BAB VIII MUSYAWARAH DAN RAPAT
PASAL 23 MUSYAWARAH
1 Persatuan Squash Indonesia mengenal adanya 2 dua jenis musyawarah
yaitu : - Musyawarah, dan
- Musyawarah Luar Biasa. 2
Musyawarah ada 3 tiga tingkatan, yaitu : - Musyawarah tingkat Nasional, disingkat MUNAS
- Musyawarah tingkat Provinsi disingkat MUSPROV - Musyawarah tingkat Kabupaten Kota disingkat MUSCAB
3 Musyawarah squash di tiap tingkatan dilaksanakan 1 satu kali dalam 5 lima
tahun 4
Kekuasaan Musyawarah Squash tiap tingkatan adalah : - Musyawarah Nasional memegang kekuasaan tertinggi pada tingkat Nasional
- Musyawarah Provinsi memegang kekuasaan tertinggi pada tingkat Provinsi -
Musyawarah Cabang
memegang kekuasaan
tertinggi pada
tingkatKabupatenKota PASAL 23
MUSYAWARAH LUAR BIASA 1 Musyawarah Luar biasa dapat dilaksanakan untuk membahas dan
menyelesaikan hal-hal yang sangat penting dan mendesak menyangkut perkembangan dan kelangsungan keberadaan Persatuan Squash Indonesia.
2 Musyawarah Luar Biasa tingkat Nasional disingkat MUNASLUB hanya dapat dilaksanakan atas usulan PB PSI dan disetujui oleh 23 dua per tiga Pengprov ,
atau atas usulan dari 23 dua per tiga Pengprov PSI. 3 Musyawarah Luar Biasa dapat juga dilaksanakan pada tingkat Provinsi dan
tingkat KabupatenKota dengan berpedoman pada ketentuan ayat 2 diatas. 4 Tata laksana dan mekanisme pelaksanaan Musyawarah Luar Biasa akan diatur
lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga. PASAL 24
RAPAT-RAPAT 1 Jenis rapat yang dilaksanakan oleh Persatuan Squash Indonesia adalah :
1 Rapat Kerja Nasional RAKERNAS, Rapat Kerja Provinsi RAKERPROV dan Rapat Kerja KabuapatenKota RAKERCAB
2 Rapat Pengurus di berbagai tingkatan 3 Rapat-rapat lain yang ditetapkan Pengurus
2 Tata Laksana dan mekanisme rapat-rapat akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAB IX KEJUARAAN
PASAL 25 KEJUARAAN NASIONALPROVINSIKABUPATENKOTA
1 Persatauan Squash Indonesia di berbagai tingkatan wajib menyelenggarakan Kejuaraan
2 Kejuaraan Nasional diselenggarakan oleh PB PSI minimal sekali dalam satu tahun.
3 Kejuaraan Provinsi diselenggarakan oleh Pengprov minimal sekali dalam satu tahun.
4 Kejuaraan KabupatenKota diselenggarakan oleh Pengcab minimal sekali dalam setahun.
.PASAL 26 KEJUARAAN REGIONALASIADUNIA
1 Kejuaraan tingkat RegionalAsiaDunia dapat diikuti atau di selenggarakan oleh PB PSI.
2 PB PSI wajib mengirimkan Tim Squash Indonesia untuk mengikuti Kejuaraan tingkat RegionalAsiaDunia yang diselenggarakan oleh ASF atau WSF minimal
sekali dalam satu tahun.
3 PB PSI dapat mengusulkan kepada ASF untuk menjadi Tuan Rumah penyelenggaraan Kejuaraan Asia dan mengusulkan kepada WSF untuk menjadi
Tuan Rumah penyelenggaraan Kejuaraan tingkat Dunia. PASAL 27
KEJUARAAN LAIN Persatuan Squash Indonesia pada tiap tingkatan dapat menyelenggarakan
kejuaraan lain selain KEJURNAS, KEJURPROV dan KEJUR KABKOT PASAL 28
OLYMPIC GAMES, ASIAN GAMES, SEA GAMES, PON DAN PORDA 1 PB PSI wajib mengirimkan Tim Squash Indonesia untuk mengikuti
Olympic Games, Asian Games dan SEA Games dimana Cabang Olahraga Squash ditetapkan ikut oleh KONI Pusat
2 PB PSI wajib memfasilitasi dan bertindak sebagai technical delegate dalam PON yang digelar oleh KONI Pusat
3 Pengprov PSI wajib menyiapkan Tim Squash untuk mengikuti kegiatan PON 4 Pengprov PSI wajib memfasilitasi dan membantu pelaksanaan PORDA tiap
provinsi.
BAB X KEUANGAN DAN KEKAYAAN