Sarana dan Prasarana Deskripsi Daerah Penelitian
lengkap di daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan dalam radius 500 meter adalah di Desa Pecangaan Kulon.
b Sarana Perhubungan Transportasi sangat penting artinya dalam kehidupan karena sebagai
sarana yang sangat menunjang dalam menghubungkan satu daerah dengan daerah lainnya, juga bagi produksi dapat memperlancar arus barang dan arus manusia.
Sarana transportasi di daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan dalam radius 500 meter sudah cukup baik dimana selalu mengalami peningkatan
baik dari panjang jalan sampai dengan sarana transportasinya. Untuk lebih lanjutnya dapat dilihat pada Tabel 7 dan Gambar 9 dibawah ini.
Tabel 7. Panjang Jalan Menurut Kelas Jalan di Daerah Sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan Tahun 2004
Desa Pecang
aan Kulon Pulodar
at Pecan
gaan Wetan o.
Jenis Prasarana
Perhubungan anjang
km anjang
km anjang
km Kole
ktor primer ,03
,62 ,48
,03 Kole
ktor sekunder ,58
3,43 ,21
6,92 ,86
2,38 Lokal
,1 6,95
3,08 ,58
3,59 Jumlah
0,71 00
,21 00
1,92 00
Sumber : Monografi Kecamatan Pecangaan Tahun 2004 Berdasarkan Tabel 7 di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar jalan
di daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan dalam radius 500 meter merupakan jalan lokal. Di Desa Pecangaan Kulon, jalan lokal mempunyai panjang
6,1 km 56,95, jalan kolektor sekonder sepanjang 3,58 km 33,43, dan jalan kolektor primer sepanjang 1,03 km 9,62. Sedangkan di Desa Pulodarat, jalan
lokal yang merupakan jalan terpanjang yaitu 6 km 73,08, dan jalan kolektor sekunder sepanjang 2,21 km 26,92. Untuk jalan kolektor primer tidak
dijumpai. Seperti daerah lainnya, jalan lokal di Desa Pecangaan Wetan juga merupakan jalan terpanjang yaitu dengan panjang 7,58 km 63,59, jalan
kolektor sepanjang 3,86 km 32,32 dan jalan kolektor primer sepanjang 0,48 km 4,03.
Gambar 11. Foto Kondisi Jalan
di Daerah Sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan Mei 2005
c Sarana Komunikasi Sebagai sarana komunikasi, telepon merupakan alat yang dapat
memperlancar kegiatan sosial ekonomi masyarakat khususnya daerah penelitian. Tabel 8. Jaringan Telepon Didaerah Sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan Tahun
2004
Desa Pecanga
an Kulon Pulodara
t Pecanga
an Wetan o
T elepon
umlah umlah
umlah P
erorangan 8
6,47 2
5,25 4
4,62 U
mum ,92
,92 ,92
W artel
9,61 ,84
3,46 Jumlah
02 00
1 00
2 00
Sumber : Data Monografi Kecamatan Pecangaan Tahun 2004 Berdasarkan Tabel 8 di atas, dapat diketahui bahwa Desa Pecangaan
Kulon mempunyai sarana telekomunikasi yaitu jaringan telepon yang tinggi baik untuk perorangan yaitu 78 buah 76,47, umum 4 buah 3,92 maupun wartel
yang berjumlah 20 buah 19,61. Sedangkan jaringan telepon yang terbanyak di Desa Pulodarat adalah untuk perorangan yaitu sebanyak 52 buah 82,25, wartel
6 buah 9,84 dan umum sebanyak 3 buah 4,92. Di Desa Pecangaan Wetan jaringan telepon perorangan mempunyai jumlah yang tinggi yaitu 44 unit
84,62, wartel 7 unit 13,46, dan untuk umum sebanyak 1 unit 1,92. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa di Desa Pecangaan Kulon
mempunyai tingkat komunikasi yang tinggi karena merupakan pusat perekonomian dan industri di Kecamatan Pecangaan umumnya dan daerah sekitar
Pasar dan Terminal Pecangaan pada khususnya. d Sarana Peribadatan
Dalam menjalankan agamanya, masyarakat memerlukan sarana dalam ibadahnya untuk mendekatkan dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Di Daerah penelitian yaitu daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan hanya terdapat 2 dua sarana peribadatan yaitu masjid dan gereja. Untuk sarana
peribadatan yang lain yaitu pura dan vihara tidak ditemukan. Untuk melihat gambaran yang lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 9 dibawah ini:
Tabel 9. Sarana Peribadatan di Daerah Sekitar Pasar dan Terminal Tahun 2004
Desa o
J enis tempat
ibadah Pecanga
an Kulon Pulodara
t Pecanga
an Wetan
umlah umlah
umlah M
asjid 5
00 00
G ereja
5 P
ura V
ihara Jumlah
00 00
00
Sumber: Data Monografi Kecamatan Pecangaan Tahun 2004 Dari Tabel 9 di atas, dapat dilihat dengan jelas bahwa sebagian besar
masyarakat di daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan dalam radius 500 meter adalah muslim atau beragama islam. Terbukti dengan banyaknya jumlah
sarana peribadatan masjid di tiga desa yaitu di Desa Pecangaan Kulon sebanyak 3 buah 93,75, 2 buah 100 di Desa Pulodarat, dan 2 buah 100 di Desa
Pecangaan Wetan. Sedangkan gereja hanya tersedia di Desa Pecangaan Kulon yaitu 1 buah 25. Untuk sarana peribadatan yang lain yaitu vihara dan pura
tidak tersedia di daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan. Dapat disimpulkan bahwa mayoritas penduduk di sekitar pasar dan Terminal Pecangaan yaitu di
Desa Pecangaan Kulon, Desa Pulodarat dan Desa Pecangaan Wetan adalah muslim atau beragama islam dan tingkat kemajemukan umat beragama tidak
begitu mencolok karena hampir 90 lebih penduduk beragama homogen yaitu islam.
Gambar 12. Foto Masjid Darussalam Masjid di Pasar Pecangaan Mei 2005
Salah Satu Sarana Peribadatan di Daerah sekitar Pasar dan Terminal Pecangaan