Jenis Penelitian dan Desain Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan kualitatif. Penelitian kuantitatif adalah suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menemukan keterangan tentang apa yang ingin diketahui Margono, 2005:105. Sedangkan penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulislisan dari perilaku yang diamati Margono, 2005:36. Kemudian penelitian menggunakan desain penelitian tindakan kelas, yaitu penelitian yang mengkombinasikan prosedur penelitian dengan tindakan substantif, suatu tindakan yang dilakukan dalam diskusi inkuiri, atau suatu usaha seseorang untuk memahami apa yang sedang terjadi sambil terlibat dalam sebuah proses perbaikan dan perubahan Wiraatmadja, 2005:11 . Penelitian tindakan kelas merupakan kegiatan reflektif dalam berfikir dan bertindak. Disamping itu juga untuk melakukan perbaikan-perbaikan dalam praktek pembelajaran dan melihat pengaruh nyata dari upaya tersebut. Langkah-langkah penelitian akan dilakukan untuk mengetahui keefektifan metode global dalam meningkatkan membaca nyaring kalimat sederhana berbahasa Arab siswa. Penelitian ini akan dilakukan melalui dua siklus yaitu siklus I dan siklus II yang mendukung. Penelitian ini dirinci dari perencanaan, 26 tindakan, observasipengamatan, refleksi, yang bersifat daur ulang atau yang disebut dengan siklus. Siklus I meliputi perencanaan, tindakan, observasipengamatan, dan refleksi untuk mengetahui kemampuan siswa dalam membaca nyaring teks Arab dengan menggunakan metode global. Siklus II bertujuan untuk mengetahui peningkatan membaca nyaring bahasa Arab melalui metode global setelah dilakukan perbaikan terhadap proses pembelajaran yang didasarkan pada refleksi siklus I. 1.1 Prosedur Tindakan pada Siklus I 1.1.1 Perencanaan Tahap perencanaan ini berupa rencana kegiatan yang akan dilakukan dalam siklus I. Rencana kegiatan yang dilakukan adalah: 1.1 Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran yang sesuai untuk pembelajaran membaca nyaring dengan metode global, 1.2 Mempersiapkan teks bacaan, 1.3 Menyiapkan tes membaca nyaring sebagai hasil evaluasi belajar. 1.1.2 Tindakan Proses pengajaran dengan menggunakan metode global meliputi kegiatan : pendahuluan, inti, dan penutup. Kegiatan pendahuluan dilakukan dengan tujuan mempersiapkan dan mengarahkan siswa supaya dapat mengikuti pembelajaran dengan baik. Kegiatan yang dilakukan guru : 1.1.2.1.1 Mengawali pembelajaran dengan mengarahkan siswa bagaimana cara membaca yang baik. 1.1.2.1.2 Membuka wacana tentang pengalaman membaca nyaring. 1.1.2.1.3 Menyampaikan tujuan pembelajaran, Kegiatan inti adalah tahap melaksanakan proses pembelajaran membaca nyaring dengan metode global. Kegiatan yang dilakukan guru: 1.1.2.2.1 Memberi materi tentang membaca, 1.1.2.2.2 Memaparkan, mengurai dan merangkai teks bacaan, 1.1.2.2.3 Memberi contoh pelafalan pengucapan kalimat, 1.1.2.2.4 Menyuruh siswa menirukan apa yang dicontohkan guru, 1.1.2.2.5 Membimbing siswa pada saat pembelajaran dan mengevaluasinya. Pada kegiatan penutup, guru memberikan penguatan materi dan kesimpulan. 1.1.3 Observasi Observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Pengamatan dilakukan untuk mengetahui proses, efek dan hasil yang diperoleh setelah mendapatkan pengajaran membaca nyaring dengan metode global. Dalam hal ini aspek yang di amati adalah : a. Keaktifan siswa ketika pembelajaran berlangsung, b. Sikap siswa terhadap metode, c. Antusias siswa dalam pembelajaran, d sikap siswa terhadap teks bacaan, e. Keaktifan siswa dalam mengurai dan merangkai kalimat sederhana bahasa Arab, f. Kekurangan dan kelebihan metode global dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab. 1.1.4 Refleksi