab. Jumlah siswa kelas VII A sebanyak 40 siswa yang terdiri dari 24
perempuan dan 16 laki-laki.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel penelitian meliputi variabel bebas x dan variabel terikat y 1. Pembelajaran dengan metode global x
2. Kemampuan membaca nyaring bahasa Arab siswa y Variabel bebas adalah variabel yang diduga sebagai sebab munculnya
variabel yang lain. Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang diakibatkan oleh variabel bebas, Moh. Ainin, 2010:32
Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu pembelajaran dengan menggunakan metode global merupakan tindakan atau cara yang
dilakukan peneliti untuk mengatasi kesulitan membaca nyaring bahasa Arab.
Variabel terikat dari penelitian ini yaitu kemampuan membaca nyaring siswa. Pemilihan metode global bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan membaca nyaring bahasa Arab siswa. Pembelajaran dilakukan berulang yang diberikan secara aktif.
3.4 Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini menggunakan instrumen tes dan nontes. Tes unjuk kerja digunakan untuk menggungkapkan data tentang
keterampilan membaca nyaring bahasa Arab, sedangkan nontes digunakan untuk mengungkapkan kelebihan dan kekurangan metode
global yang berupa observasi, wawancara dan dokumentasi.
3.4.1 Instrumen Tes
Instrumen tes digunakan untuk mengetahui keterampilan membaca nyaring. Agar pelaksanaan instrumen lebih mudah maka
diperlukan instrumen dan alat bantu berupa kriteria atau pedoman penilaian. Aspek atau kriteria penelitian dalam penelitian ini adalah 1
pelafalan, 2 kejelasan, 3 kelancaran, 4 intonasi, dan 5 pemahaman isi bacaan.
Tabel 1. Penilaian Membaca Nyaring dengan Metode Global
No Aspek-aspek yang dinilai
Skala Nilai Bobot
Skor maksimal
1 2
3 4
5 1
Pelafalan kata 6
30 2
Kejelasan suara
dalam membaca
nyaring 5
25
3 Kelancaran dalam
membaca nyaring 4
20
4 Intonasi kata atau
kalimat yang
benar 3
15
5 Pemahaman siswa
terhadap teks
bacaan 2
10
Jumlah 20
100 Menurut Esti 2011:74 untuk mendapatkan nilai akhir dapat di
hitung dengan rumus : 100
Tabel 2. Aspek penilaian membaca nyaring dengan metode global beberapa kalimat sederhana
No Aspek penilaian skor Criteria
katagori 1
Pelafalan kata 5
4 3
2
1 Tidak terdapat kesalahan
dalam pelafalan. Terdapat satu kata yang
salah dalam pelafalan. Terdapat dua kata yang
salah dalam pelafalan. Terdapat lebih tiga kata
yang salah dalam pelafalan.
Tidak dapat melafalkan kata-kata dalam kalimat.
Sangat baik
Baik
Cukup
Kurang
Kurang sekali
2 Kejelasan suara
dalam membaca nyaring.
5
4
3 2
1 Suara dapat dijangkau oleh
semua pendengar dari awal sampai akhir
Suara dapat dijangkau oleh semua pendengar namun
kurang maksimal Suara dapat dijangkau oleh
sebagian pendengar. Suara hanya dapat
dijangkau pada kata-kata Sangat
baik
Baik
Cukup Kurang
Kurang
tertentu saja oleh sebagian pendengar
Suara sangat lemah tidak dapat didengar
sekali
3 Kelancaran
dalam membaca nyaring.
5 4
3 2
1 Lancar dalam membaca
nyaring. Lancar dalam membaca
tetapi masih ada bagian yang diulang dalam
membaca Ada pengulangan
pembacaan, tetapi napas teratur
Tersendat-sendat dalam membaca, napas tersengal-
sengal dan banyak pengulangan
Tidak lancar sama sekali dalam membaca
Sangat baik
Baik
Cukup
Kurang
Kurag sekali
4 Intonasi
5
4
3 Menggunakan variasi irama
dan tekanan dengan benar. Menggunakan variasi irama
tetapi masih terdapat penggunaan tekanan kurang
Sangat baik
Baik
2 1
tepat Menggunakan variasi tetapi
penggunaan sering tidak tepat.
