kesulitan menunjukkan sebab dari klausa selalu jalan pintasnya, mengimpor.
b. Konjungsi tetapi, namun
37 Mendiknas tidak kenal mundur. Keputusan ujian nasional ditolak dan dikritik, tetapi Menteri Bambang Sudibyo maju
terus. TRK 104, 17506
38 Ada persamaan komitmen dan kepentingan, tetapi ada pula perbedaan, bahkan juga bisa terjadi konflik kepentingan. TRK
099, 10506
39 Pulau Jawa bukan saja tempat hunian sebagian besar rakyat, tetapi juga pusat dan sumber kegiatan ekonomi. TRK 025,
1206
Pada wacana 37 di atas, kata tetapi merupakan penanda konjungsi pertentangan yang menunjukkan adanya ketidakserasian
antara proposisi yang menerangkan keputusan ujian nasional ditolak dan dikritik dengan proposisi pada klausa yang menjelaskan
Menteri Bambang Sudibyo maju terus. Kedua klausa tersebut menunjukkan adanya hubungan yang tidak serasi. Untuk
menunjukkan hubungan itu maka digunakan konjungsi tetapi.
Begitu pula yang terdapat pada wacana 38 keberadaan konjungsi tetapi menekankan adanya pertentangan antara klausa ada
persamaan komitmen dan kepentingan dengan klausa ada pula perbedaan. Dalam wacana 39 tingkat pertentangan juga ditandai
dengan adanya konjungsi tetapi. Klausa pulau jawa bukan hanya tempat hunian sebagian besar rakyat mendapat penambahan
pertentangan dari klausa juga pusat dan sumber kegiatan ekonomi.
40 Kita tidak menyangkal kenyataan itu merusak. Namun, seharusnya aktifnya perdagangan di pasar modal itu sejalan
dengan kondisi dari perusahaan-perusahaan yang menjual sahamnya di lantai bursa. TRK 98, 9506
41 Pemerintahan pada system demokrasi memang menuntut cara bekerja yang berbeda dengan sistem otokrasi. Namun hasilnya
harus berujung kepada kepastian. TRK 101, 12506
Selanjutnya akan dijelaskan mengenai konjungsi namun. Seperti halnya kata tetapi, kata namun juga digunakan untuk
menunjukkan hubungan pertentangan. Konjungsi namun yang terdapat pada wacana 40 dan 41 merupakan konjungsi
pertentangan yang ditandai dengan kata namun. Hal yang dipertentangkan pada wacana 40 adalah kita tidak menyangkal
kenyataan itu merusak. Sedangkan pada wacana 41 hal yang
dipertentangkan adalah pemerintahan pada system demokrasi memang menuntut cara bekerja yang berbeda dengan sistem
otokrasi.
c. Konjungsi malah