Refleksi pada siklus I dilakukan untuk penguatan pelaksanaan pada siklus II. Adapun hal-hal yang dijadikan bahan refleksi meliputi : 1. Data yang berasal dari hasil kegiatan membaca nyaring bahasa Arab, 2. Respon siswa terhadap proses pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab melalui metode global, 3. Kualitas dari metode yang digunakan, 4. Masalah dan hambatan yang muncul saat pembelajaran. Pada tahap ini, peneliti melakukan analisis terhadap hasil tes dan nontes yang dilakukan. Hasil analisis digunakan untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan metode global yang digunakan dalam pembelajaran. 1.2 Prosedur Tindakan pada Siklus II Proses tindakan siklus II merupakan kelanjutan dari siklus I. Proses tindakan pada siklus II dilakukan dengan memperhatikan hasil refleksi siklus I. Siklus II merupakan perbaikan dan penguatan dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab melalui metode global. . Pelaksanakan siklus II melalui tahap yang sama dengan siklus I. 1.2.1 Perencanaan Perencanaan yang dilakukan pada siklus II merupakan penguatan dari perencanaan siklus I. Perencanaan pada siklus II ini sebagai upaya penguatan dan perbaikan kekurangan-kekurangan yang ditemukan setelah dilakukan refleksi pada siklus I, perbaikan-perbaikan tersebut meliputi : 1. Memperbaiki rencana pelaksanaan pembelajaran, 2. Mempersiapkan media pembelajaran yang lebih menarik untuk siswa, 3. Memperbaiki pengawasan dan pengamatan yang lebih baik agar siswa lebih teratur dan tertib, dan 4. Memotivasi siswa agar lebih bersemangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. 1.2.2 Tindakan Tindakan-tindakan yang dilakukan dalam siklus II berupa pelaksanaan dari semua rencana yang telah disempurnakan. Tindakan yang akan dilakukan peneliti pada siklus II ini sesuai dengan tindakan pada rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah disusun,tidakan yang dilakukan guru dalam siklus II antara lain sebagai berikut : 1.2.2.1 Mengawali pembelajaran dengan mengarahkan siswa bagaimana cara membaca yang baik. 1.2.2.2 Membuka wacana tentang pengalaman membaca nyaring. 1.2.2.3 Menyampaikan tujuan pembelajaran, 1.2.2.4 Memberi materi tentang membaca, 1.2.2.5 Memaparkan, mengurai dan merangkai teks bacaan, 1.2.2.6 Memberi contoh pelafalan pengucapan kalimat, 1.2.2.7 Menyuruh siswa menirukan apa yang dicontohkan guru, 1.2.2.8 Membimbing siswa pada saat pembelajaran dan mengevaluasinya. 1.2.2.9 Memberikan kesimpulan dan penguatan materi. 1.2.2.10 Melakukan wawancara agar diperoleh data nontes. 1.2.3 Observasi Observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung. Pengamatan dilakukan untuk mengetahui proses, efek dan hasil yang diperoleh setelah mendapatkan pengajaran membaca nyaring dengan metode global. Dalam hal ini aspek yang diamati adalah : a. keaktifan siswa ketika pembelajaran berlangsung, b. Sikap siswa terhadap metode, c. Antusias siswa dalam pembelajaran, d sikap siswa terhadap teks bacaan, e. keaktifan siswa dalam mengurai dan merangkai kalimat sederhana bahasa Arab, f. kekurangan dan kelebihan metode global dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab. 1.2.4 Refleksi Refleksi siklus II dilaksanakan setelah melakukan penelitian yang digunakan untuk menyimpulkan keefektifan penggunaan metode global dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab pada siswa kelas VII A MTs Nurul Huda Dempet. Hal-hal yang dijadikan bahan refleksi meliputi : 1. data yang berasal dari hasil kegiatan membaca nyaring bahasa Arab, 2. respon siswa terhadap proses pembelajaran membaca nyaring bahasa Arab melalui metode global, 3. hasil dokumentasi dan 4. kualitas dari metode yang digunakan.

3.2 Subjek Penelitian