Ruang Lingkup Penelitian PENDAHULUAN

Menurut Ivancevich 2008: 109 menyatakan bahwa “ Job performance may be viewed as a function of capacity to perform, the opportunity to perform, and the willingness to perform. Diartikan bahwa kinerja atau prestasi kerja. Sedangkan menurut Nitisemito 2002: 160 mendefinisikan kinerja adalah melakukan pekerjaan secara lebih giat sehingga dengan demikian akan diharapkan cepat dan lebih baik. Dilihat dari definisi tersebut mengenai kinerja, dapat diketahui bahwa kinerja adalah hasil kerja baik kualitas maupun kuantitas yang telah dicapai oleh pegawai sesuai dengan standar kinerja pegawai yang berlaku dalam perusahaan. b. Indikator-Indikator Kinerja Gomes 2003: 134 menyatakan bahwa kriteria pengukuran kinerja berdasarkan perilaku yang spesifik adalah sebagai berikut: a. Quantity of work, yaitu jumlah tenaga kerja yang dilakukan dalam suatu periode waktu tertentu. b. Quality of work, yaitu kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat kesiapannya. c. Job knowledge, yaitu luasnya pengetahuan mengenai pekerjaan dan ketrampilannya. d. Creativeness, yaitu keaslian gagasan yang dimunculkan dan tindakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang timbul. e. Cooperation, yaitu kesediaan untuk bekerjasama dengan orang lain sesama anggota organisasi. f. Dependability, yaitu kesadaran berdisiplin dan dapat dipercaya dalam kehadiran dan penyelesaiaan pekerjaan. g. Initiative, yaitu semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dan dalam memperbesar tanggungjawabnya. h. Personal qualities, yaitu menyangkut kepribadian, kepemimpinan, keramahtamahan dan integritas pribadi. c. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Menurut Kuswadi 2004: 27 ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan, antara lain sebagai berikut: 1. Kepuasan karyawan. Kepuasan karyawan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mendapatkan hasil kerja yang optimal. 2. Kemampuan karyawan. Kinerja individual karyawan juga dipengaruhi oleh kemampuan yang dimiliki oleh karyawan itu sendiri. 3. Kepemimpinan. Dalam kehidupan organisasi atau perusahaan, kepemimpinan memegang peranan penting dalam usaha mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Baik tidaknya suatu kepemimpinan akan menentukan kinerja karyawan. 4. Motivasi. Keberhasilan pengelolaan perusahaan sangat ditentukan oleh efektivitas kegiatan pendayagunaan sumber daya manusia. 5. Lingkungan kerja. Terciptanya lingkungan kerja baik fisik maupun nonfisik yang kondusif merupakan faktor yang memiliki konstribusi besar dalam meningkatkan kepuasan kerja pegawai. Sedangkan menurut Wirawan 2009: 5, kinerja pegawai merupakan hasil sinergi dari sejumlah faktor. Faktor – faktor tersebut yaitu: 2. Faktor internal pegawai, yaitu faktor – faktor dari dalam diri pegawai yang merupakan bawaan dari lahir dan faktor yang diperoleh ketika berkembang. Faktor – faktor bawaan, misalnya bakat, sifat pribadi, serta keadaan fisik. Faktor – faktor yang diperoleh, misalnya pengetahuan, keterampilan, pengalaman kerja dan motivasi kerja. 3. Faktor – faktor lingkungan internal organisasi, yaitu pegawai memerlukan dukungan organisasi tempat bekerja. Misalnya, dukungan sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan, sistem manajemen dan kompensasi. 4. Faktor lingkungan eksternal organisasi, yaitu keadaan, kejadian, atau situasi yang terjadi di lingkungan ekternal organisasi yang mempengaruhi kinerja karyawan. Menurut A. Dale Timpe 1992:31, dalam buku Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia Mangkunegara, 2010: 15 mengemukakan faktor-faktor kinerja dapat dilihat dari faktor internal dan faktor eksternal, yang dijelaskan sebagai berikut: 1. Faktor internal,yaitu faktor yang dihubungkan dengan sifat-sifat seseorang. Misalnya, kinerja seseorang baik disebabkan karena mempunyai kemampuan tinggi dan seseorang itu tipe pekerja keras, sedangkan seseorang yang mempunyai kinerja jelek disebabkan orang tersebut tidak memiliki upaya-upaya untuk memperbaiki kemampuannya. 2. Faktor eksternal,yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja seeorang yang berasal dari lingkungan. Seperti perilaku, sikap, dan tindakan-tindakan rekan kerja, bawahan atau pimpinan, fasilitas kerja dan iklim organisasi. Berdasarkan pendapat tersebut bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja ada dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang dihubungkan dengan sifat seseorang, sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari lingkungan kerja. d. Teknik Penilaian Kinerja Penilaian kinerja adalah proses evaluasi seberapa baik karyawan mengerjakan pekerjaan mereka ketika dibandingkan dengan satu set standar, dan kemudian mengkomunikasikannya dengan para karyawan Mathis dan Jackson 2002:78. Rosidah dan Sulistiyani 2003: 223, penilaian dengan berdasarkan judgement based performance appraisal. Dalam penilaian ini ada beberapa dimensi: 1. Kuantitas kerja 2. Kualitas kerja 3. Pengetahuan 4. Kreativitas 5. Cooperation 6. Dependability 7. Inisiatif 8. Kualitas personal

Dokumen yang terkait

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI

0 3 8

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi, dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 15

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi, dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 2 15

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. BPR Kusuma Danaraja).

0 2 15

PENGARUH MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. BPR Kusuma Danaraja).

1 1 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

2 7 12

PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Kepemimpinan, Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Tiga Serangkai Surakarta.

0 8 12

Pengaruh Pemberdayaan dan Keterikatan Kerja terhadap Turnover Intention pada Divisi Sales dan Marketing PT. Duta Mas.

0 1 26

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI

0 3 12

PENGARUH MOTIVASI KERJA, BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 2 128