Jadwal Pengerjaan Rancangan Anggaran

b. Merchandise Merchandise yang digunakan yakni berupa 100 stiker, 10 gantungan kunci, 10 pin dan 3 mug. Stiker diberikan untuk siapa saja yang mau mencoba game. Gantungan kunci atau pin diberikan untuk pemain yang memainkan dari level satu hingga level enam. Sedangkan mug diberikan kepada pemain yang memainkan level satu hingga enam dan memberikan banyak saran. Konsep gambar yang digunakan adalah semua gasing saling tumpang tindih diikuti judul game pada bagian bawah seperti yang ditunjukkan pada gambar 3.28 dibawah ini. Gambar 3.28 Sketesa Merchandise Sumber: Olahan Penulis

3.8 Jadwal Pengerjaan

Pembuatan game ini dirancang membutuhkan waktu 11 minggu. Dari ide, konsep, desain game dan interface dibuat berurutan. Kecuali pada saat proses program dan musik dikerjakan dalam waktu bersamaan. Namun waktu yang digunakan untuk membuat musik relative singkat disbanding dengan proses pemrograman. Untuk lebih lengkapnya seperti pada tabel 3.4 dibawah ini: Tabel 3.4 Jadwal Pengerjaan Sumber: Olahan Penulis

3.9 Rancangan Anggaran

Dalam proses pembuatan game ini dibutuhkan beberapa biaya seperti jasa music composer, programmer, playtesting pameran dan merchandise. Tabel 3.5 adalah rancangan anggaran yang digunakan dalam pembuatan game ini. Tabel 3.4 Rancangan Anggaran No Nama Anggaran Biaya 1 Music Composer Rp 1,500,000 2 Programmer Rp 2,000,000 3 Playtesting Pameran Rp 1,500,000 4 Poster A3 + Frame Rp 55,000 5 Stiker Rp 25,000 6 Mug Rp 60,000 7 Gantungan kunci Rp 30,000 8 Pin Rp 30,000 9 Total Rp 5,200,000 Sumber: Olahan Penulis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 Ide 2 Konsep 3 Desain Game 4 Interface 5 Sound dan Musik 6 Program 7 Playtesing 8 Publikasi Kegiatan No Minggu ke 56

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

Pada Bab Implementasi Karya ini dijelaskan tentang rangkaian proses pembuatan game dari tahap produksi sampai tahap pasca produksi. Berikut merupakan penjelasan secara rincian tahap produksi dan tahap pasca produksi.

4.1 Produksi

Proses produksi meliputi pembuatan prototype, komponen-komponen game seperti item dalam game, penambahan sound, dan tambahan cerita dalam game yang dapat dikemas dalam bentuk komik maupun ilustrasi.

4.1.1 Interface

Interface meliputi pembuatan sprite, animasi, pewarnaan karakter, pembuatan background dan tampilan menu level, tampilan saat kalah, tampilan menang, pause mode.

1. Pembuatan karakter Tiga Dimesi

Walaupun game yang dibuat dalam bentuk dua dimensi, namun pembuatan karakter dibutukan dalam bentuk tiga dimensi. Karakter tiga dimensi digunakan pada level game karena lebih mudah membuat animasi berputar gasing sudut pandang isometri. Pembuatan karakter tiga dimensi untuk game ini menggunakan program bernama Blender kemudian di-export dalam bentuk dua dimensi. Pembuatan karakter ini meliputi proses modeling, colouring dan animation.