Pedoman Penyelenggaraan, Juklak dan Juknis Pospenas 51
selanjutnya penunjukkannya ditetapkan oleh paniia penyelenggara POSPENAS VII Tahun 2016.
15. Protes
diajukan paling lambat 30 menit setelah anouncer;
b. Seiap protes ingkat pertama dapat disampaikan im manager atas nama atlet tersebut kepada
wasit. Kemudian wasit akan memperimbangkan dengan disertai buki-buki yang cukup dan
akan meneruskannya kepada paniia hakim. diajukan ternyata idak diterima oleh pihak yang
mengajukan protes, si pengaju protes dapat naik banding kepada paniia hakim.
d. Pengaju protes lepada paniia hakim dilakukan oleh im manager secara tertulis dengan disertai
uang protes sesuai pasal 146 peraturan IAAF.
16. Pakaian
a. Seragam pakaian perlombaan atleik harus sesuai seragam daerahkoningen yang bersangkutan.
yang menutup aurat, atau dengan potongan sedemikian rupa sehingga idak menggangu
idak menimbulkan keberatansopan. yang idak tembus pandangidak transparan,
sekalipun dalam keadaan basah, dengan warna
17. Medali Kejuaraan
a. Untuk nomor perorangan, pemenang I sd III seiap nomor akan dapat medali kejuaran dan
b. Untuk nomor beregu, pemenang I sd III seiap
18. Upacara Penghormatan Pemenang
a. Pemenang I sd III seiap nomor inal akan dipanggil dan diantar untuk mengikui
b. Dalam Upacara Penghormatan Pemenang, atlet sepatu, idak diperbolehkan menggunakan
19. Lain-lain
B. CABANG BOLA VOLI 1. Waktu dan Tempat Perlombaan
Tanggal : 23 – 27 Oktober 2016 Jam
: 10.00 WIB s.d selesai b. Technical Meeing
Tanggal : 22 Oktober 2016 Jam
: 19.00 WIB – selesai c. Tempat : GOR Maulana Yusuf Ciceri Serang
2. Jenis Pertandingan
Pertandingan Bola Voli Beregu Putera dan Puteri.
3. Peraturan Permainan
peraturan permainan Bola Voli Internasional yang sedang berlaku dan disyahkan oleh Pengurus Pusat
PBVSI
4. Lama Permainan
a. Sebelum melaksanakan pertandingan silang cross babak semi inal, seiap regu harus siap
bermain 2 dua kali dalam 1 satu hari. b. Lama pertandingan dengan three winning set
iga set kemenangan.
5. Regu Seeded
Regu seeded adalah ranking I sd IV POSPENAS yang terdahulu:
Putera : 1.2.3.4 Puteri : 1.2.3.4.
6. Sistem Pertandingan
a. Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompeisi bila peserta kurang dari 8
delapan regu. b. Bila jumlah peserta 8 delapan regu ke atas,
maka akan dibagi dalam beberapa pool, dimana masing-masing pool akan terdiri dari 4 sd 5 regu.
c. Sesuai dengan situasi dan kondisi peserta lebih dari 20 regu maka setelah babak pendahuluan
dapat menggunakan salah satu dari 3 iga langkah di bawah ini :
d. Pembagian pool dengan melaksanakan ”Sistem Satu Kali Saling Bertanding Terbatas” Setengah
Kompeisi Terbatas pada masing-masing regu lainnya dipertandingkan paling banyak 8
delapan kali bertanding. e. Sistem Gugur
f. Sesuai dengan
peraturan pertandingan
internasional, maka dalam seiap kali kejuaraan, paling banyak 8 delapan kali bertanding.
7. Urutan PrestasiRanking
”satu kali pertandingan” setengah kompeisi a. Jumlah pertandingan terbanyak yang dimenangi
1 Menang :
Nilai 2 dua, 2 Kalah
: Nilai 1 satu,
3 KalahWO :
Nilai 0 nol.
c. Paling banyak jumlah biji point kemenangan setelah di bagi dengan biji point kekalahan.
8. Protes
Hakim Paniia Pelaksana paling lambat 15 menit b. Keputusan Dewan Hakim adalah mutlak dan idak
9. Lain-lain
Hal-hal yang belum tercakup dalam Tata Terib ini
C. CABANG BASKET 1. Waktu dan Tempat Perlombaan
Tanggal : 23 – 27 Oktober 2016 Jam
: 10.00 WIB – selesai
52 Pedoman Penyelenggaraan, Juklak dan Juknis Pospenas
peraturan permainan Bola Voli Internasional yang PBVSI
4. Lama Permainan
cross babak semi inal, seiap regu harus siap bermain 2 dua kali dalam 1 satu hari.
b. Lama pertandingan dengan three winning set iga set kemenangan.
5. Regu Seeded
Regu seeded adalah ranking I sd IV POSPENAS yang Putera : 1.2.3.4
Puteri : 1.2.3.4.
6. Sistem Pertandingan
setengah kompeisi bila peserta kurang dari 8 delapan regu.
b. Bila jumlah peserta 8 delapan regu ke atas, maka akan dibagi dalam beberapa pool, dimana
masing-masing pool akan terdiri dari 4 sd 5 regu. c. Sesuai dengan situasi dan kondisi peserta lebih
dari 20 regu maka setelah babak pendahuluan dapat menggunakan salah satu dari 3 iga
Satu Kali Saling Bertanding Terbatas” Setengah Kompeisi Terbatas pada masing-masing
regu lainnya dipertandingkan paling banyak 8 delapan kali bertanding.
e. Sistem Gugur f. Sesuai
dengan peraturan
pertandingan internasional, maka dalam seiap kali kejuaraan,
masing-masing regu hanya dipertandingkan paling banyak 8 delapan kali bertanding.
7. Urutan PrestasiRanking
Peserta melakukan suatu rangkaian pertandingan ”satu kali pertandingan” setengah kompeisi
berturut-turut ditentukan sebagai berikut : a. Jumlah pertandingan terbanyak yang dimenangi
dengan ketentuan : 1 Menang
: Nilai 2 dua,
2 Kalah :
Nilai 1 satu, 3 KalahWO
: Nilai 0 nol.
b. Paling banyak jumlah set kemenangan setelah dibagi dengan set kekalahan.
c. Paling banyak jumlah biji point kemenangan setelah di bagi dengan biji point kekalahan.
d. Menang dalam pertandingan antara regu-regu yang bersangkutan.
8. Protes
a. Protes diajukan secara tertulis kepada Dewan Hakim Paniia Pelaksana paling lambat 15 menit
setelah pertandingan. b. Keputusan Dewan Hakim adalah mutlak dan idak
dapat diganggu gugat.
9. Lain-lain
Hal-hal yang belum tercakup dalam Tata Terib ini akan ditentukan dalam Pertemuan Teknis.
C. CABANG BASKET 1. Waktu dan Tempat Perlombaan