angketkuesioner yang ditujukan kepada pihak yang mempunyai keterkaitan langsung dalam perkembangan potensi anak usia dini di tempat yang
bersangkutan. Moeslim: 78.
3.7.2 Kuesioner
Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informassi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau
hal-hal yang ia ketahui Suharsimi Arikunto, 2002:128. Kuesioner ini berupa rentetan pertanyaan yang akan dijawab oleh responden
yang telah dipilih.
3.7.3 Wawancara
Instrumen wawancara ini menggunakan beberapa pertanyaan yang ditujukan kepada responden secara langsung atau bertatap muka, pelaksanaannya dengan
cara tanya jawab langsung kepada responden.
3.8 Analisis Data
Di dalam suatu penelitian pasti terdapat suatu analisis data yang digunakan untuk mengolah data yang telah terkumpul dengan menggunakan rumus statistika
maupun tidak. Dalam penelitian ini, analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan statistik deskriptif.
Menurut Sugiyono 2010:208, statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau
menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Jadi,
menganalisis data dengan menggunakan statistik deskriptif seorang peneliti mampu menyajikan data yang sebenarnya. Artinya data yang disajikan peneliti
sesuai dengan data yang didapat dari peneliti yang dilakukan tanpa ada penambahan atau pengurangan data dari peneliti.
Untuk mendapatkan hasil dari data yang telah diperoleh, peneliti menggunakan tahapan sebagai berikut:
1. Menghitung nilai responden dari masing-masing aspeksub variabel dengan
pemberian skor atau nilai dari tiap –tiap jawaban dari responden. 2.
Merekap nilai atau penyekoran. 3.
Menghitung nilai rata-rata. 4.
Menghitung prosentase dengan rumus
= n
x 100 N
= presentase n
= nilai yang diperoleh N
= jumlah seluruh nilai Muhammad Ali, 1987:184
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
Hasil penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang serta untuk mengetahui
bakat siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang . Untuk mengetahui potensi bakat dalam penelitian ini digunakan tes dengan
metode Iowa-Brace Test for Motor Educability. Dimana dalam metode tersebut terdiri dari 10 butir tes yang terbagi dalam 2 kali test. Pada siswa putra ,tes
pertama yang dilakukan 5 test yaitu test 8, test 4, test 10, test 9, dan test 7. Kedua dilakukan 5 test terdiri dari : test 2, test 3, test 6, test 12, dan test 13.
Pada siswa putri juga dilakukan 2 kali tes. Pertama terdiri dari test 8, test 14, test 7, test 15, dan test 9. Kedua terdiri dari test 1, test 3, test 12, test 11, dan
test 5.
4.2. Hasil Analisis Data Tes