18
2.2.4.1 Perkembangan Aktivitas Motorik Kasar Gross Motor Activity
Perkembangan motorik kasar difokuskan pada ketrampilan yang biasa disebut dengan ketermpilan motorik kasar meliputi pola lokomotor seperti jalan,
lari, lompat, loncat dan ketrampilan menguasai bola seperti melempar, menendang dan memantulkan bola, ketrampilan motor dasar dikembangkan pada masa anak
sebelum masuk sekolah dan pada masa sekolah awal dan ini akan menjadi bekal awal untuk mendapatkan ketrampilan gerak yang efisien yang bersifat umum dan
selanjutnya akan diperlukan sebagai dasar untuk perkembangan ketrampilan motorik yang lebih khusus yang semuanya ini merupakan bagian integral prestasi
bagi anak dalam segala umur dan tingkatan Yanuar Kiram, 1992: 38.
2.2.4.2 Perkembangan Aktivitas Motorik Halus Fine Motor Activity
Kontrol motorik halus telah didefisinikian sebagai kemampuan untuk mengkoordinasikan atau mengatur penggunaan bentuk gerakan mata dan tangan
secara efisien, tepat dan adaptif, perkembangan kontrol motorik halus atau ketrampilan koordinasi mata dan tangan mewakili bagian yang penting
perkembangan motorik secara total anak-anak dan secara jelas mencerminkan kapasitas system syaraf pusat untuk mengangkat dan memproses input visual dan
menterjemahkan input tersebut kedalam bentuk ketrampilan. Untuk mendapatkan ketrampilan yang baik, maka perilaku yang perlu dilakukan anak harus dapat
berinteraksi dengan praktek dan melaksanakan komunikasi terhadap obyek sekolah dan lingkungan rumah Yanuar Kiram, 1992 : 42-43.
Kesimpulannya bahwa kemampuan gerak dasar adalah kemampuan atau kesanggupan seseorang dalam keterampilan gerak dasar. Dalam penelitian ini
19 kemampuan gerak termasuk dalam klasifikasi stabilitas lingkungan yaitu
menghadapi kondisi lingkungan yang tidak berubah sesuai dengan kemampuan fisik anak dan disesuaikan dengan perkembangan gerak anak Sekolah Dasar SD.
2.3 Karakteristik Perkembangan Gerak Anak Sekolah Dasar
2.3.1 Ukuran dan Bentuk Tubuh Usia 6-12 Tahun
Perubahan dan ukuran tubuh secara bertahap dan berkonsentrasi dalam perkembangan tulang dan jaringan, oleh karena itu energi anak dapat diarahkan ke
arah penyepurnaan pola gerak dasar yang telah terbentuk selama periode masa awal anak, penyempurnaan pola gerak dasar. Adaptasi dan modifikasi terhadap
gerak dasar perlu dilakukan hal ini dimaksudkan untuk menghadapi adanya peningkatan ataupun pertambahan berbagai situasi Kiram, 1992:36.
2.3.2 Kemampuan Motorik Anak Sekolah Dasar
Bagi seorang anak kecil, bergerak merupakan inti dari hidupnya. Gerak menembus semua fase dari perkembangannya, baik psikomotor, kognitif, maupun
afektif yakni ketiga kawasan tingkah laku manusia. Dari program gerak anak-anak adalah perkembangan kompetensi psikomotor. Perkembangan psikomotorik
merupakan pokok dari program pendidikan jasmani dan harus dipandang sebagai sarana untuk memacu kedua kompetensi lainnya yaitu kognitif dan afektif.
Perkembangan psikomotor mengacu pada belajar gerak dengan sadar dan efisien dalam ruang gerak.
2.3.2.1 Perkembangan Kognitif
Tujuan lain yang penting dari pendidikan gerak yang baik bagi anak-anak adalah meningkatkan konsep kognitif dasar. Dalam teori kognitif diungkapkan