Irama dan tekanan monoton. Tidak menggunakan variasi
irama dan tekanan sama sekali dalam membaca
Cukup
Kurang Kurang
sekali
5 Pemahaman
siswa terhadap teks bacaan.
5
4
3 2
1 Mampu menjawab semua
pertanyaan dengan benar. Mampu menjawab semua
pertanyaan dengan ragu- ragu.
Mampu menjawab sebagian pertanyaan dengan benar.
Mampu menjawab sebagian pertanyaan dengan ragu-
ragu. Tidak mampu menjawab
pertanyaan. Sangat
baik
Baik
Cukup Kurang
Sangat kurang
Tabel 3. pedoman penilaian membaca nyaring beberapa kalimat sederhana No.
Kategori Rentang Nilai
1 Sangat baik
85 – 100
2 Baik
70 – 84
3 Cukup
60 – 69
4 Kurang
50 – 59
5 Sangat kurang
– 49
3.4.2 Instrumen nontes
Data nontes digunakan untuk mendeskripsikan sikap dan perilaku siswa sesudah dan sebelum memberikan pembelajaran membaca
nyaring dengan metode global. Alat pengumpulan data nontes ada tiga macam yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi.
3.4.2.1 Observasi Observasi dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung dengan
membuat catatan khusus mengenahi perilaku dalam mengikuti pembelajaran membaca nyaring metode global. Aspek yang diamati
dalam observasi lebih ditekankan pada aktivitas pembelajaran yaitu aktivitas siswa saat membaca nyaring, yang berpedoman pada lembar
pengamatan siswa untuk mengamati tingkah laku siswa selama proses pembelajaran yang terdiri dari : 1. memperhatikan penjelasan dari guru,
2. tidak selalu memperhatikan penjelasan dari guru, 3. tertarik dengan metode yang digunakan untuk pembelajaran membaca nyaring, 4. tidak
tertarik dengan metode yang digunakan untuk pembelajaran membaca nyaring, 5. aktif dalam mengikuti pembelajaran membaca nyaring, 6.
malas dalam mengikuti pembelajaran membaca nyaring7. tenang saat temannya tampil di depan kelas membaca nyaring kalimat sederhana
berbahasa Arab, 8. ramai sendiri saat temannya tampil di depan kelas membaca nyaring kalimat sederhana berbahasa Arab.
3.4.2.2 Wawancara Wawancara dilakukan secara langsung dengan siswa setelah
pembelajaran selesai. Pengambilan data melalui wawancara tidak dilakukan kepada semua siswa, namun hanya siswa yang nilainya
paling tinggi, rata-rata, dan yang paling rendah. Aspek-aspek yang diungkap dalam wawancara antara lain : 1 perasaan siswa saat
mengikuti pembelajaran membaca nyaring dengan metode global, 2 pendapat dan tanggapan siswa terhadap pembelajaran membaca nyaring
dengan metode global, 3 kesulitan yang dialami siswa dalam pembelajaran membaca nyaring, 4 respon siswa setelah mengikuti
pembelajaran membaca nyaring dengan metode global. 3.4.2.3 Dokumentasi
Dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data dari sumber nonmanusia. Sumber ini terdiri atas dokumen dan rekaman. Rekaman
diartikan sebagai tulisan-tulisan yang dipersiapkan, misalnya: materi, nilai siswa, RPP dan lain-lain. Adapun dokumen diartikan sebagai hal-
hal selain rekaman atau tidak dipersiapkan secara khusus, misalnya foto,Samsyuddin, 2007:108.
3.5 Teknik Pengumpulan Data