Panduan Penyusunan KTSP 2006 SMA Jateng 2016 Page 25
Pendidikan setempat, disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik kegiatan sekolah, serta kebutuhan peserta didik dan masyarakat, dengan memperhatikan aturan kalender
pendidikan sebagaimana tercantum dalam Standar Isi.
4. Rencana Kegiatan atau jadwal memuat antara lain; kegiatan awal tahun, minggu efektif
Proses Pembelajaran, Ujian, Ulangan, hari libur, PPDB, MOPDB , dll 5.
Alokasi waktu untuk setiap kegiatan Contoh kalender pendidikan terlampir.
6. Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif, dan hari libur.
a. Permulaan Tahun Ajaran
Permulaan tahun ajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan. Permulaan Waktu Pelajaran
yaitu dimulai pada setiap awal tahun pelajaran, dengan kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru MOPDB bagi kelas X.
b. Pengaturan Waktu Belajar Efektif
1 Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun ajaran pada setiap satuan pendidikan, 2
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu yang meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk
muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan lain yang dianggap penting oleh satuan pendidikan, yang pengaturannya disesuaikan dengan keadaan dan
kondisi daerah.
3 Dengan berpedoman kepada Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor:
4200067522015 tentang Penyelenggaraan Kegiatan Pendidikan pada Satuan Pendidikan di Provinsi Jawa Tengah, maka perlu diupayakan penyelenggaraan
pendidikan dengan waktu belajar 5 hari dalam seminggu.
c. Pengaturan Waktu Libur
Penetapan waktu libur dilakukan dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku tentang hari libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur dapat berbentuk jeda
tengah semester, jeda antarsemester, libur akhir tahun ajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur
khusus. Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur, dan kegiatan lainnya tertera pada Tabel ini.
Tabel : Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan
Panduan Penyusunan KTSP 2006 SMA Jateng 2016 Page 26
NO KEGIATAN
ALOKASI WAKTU KETERANGAN
1. Minggu efektif belajar
Minimum 34 minggu dan maksimum 38
minggu Digunakan untuk kegiatan
pembelajaran efektif pada setiap satuan pendidikan
2. Jeda antar semester Maksimum 2 minggu Antara semester I dan II 3. Libur akhir tahun
pelajaran Maksimum
3 minggu Digunakan untuk penyiapan
kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun pelajaran
4. Hari libur
keagamaan 2
– 4 minggu Daerah khusus yang memerlukan
libur keagamaan lebih panjang dapat menga-turnya sendiri tanpa
mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu
5. Hari libur
umumnasional Maksimum 2 minggu Disesuaikan dengan Peraturan
Pemerintah 6.
Hari libur khusus
Maksimum 1 minggu Untuk satuan pendidikan sesuai dengan ciri kekhususan masing-
masing 7.
Kegiatan khusus sekolahmadras ah
Maksimum 3 minggu Digunakan untuk kegiatan yang diprogram-kan secara khusus oleh
sekolah tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif
8. BAB. V. PENUTUP